Gunung Gede dengan ketinggian 2958 Mdpl dan Pangrango dengan ketinggian 3019 mdpl menjadi tempat pendakian paling favorit terutama pendaki asal Jawa Barat dan Jakarta. Selain bisa mendaki dua Gunung sekaligus, tempat ini juga tidak begitu jauh dari tempat mereka tinggal.
Salah satu rute favorit pendaki adalah Jalur Selabintana. Hanya saja, jalur ini sangat susah, jadi perlu kekuatan dan ketangguhan serta mental yang kuat untuk bisa mencapai puncaknya. Hanya saja, pemandangan dan kawasan wisatanya mampu meluruhkan semua rasa lelah yang menghinggap.
Menuju Basecamp Selabintana
Perlu diperhatikan bahwa pendakian melalui Selabintana tidak boleh dilakukan pada malam hari. Pelarangan tersebut demi menjaga para pendaki sendiri yang ingin menikmati puncak Pangrango dan Gede. Semantara itu, bagi kamu yang ingin pergi ke tempat ini, kamu bisa naik kereta api dan turun di Stasiun Sukabumi.
Selanjutnya, kamu bisa naik ojek atau sewa mobil dengan harga 500 ribu untuk pulang pergi. Biaya simaksi disini kurang lebih 35 ribu rupiah. Dimana, sebelum mendaki tas kamu akan diperiksa terlebih dahulu. Karena, kamu dilarang membawa peralatan mandi.
Menuju Pos Citinggir Barat
Perjalanan menuju Puncak Gede Pangrango dimulai dengan jalanan berbatu dan langsung memasuki kawasan Hutan. Tidak heran bila kamu bisa menikmati berbagai jenis hewan seperti burung dan juga kera-kera yang bergelantungan ke sana-kemari. Disini, kamu juga bisa melihat menara pengamatan burung lho. Biasanya para pendaki akan mencobanya setelah turun dari Puncak.
Jalur selanjutnya melalui jalan semak dan banyak sekali pacet. Jadi, kamu harus berhati-hati bawa garam atau tembakau untuk mengatasinya. Dari sini trek sudah mulai menanjak dengan kelembaban yang ada membuat jalanan semakin licin. Usahakan jangan duduk atau bersandar di pepohonan karena, disini adalah surganya pacet.
Menuju Pos Cigeber
Perjalanan menuju Pos Cigeber kurang lebih 170 menit. Dimana, kamu masih harus berjibaku melawat pacet. Oleh karena itu, usahakan menggunakan sepatu gunung yang lebih aman. Setelah melewati lintasan baru, kamu bakal disuguhkan dengan trek bebatuan dan disini, kamu sudah bisa bernafas lega karena, pacet sudah mulai menghilang. Aturlah nafas lebih dahulu di pos ini, karena tanjakan yang lebih menggemaskan masih harus kamu lalui disana.
Menuju pos ini kurang lebih 70 menit dengan jalanan tanjakan yang juga cukup menyiksa. Perbedaannya, pepohonan yang menjulang tinggi perlahan sudah mulai menghilang. Kamu sudah berada di ketinggian 1400 Mdpl. Langit biru tampak indah dan cantik diatas sana.
Pos Cileutik, Dan Pos-Pos Lainnya
Menuju Ke Pos Cileutik kurang lebih 2 jam perjalanan kamu akan kembali menyeberangi sungai. Disini, kamu bisa beristirahat sejenak dan menikmati pemandangan berupa air terjun yang cukup bagus. Setelah itu, jalanan kembali menanjak dengan tanah gembur dan lembab. Sesampainya di pos kamu bisa menemukan beberapa bentuk aneh dari pepohonan yang entah mirip apakah pohon tersebut. Selanjutnya, jalanan akan semakin seru, seakan kamu tidak bisa dibuat bernafas sedikit pun.
Menuju Puncak
Menuju puncak kamu akan ditemukan sebuah pertigaan dimana, bila belok ke kanan kamu bisa melihat puncak Gunung Gumuruh. Bila ke kiri kamu akan sampai di alun-alun Surya Kencana.Â
Alun-alun ini adalah pada savana yang sangat luas dan disini kamu bisa melihat bunga edelweis yang cantik dan mengesankan. Dari sini menuju ke Puncak Pangrango hanya membutuhkan waktu 30 menit.Â
Bila ingin menuju ke Puncak Gede, membutuhkan waktu 50 menit.Dari alun-alun ini, kamu sudah bisa melihat pemandangan puncak Gede yang sangat mengesankan. Pemandangan sunrise dan kawash gede memang tidak bisa kamu lupakan, apalagi sunsetnya tak kalah cantik. Hanya saja, bau belerangnya sangat kuat jadi, jangan terlalu lama disini.
Kesimpulan
Menuju Ke Puncak Gede dan Pangrango dari Selabintana kurang lebih 10 jam sampai 13 jam lamanya. Perjalanan turun biasanya menempuh waktu 7 jam sampai 8 jam. Tetapi yang harus kamu perhatikan adalah saat turun karena, banyak trek yang licin yang bisa membuat kamu terjatuh. Jadi, sudah siap menggapai puncak Gede dan Pangrango dari tempat ini?
