Menjalani aktivitas sehari-hari terkadang membuat kita penat. Misalnya saja bekerja atau belajar, pastinya kita membutuhkan energi yang tidak sedikit. Energi yang biasanya digunakan otak untuk berpikir ini sering habis dan butuh untuk diisi ulang. Salah satu cara untuk mengisi ulang energi tersebut adalah dengan berekreasi. Dengan rekreasi kita bisa bersenang-senang agar kita siap menjalani rutinitas lagi. Rekreasi juga dapat menghilangkan stres pada diri sendiri. Belum lagi jika kita berekreasi bersama keluarga atau teman, tentu hal tersebut dapat mempererat hubungan kita dengan mereka. Salah satu destinasi wisata yang bisa dijadikan tujuan rekreasi adalah Danau Ugo di Batanghari Jambi. Berekreasi disini pun tak perlu biaya mahal lho. Penasaran dengan indahnya danau yang satu ini? Simak ulasannya di bawah ini ya!
Mitos Danau Ugo
 Danau Ugo Jambi merupakan sebuah danau yang terletak di Kabupaten Batanghari, Jambi. Tepatnya ia berlokasi di Desa Aur Gading, Kecamatan Batin XXIV atau biasa disebut Batin Dua Lusin oleh masyarakat setempat. Danau ini membentang sepanjang Desa Aur Gading dengan luas 24 hektar.
Sebelum kita membahas pariwisata di Danau Ugo ini, mari kita bahas cerita dan mitos terkait danau ini terlebih dahulu. Konon Danau Ugo merupakan tempat mandi dan bermain para bidadari dari khayangan. Ukurannya yang luas, sepi, dan tenang membuat danau ini menjadi tempat favorit mereka. Oleh sebab itu, mereka pun sering bercanda dan bersenang-senang di sini. Ada kisah menarik lainnya yang beredar di kalangan masyarakat, yakni ekosistem Danau Ugo tidak boleh dirusak. Jadi dahulu ada orang yang mencoba meracuni ikan-ikan di danau tersebut. Namun anehnya di pagi hari, ikan-ikan tersebut tidak mati. Malah muncul banyak telunjuk manusia di Danau Ugo.
Sejak saat itulah masyarakat setempat percaya bahwa tidak ada yang boleh mencemari danau, terutama orang-orang yang tak bertanggung jawab. Kelestarian Danau Ugo pun terjaga hingga sekarang. Selain itu, masyarakat setempat juga percaya bahwa kita harus mencuci muka dengan air danau tersebut ketika berada di sana. Bila tidak, kita bisa terjangkit sakit panas.
Keindahan Danau Ugo
Nah sekarang mari kita bahas terkait wisata di Danau Ugo. Danau Ugo adalah danau yang memiliki alam asri dan mempesona. Airnya pun cukup jernih karena masih alami. Pemandangannya yang indah dapat kita nikmati ketika berkunjung di sana. Danau ini juga memiliki banyak ikan lambak (sejenis ikan bandeng). Masyarakat sekitar mencari ikan tersebut setiap harinya untuk dijual atau dijadikan lauk. Kamu pun bisa mencoba untuk membeli dan mencicipi ikan tersebut.
Memang belum banyak aktivitas yang bisa kita lakukan di danau ini. Namun hal itulah yang bisa membuat kita lebih menikmati pemandangan yang indah dari danau ini. Kita bisa mengajak keluarga atau teman untuk duduk-duduk di sekitar Danau Ugo sembari bercengkerama dan menikmati keindahan danau tersebut. Terlebih lagi belum banyak orang mengunjungi danau ini sehingga Danau Ugo merupakan destinasi wisata yang cocok bagi kamu yang ingin menjauh dari keramaian.
Akses ke Danau Ugo
Jika ingin menuju danau ini, kamu bisa kapan saja kesana karena Danau Ugo buka selama 24 jam. Untuk mencapai Danau Ugo, kamu perlu berkendara sejauh 45 kilometer dengan durasi sekitar 1 jam dari pusat Kabupaten Batanghari atau 102 kilometer dengan durasi sekitar 2 jam 45 menit dari Kota Jambi.
Ada dua jalan yang bisa ditempuh untuk mencapai Desa Aur Gading. Jalan pertama yakni harus memutar terlebih dahulu. Jalan kedua bisa melewati jembatan besi untuk menyeberangi sungai. Disarankan untuk menggunakan sepeda motor saja bila ingin mengunjungi Danau Ugo melewati jembatan ini karena jembatan ini hanya memiliki lebar sekitar 1,5 meter. Selanjutnya, kamu akan melewati perkebunan karet dan jalan setapak di antara perkebunan tersebut. Jalan setapak ini berkelok-kelok dan sepi. Maka dari itulah sebaiknya kamu berangkat saat pagi – siang hari ketika masih ada matahari.
Itulah ulasan mengenai indahnya wisata Danau Ugo di Batanghari. Danau ini memang cukup tersembunyi. Namun hal itulah yang membuat Danau Ugo masih alami dan lestari.
