Wayang Golek kesenian tradisional yang berasal dari Jawa Barat dan tepatnya merupakan khas Suku Sunda, wayang sudah menjadi acara pertunjukan yang telah ada dari zaman dulu sebelum zaman beranjak modern seperti sekarang.
Biasanya pertunjukan wayang ini diselenggarakan pada acara acar besar dan biasanya juga ada opera mini keliling yang sengaja di sugukan untuk para pecinta wayang. Wayang telah menjadi salah satu pertunjukan yang banyak diminati orang zaman dahulu.
Wayang juga biasanya menjadi pelengkap upacara selametan atau ruwatan, wayang golek berbeda dengan wayang kulit jika wayang kulit dipertunjukan menggunakan layar dan lampu sorot lain halnya dengan wayang satu ini, ia tidak membutuhkan semua itu.
Wayang ini di bentuk bak manusia dengan pakaian khas jawa, banyak nama peran dalam pertunjukan wayang ini seperti Hanoman, Aswatama, Arjuna, Gatot Kaca, Bambang Kaca, Dewi Drupadi, Gareng dan Semar.
Sejarah Wayang Golek
Jawa Barat memang sudah terkenal dengan perwayangan, sehingga banyak terbit macam macam wayang di Jawa Barat, contoh wayang yang bisa terbilang populer di Indonesia adalah Wayang Kulit, Wayang Orang, Wayang Beber,Wayang Klitik, Wayang Golek.
Pertunjukan wayang yang di peran kan oleh pemain wayang atau yang biasa di panggil Ki Dalang hanya terdiri dari satu orang, tapi satu orang pemain wayang ini dapat memeran kan bayak karakter wayang wayang tersebut.
Ki Dalang yang memainkan peran para wayang menyimpan banyak suara yang menjadi bakat utama yang di permainkan di pertunjukan wayang ini, dalam pertunjukan Ki Dalang akan bertatapan langsung dengan para penonton sambil memainkan wayang tersebut.
Sedikit penggalan sejarah yang dikutip dari beberapa web, bahwasanya pengenalan awal munculnya wayang ini dari pemerintahan Raden Patah dari Kerajaan Demak, dan yang menyebarkan wayang ialah Wali Songo.
Masyarakat jawa mulai mengenal wayang sejak 1533 Masehi lalu dalam prasasti batu tulis, pada zaman dahulu pertunjukan wayang ini hanya diadakan pada saat ada acara kerajaaan dan pada saat hari peringatan saja.
Pengenalan Wayang Golek
Tapi zaman sekarang wayang lebih sering di pertunjukan untuk tontonan rakyat sebagai hiburan, dan cerita yang dibawakan biasanya cerita yang bersumber dari Kitab Ramayana dan Mahabarata, cerita ini juga biasanya dibawakan dalam pertunjukan Wayang Kulit.
Jika kalian perhatikan lebih detail wayang ini memiliki banyak nilai seni dalam bentuk nya, karena jika dilihat lebih dekat banyak pahatan yang mendetail yang menjadi nilai tambah bagi karya tradisional satu ini.
Dilihat dari Garis, Raut, Tekstur, Warna dan bagian Gelap Terang nya pun tak tertinggal sedikit pun, wayang ini tidak hanya memiliki unsur estetis tapi juga memiliki prinsip estetis, dapat dilihat dari kesatuan, keseimbangan, keselarasan, irama dan dominasi.
Wayang ini berbuat dari kayu yang dibentuk berupa manusia yang mempunyai kepala, tangan dan badan. Wayang ini bersikap dinamis, pertunjukan dizaman modern sekarang dapat terbilang sudah langkah.
Pertunjukan wayang ini dapat langkah karena dengan kemajuan zaman yang pesat membuat orang malas menonoton pertunjukan tradisional dan lebih memilih hiburan yang ditampilkan oleh benda kotak yang biasa di sebut handphone.
Jika kalian masih penasaran dengan wayang tradisional kalian dapat lebih mencari tahu melalui youtube atau web internet lainnya, bisa juga kalian mencari tahu ke Jawa untuk mendengar sendiri sejarahnya dan melihat pertunjukan wayang disini jika masih diselenggarakan.
Nah itulah informasi mengenai wayang golek, semoga bermanfaat ya!
