Berwisata tak selamanya harus mengeluarkan banyak biaya. Sekedar jalan-jalan santai di hari libur sambil berburu kuliner nampaknya sudah sangat nikmat. Apalagi bagi kalian yang hidup di Ibukota Jakarta, penat dan lelah di hari Senin – Jumat pasti akan terbayar dengan wisata yang murah meriah. Kali ini, Wisato.id ingin mengajak kalian berkunjung ke sebuah pasar di kawasan Jakarta Barat.
Nama pasar ini sudah tak asing lagi didengar, apalagi bagi para pecinta kuliner dan pecinta belanja. Siapa yang tau Pasar Glodok? Ya, pasar yang satu ini tergolong berumur tua. Pasalnya, Pasar Glodok dan kawasan disekitarnya sudah ada sejak masa Hindia Belanda. Dulu, kawasan pasar dan sekitarnya memang menjadi pusat bisnis, niaga dan sentra kuliner khususnya chinesse food.
Berikut ini, ada ulasan terkait Pasar Glodok lengkap dengan rekomendasi kuliner di sekitarnya. Yuk, simak ulasannya!
Pasar Glodok
 Pasar Glodok masuk dalam wilayah Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat. Kawasan ini menjadi tempat tinggal etnis Cina (Tiongkok) dan pusat bisnis serta sentra kuliner sejak dulu hingga saat ini. Di sekitar Pasar Glodok juga masih dapat ditemukan bangunan – bangunan bergaya Tionghoa. Warna bangunannya di dominasi warna merah, kuning dan oranye. Biasanya bangunan tersebut digunakan sebagai tempat tinggal sekaligus tempat usaha para etnis Tionghoa. Misalnya membuka usaha toko kue, toko snack, toko obat Cina, toko elektronik, rumah makan, kedai, dll. Pasar Glodok juga terkenal sebagai pusat belanja elektronik dan perkakas rumah. Harganya yang bersaing dan isinya yang lengkap membuat banyak pengunjung rela datang jauh-jauh kesana. Apalagi bagi para pembeli yang berbelanja barang untuk dijual kembali.
Sumber Gambar: Google Maps @Will Kang
Mereka rela datang bahkan dari luar Jakarta untuk bisa berburu barang murah. Berbagai macam jenis elektronik dan perkakas rumah yang dapat kamu jumpai di Pasar Glodok yakni komputer, televisi, handphone, tablet, speaker, kipas angin, obeng, aneka benda kelistrikan, pisau, gunting rumput, meja belajar, meja makan, kursi, dsb. Ketika berkunjung ke Pasar Glodok dan merasa lapar maka tak perlu bingung memilih tempat makan. Berikut ini ada beberapa rekomendasi wisata kuliner di Pasar Glodok dan sekitarnya bagi kamu yang doyan berburu makanan.
Rekomendasi Kuliner Pasar Glodok
Aneka Manisan
Sumber Gambar: Google Maps @Pariman Siregar
Di dalam Pasar Glodok banyak sekali kios-kios yang menjual aneka manisan serta kue-kue kering. Biasanya pembeli diperbolehkan membeli dengan takaran per kilogram bahkan dalam jumlah yang lebih besar lagi. Untuk pembeli yang hanya ingin sekedar membeli untuk cemilan maka bisa membeli dengan takaran mulai dari 250 gram, 500 gram, 1 kilogram dan selanjutnya.
Sumber Gambar: Google Maps @Edwina Utama
Sedangkan pembeli yang ingin menjual kembali maka disarankan beli dalam ukuran yang lebih besar. Harganya tentu berbeda antara pembeli yang membeli kiloan dengan yang membeli dalam jumlah lebih besar. Beragam jenis kue kering yang dijual mulai dari kuping gajah, pangpang manis, pangpang coklat, makaroni pedas, astor, kacang polong hijau, soes kering, mie lidi, stik keju, dll. Sedangkan untuk manisannya ada plum kering, persik merah, tomat kering, manisan sirsak, manisan nanas, dll.
Rujak Shanghai Encim
Sumber Gambar: Google Maps @Jeffri Kj
Rujak yang satu ini berbeda dari rujak pada umumnya. Dari isiannya saja pun terlihat sangat berbeda. Rujak Shanghai Encim berisi cumi, ubur-ubur, lobak, kangkung rebus dan acar timun. Semua isian diletakkan pada wadah lalu disiram dengan saus merah asam manis. Tak sampai disitu, diatasnya pun ditaburi dengan kacang yang sudah digiling.
Sumber Gambar: Google Maps @Eli Ana
Mungkin terdengar agak aneh bagi pecinta kuliner yang belum pernah mencoba sebelumnya. Namun ternyata rasanya tak kalah enak dan segar dari rujak pada umumnya. Seporsi rujak shanghai harganya mulai dari Rp 45.000.
Food Court Chandra Building
Sumber Gambar: anekatempatwisata.com
Tak jauh dari Pasar Glodok, tepatnya sekitar 350 meter terdapat food court atau kantin yang cukup ramai didatangi pengunjung. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau dan rasanya pun enak dimulut. Berbagai macam jenis sajian ada disana, mulai dari makanan Indonesia hingga chinesse food. Misalnya saja nasi campur ayam, nasi campur B2 (non halal), choipan, bubur kacang hijau, hotplate, sup ikan, sup bakut, sup kulit babi, dimsum, dll. Harganya mulai dari Rp 20.000 – Rp 100.000 saja.
