Pulau Mahoro, Pulau Pribadi yang Tidak Akan Pernah Mati

Kabupaten Sitaro memang tampak mengesankan dan menjadi jantung wisata di Sulawesi Utara. Mempunyai banyak gugusan pulau baik yang besar maupun yang kecil dimana gugusan ini disebut juga sebagai Cluster Buhias. Nah, diantara Cluster ini ada satu tempat yang tampak mempesona yaitu Pulau Mahoro.

Menariknya lagi, objek wisata ini tidak dihuni oleh manusia lho. Letaknya berada di sisi Paling timur membuat tempat ini biasa dijuluki sebagai bentengnya, Salah satu sisi dari pulau ini berhadapan langsung dengan lautan lepas. Ombaknya tidak begitu ganas sehingga cocok digunakan untuk berenang.

Tentang Pulau Mahoro

Sumber: alidesta.wordpress.com

Bibir pantainya cukup luas dengan pasir putih yang tidak mengecewakan. Keindahannya memang memukau dan begitu lengkap. Dimana, tempat ini sangat kaya dengan biota lautnya. Ada pula ikan purba yang terkadang bisa kamu lihat atau juga penyu yang datang untuk bertelur.

Tidak hanya itu saja, kamu juga bisa melihat sarang burung walet yang menghuni sebuah goa. Bila air laut sedang surut, ada tanah berpasir buatan yang berisi banyak sekali sarang burung walet yang bisa kamu nikmati. 

Sumber: holamigo.id

Kondisinya masih sangat alami dan asri. Hal inilah yang membuat banyak wisatawan selalu mengunjungi tempat ini. begitu pula dengan serpihan benteng-benteng portugis yang bisa kamu nikmati. Maklum saja, kawasan ini memang menjadi titik terdekat pelabuhan kapal Portugis dalam mencari rempah-rempah

Cara Menuju ke Ke Lokasi

Pulau Mahoro berada di Kepulauan Sitaro. Menuju ke tempat ini disarankan untuk naik kapal dari Surabaya menuju Manado. Waktu tempuhnya bervariasi ada yang 2 hari 1 malam atau 4 hari 3 malam. Selain itu, kamu juga bisa naik pesawat dengan waktu kurang lebih 5 jam kemudian, pergi ke pelabuhan.

Sumber: travelingkuy.com

Selanjutnya dari pelabuhan Manado kamu bisa menggunakan kapal cepat menuju ke pelabuhan Ulu waktu tempuhnya kurang lebih 4 jam dengan harga 500 ribuan. Lalu, kamu bisa menyewa speed boat yang akan mengantarkanmu ke Pulau Mahoro yang menempuh waktu 15 menit sampai 45 menit.

Bila laut sedang buruk, waktu tempuhnya bisa mencapai 3 jam. Tetapi, bila sangat buruk biasanya, perjalanan menuju ke Pulau Mahoro akan dibatalkan. Harga tiket nya sendiri mencapai 400 ribu. Karena tidak ada penghuni satupun disini, kamu wajib membawa perbekalan yang cukup untuk memenuhi kebutuhanmu selama disini.

Keindahan Pulau Mahoro

Sumber: gocelebes.com

Satu hal yang tidak boleh kamu lupa adalah kamera tingkat tinggi. Disini, banyak sekali spot instagramable.  Diantaranya adalah Gunung karangetang yang tampak berdiri kokoh. Berpadu dengan pulau dan juga air laut yang sangat jernih.

Bagi kamu yang menyukai olahraga bawah laut, kamu harus mencoba snorkeling dan diving. Dimana, banyak tempat dengan pesona karangnya yang sangat mengesankan. Terumbu karang yang terawat dengan baik, ikan-ikan kecil yang mempunyai warna-warni membuat kamu terkesan.

Sumber: Instagram @helen_s.maria

Keindahan ini sudah bisa kamu temui 3 kilometer dari bibir pantai. Dengan kedalamannya hanya 1 kilometer. Sayangnya, kamu harus bawa peralatannya sendiri dari rumah ya. kamu juga bisa bilang ke nelayan yang mengantarmu menuju pulau ini untuk mengantarkanmu ke berbagai spot bawah laut.

Camping

kawasan ini memang tidak berpenghuni. kamu bisa memanfaatkanya untuk berkemah disini. Hanya saja jangan lupa bawa semua peralatan sendiri dari rumah. Mulai dari tenda, perbekalan makanan dan minuman, serta apapun kebutuhan kamu drls

Sumber: Instagram @mr.kla_

Suasana di pulau ini memang sangat mendukung untuk menikmati malam yang dingin. gemuruh ombak bisa menjadi teman bila kamu belum juga mengantuk. Disarankan bawa selimut tebal ya, karena saat malam suhunya menjadi sangat dingin lho.

Kesimpulan

Walaupun kondisinya sepi, jangan sekali-kali buang sampah sembarangan disini ya. Tetap jaga kebersihan dengan membawa kantong sampah dan buanglah pada tempatnya, Karena, kebersihan Pulau Mahoro sampai saat ini masih terjaga dengan baik lho.

Pulau Mahoro adalah satu diantara banyak nya gugusan Pulau yang ada di Kabupaten Sitaro. Pesonanya memang tidak ada yang bisa mengalahkan. Waktu berkunjung yang tepat adalah bulan November sampai Februari. Dimana, kamu bisa melihat matahari terindah sepanjang tahun. Jadi, sudah siap menjelajah tempat ini?

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.