Pantai Mandorak adalah salah satu dari banyaknya pantai indah di Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pantai ini begitu unik karena pasir putihnya begitu berkilau seperti mutiara, air laut berwarna kehijauan, dan ombak yang besar. Keindahannya membuat para wisatawan yang hobi berselancar sangat suka dengan ombak lautnya yang besar, tetapi bersahabat. Selain itu, tebing-tebing tinggi dan air terjun menyelimuti pantai ini. Keindahan alam yang pasti membuat semua orang kagum.
Pantai Mandorak ini belum banyak diketahui karena lokasinya cukup terpencil. Penduduk setempat biasanya menyandarkan perahunya di pantai ini. Kedamaian dan ketenangan adalah dua hal yang ditawarkan oleh pantai ini. Tak ada orang yang bisa meyangkal keindahan alam di pantai ini karena begitu lengkap dan sempurna.
Cara Menuju Lokasi Pantai Mandorak
Pantai yang terletak di Desa Pero Batang, Kecamatan Kodi, Sumba Barat Daya ini cukup mudah untuk didatangi. Ada dua jenis pilihan transportasi, yaitu mobil dan sepeda motor. Menyewa kendaraan adalah pilihan yang tepat karena tidak ada kendaraan umum yang melintas di kawasan ini. Akses termudah berawal dari Bandara Tambolaka menuju Desa Kalenarongo sejauh 42 km. Jalannya sudah baik dan mulus, tetapi bentuk jalan utama menuju pantai berkelok-kelok. Perjalanan hingga sampai di NTT Pantai Mandorak sekitar 3 jam karena para pengunjung harus melewati jalan setapak yang sempit dan dipenuhi oleh kerikil dan batu. Lebarnya hanya sekitar 1,5 meter sehingga cukup dilalui oleh satu orang saja. Bahkan, ada tanaman liar di sepanjang jalan yang harus dilewati juga.
Pesona Pantai Yang Unik Dengan Tepian Tebing
Pantai Mandorak terlihat seperti pantai di Nusa Penida, Bali. Para pengunjung yang datang akan disambut oleh gelembung putih dan ombak besar. Tebing berbatu begitu eksotis sehingga cocok untuk dijadikan spot foto, terlebih ketika ombak besar sedang naik. Hasil foto pasti lebih memukau. Cobalah untuk menjelajahi daratan di sekitar pantai karena pantai ini begitu kecil, sekitar 50 meter saja. Para peselancar sangat suka dengan pantai ini karena begitu menantang. Air laut akan menampakkan gelombangnya yang sangat keras dan kuat karena pantai ini menghadap langsung ke Samudra Hindia.
Jika belum puas dengan pantai ini maka para pengunjung bisa menginap. Sayangnya, pantai ini sudah dikuasai oleh orang Perancis sehingga tiket masuknya cukup mahal. Jika membawa mobil akan dikenakan Rp 50.000, sedangkan untuk motor dikenakan Rp 25.000 yang tentunya cukup mahal. Alunan suara ombak semalaman akan menemani ketika Anda bermalam di penginapan sekitar pantai. Ada sebuah gedung yang dimiliki oleh orang Perancis di dekat pantai ini. Bangunan tersebut menghadap ke laut dan bentuknya unik seperti rumah tradisional Sumba. Tersedia Bungalow di sekitar Pantai Mandorak yang bisa disewa dari orang Perancis tersebut.
Para traveler yang mau berenang di sekitar Pantai Mandorak harus waspada karena lokasi pantai ini di balik dua tebing yang curam berjarak sekitar 5 meter. Celah di antara dua tebing seolah-olah menjadi gapura yang menyambut air laut menuju pantai sehingga arus dan ombak yang besar mungkin bisa menyapu orang yang sedang berenang. Aktivitas yang bisa dilakukan di pantai ini adalah duduk santai sambil menikmati pemandangan dan suara deburan ombak, berfoto, dan berselancar. Jika Anda bukan peselancar yang sudah jago, sebaiknya tidak berselancar di pantai ini.
Itulah sedikit ulasan tentang Pantai Mandorak yang begitu menarik. Jika berkesempatan untuk berlibur ke Sumba maka tidak ada salahnya untuk mendatangi pantai ini.