Dompu, Bima menjadi kawasan yang saat ini mulai naik daun soal pariwisatanya. Dimana, ada banyak tempat menawan mulai dari pantai dan juga air terjun yang bisa kamu kunjungi Nama objek wisata ini memang belum terkenal. Tetapi, keindahannya sudah terdengar hingga mancanegara. Tidak heran saat kamu pergi mengunjungi tempat ini kamu bisa melihat keindahan panoramanya.
Mengenal Air Terjun Kanciran
Dari sekian banyak objek wisata di daerah Dompu. Air terjun kanciran menjadi objek yang cukup mengejutkan. Maklum saja, kawasan ini memang terkenal dengan pantainya yang menawan. Perlu diakui, bahwa pesona alam dari tempat ini memang mempesona mata. Pemandangan yang disajikan mulai dari jalan kaki sekitar 500 meter. Hingga sampai ke titik tujuan menjadi hal yang paling diminati.
Ada alasan kuat mengapa wisatawan asing menyukai tempat ini, yaitu warga sekitar yang sangat ramah. Mereka terus belajar bahasa asing agar bisa memberikan sambutan yang hangat. Cobalah perhatikan beberapa orang yang datang ke tempat ini. Pasti disambut hangat bagaikan saudara. Walaupun, cuma hanya sekedar senyuman saja. Namun, itu sudah sangat berartiÂ
Daya Tarik Air Terjun Kanciran
Daya tarik utama tempat ini ada di dalam perjalanannya. Mungkin, ada pertanyaan dalam benakku mengapa perjalanannya menjadi daya tarik utama? Disini, ada banyak sekali keindahan mulai dari sawah, bunga, dan ladang yang mengesankan.
Panorama Air Terjun Kanciran bisa kamu lihat saat susah tiba di titik lokasinya. Dimana, air yang turun dari celah bebatuan yang tinggi. Di kanan dan kirinya kamu bisa melihat tumbuhan liar yang menjadi penghias alami tempat ini. Suara gemericik airnya memang menentramkan hati. Sisi menariknya lagi, air terjun ini tidak akan pernah kering lho. Jadi, kamu bisa mengunjungi tempat ini kapanpun kamu mau.Â
Trek yang disajikan juga cukup menantang dengan tanjakan naik dan kadang turun. Bebatuan serta tanah menjadi yang cukup sulit tetapi, sensasi menantangnya bisa dikatakan juara. Tetapi, perlu diperhatikan pula kalau musim penghujan, tempat ini sangat deras, kondisi treknya sangat licin jadi, kamu harus hati-hati, agar tidak tergelincir dan terjatuh. Jadi, waktu paling baik mengunjungi tempat ini adalah musim pancaroba. Dimana, hujan belum turun setiap hari. Sehingga, trek yang disajikan tidak terlalu licin.
Sesampainya di titik lokasi kamu akan disuguhkan dengan bebatuan tebing yang terlihat mengesankan. Membentuk sebuah gugusan lukisan yang berbeda. Kamu harus siapkan kamera agar semua yang tersaji di tempat ini tidak boleh kamu lewatkan.
Cara Menuju ke Air Terjun Kanciran
Air Terjun Kanciran terletak di Desa Daha, Kecamatan Hu u, Kabupaten Dompu. Dari pusat kota Dompu menempuh jarak 32 kilometer atau menempuh waktu 45 menit. Sayangnya, kamu tidak bisa menggunakan transportasi umum. Jadi, kamu harus menggunakan kendaraan pribadi, agar bisa mencapai titik lokasi ini. Nah, di sekitar Dompu memang belum banyak yang menyewakan motor atau mobil.
Oleh karena itu, kamu bisa berkunjung ke Bima terlebih dahulu. Bila di wilayah Dompu kehabisan. Tetapi, perjalanan ke tempat ini benar-benar panjang dan lama. Soal penginapan, di kawasan ini memang belum banyak. Bila sangat terpaksa, kamu juga bisa lho menyewa kamar warga dengan harga yang bisa kamu tawar langsung.
Mengunjungi objek wisata ini disarankan untuk tidak terlalu sore. Bisa berkunjung pukul 12 siang. Melakukan perjalanan selama 40 menit. Kemudian, kembali pukul 3 sore adalah waktu paling ideal. Maklum saja, kawasan ini memang masih berada di hutan-hutan. Sehingga, kalau pulang terlalu malam, akan sangat berbahaya.
Kesimpulan
Bagi kamu yang ingin mengunjungi tempat ini. Mohon diperhatikan soal sampah ya, beberapa tempat masih ditemukan sampah yang berserakan. Sayang sekali, keindahan tempat ini harus dikotori sampah. Jadi, bawalah kantong sampah, ambil sampah yang ada dan buang di tempatnya ya. Agar, keindahan alam ini tetap terjaga sampai nanti.
Air Terjun Kanciran menjadi bukti nyata bahwa keindahan Indonesia tidak hanya berpusat di Bali saja. Ada banyak kawasan yang terpencil tetapi, namanya sudah lebih mendunia. Jadi, kapan kamu siap mengunjungi objek wisata ini?