Curug Cibangkit, Salah Satu Hidden Gem di Lebak Banten!

Kali ini, Wisato.id akan memberi rekomendasi sebuah tempat wisata alam yang pantas sekali untuk kamu datangi. Wisata alam yang satu ini berada di wilayah Tanah Jawara yakni sebutan populer untuk Provinsi Banten, mungkin wisatanya belum terlalu terkenal tetapi jangan ragukan keindahannya yang tak kalah menarik dari wisata alam lainnya dan keindahannya pun pasti membuat kamu terpukau.

Provinsi Banten selain tergolong merupakan sebuah provinsi baru yang di sahkan pada tahun 2000, provinsi ini juga ternyata didominasi wilayah perairan yang berjumlah lebih dari 50 % dari total keseluruhan wilayahnya. Maka jangan heran jika tempat wisata di Banten rata – rata terkenal dengan wisata baharinya seperti pantai, pulau, teluk dan masih banyak lainnya. Namun disana tidak hanya wisata baharinya saja yang bisa dibanggakan tetapi ada juga wisata alamnya.

Salah satu contoh wisata alam yang jumlahnya banyak disana adalah wisata air terjun atau masyarakat sekitar lebih mengenalnya dengan sebutan curug. Curug atau air terjun memang cukup mendominasi pariwisata di Banten, terkadang dalam satu wilayah kecamatan pun bisa terdapat lebih dari 2 buah air terjun atau curug dan terbuka untuk umum sebagai sarana rekreasi.

Jika kamu masih bingung kira – kira harus memilih wisata air terjun yang mana ketika berada di Banten maka kamu boleh datang dan mencoba bermain air di Curug Cibangkit yang berlokasi di Kampung Cikancra, Desa Sukamaju, Kabupaten Lebak, Banten yang jaraknya kira – kira 93 km atau 2 setengah jam perjalanan bila dimulai dari Kota Serang. Ingin tahu penampakan Curug Cibangkit ?Yuk simak ulasan lengkapnya!

Curug Cibangkit

Sumber Gambar: Google Maps @Yansyah Ramadhan

Curug Cibangkit atau Air Terjun Cibangkit merupakan sebuah wisata alam yang bisa dikatakan sebagai salah satu “hidden gem” di Banten khususnya di Kabupaten Lebak. Mengapa disebut sebagai “hidden gem” ? Hal ini karena masih belum banyak yang tau tentang keberadaan curug yang memukau mata ini, curug masih sepi dari pengunjung sehingga suasana asri masih sangat terasa disana. Sama halnya dengan curug lainnya, curug ini juga berada dibalik hamparan hutan dengan pepohonan di kiri kanannya yang menjulang sangat tinggi dan rimbun, sehingga tidak begitu saja bisa menemukan keberadaan curug ini.

Sumber Gambar: Google Maps @Acep Supriatna

Curug Cibangkit menawarkan keunikan dari segi ketinggian curugnya dan bentuk undakannya, berbeda dari curug pada umumnya curug yang satu ini terlihat tidak terlalu tinggi yakni hanya sekitar 40 meter saja tingginya. Walaupun tidak begitu tinggi tetapi debit airnya cukup kencang sehingga kerap kali menimbulkan cipratan seperti uap atau embun bila berada di dekat pancurannya dan lagi yang paling penting adalah kondisi airnya bersih. Untuk bentuk undakan terlihat hanya memiliki satu undakan yang tinggi disusul 2 undakan pendek pada bagian bawahnya dengan melewati bebatuan berukuran raksasa.
Di area curug bisa kamu temukan banyak sekali batuan kali dalam ukuran yang sangat besar sehingga bisa menjadi pilihan untuk duduk – duduk diatas batu tersebut sambil menikmati keindahan alam di sekitar curug. Namun keadaan batu kali tersebut rata – rata sangat licin, terlihat banyak lumut yang menempel sehingga harus selalu berhati – hati jangan sampai tidak mawas diri dan mengakibatkan hal – hal yang tak diinginkan. Pesona Curug Cibangkit sungguh harus kamu nikmati, jangan sampai terlewatkan bila kamu sedang berada di wilayah Banten.

Perjalanan menuju Curug Cibangkit

Sumber Gambar: Google Maps @siroh kishimoto

Namanya juga “hidden gem”, pastinya keberadaannya tak begitu mudah dilihat mata. Maka untuk bisa tiba ke Curug Cibangkit kamu harus mengarahkan kendaraan menuju ke Kampung Cikancra terlebih dahulu, kampung ini adalah tempat tinggal warga dan jalannya kecil serta sempit maka tidak dianjurkan untuk menggunakan mobil. Kamu sebaiknya menggunakan motor saja, lalu parkirkan kendaraan mu di lahan parkir yang disediakan di sebuah rumah penduduk kampung tersebut dengan biaya seikhlasnya namun biasanya para pengunjung yang sudah pernah datang ke curug memberi biaya parkir sebesar Rp 10.000 per motor. Tidak bisa ujug – ujug langsung jalan kaki menuju ke curug karena ternyata trek nya sangat ekstrim dan harus di dampingi warga lokal, warga juga mengingatkan jangan sampai mencoba berjalanan tanpa pendampingan karena bisa tersesat.

Biasanya warga sekitar yang mau mendampingi pengunjung untuk mengarahkan jalan ke Curug Cibangkit di beri upah mulai dari Rp 100.000, hal ini karena jarak dari tempat parkir ke curug bisa memakan waktu sampai 1 jam 45 menit. Treknya melewati jalan setapak, hamparan sawah, selokan kecil, sungai kecil dan pastinya menembus kawasan hutan yang dimana disitulah letak kesulitannya. Kamu pun sebaiknya sudah mempersiapkan diri sebelum melakukan trekking, bisa juga membawa perbekalan yang cukup sehingga selama perjalanan menuju ke curug kamu bisa beristirahat sebentar sambil mengisi tenaga.
Sedikit tips, sebaiknya jika berkunjung ke curug datanglah dengan rombongan agar perjalanan tak terasa sepi dan juga biaya yang dikeluarkan untuk membayar warga lokal sebagai pendamping tidak terasa begitu berat. Terakhir, bila berkunjung sebaiknya jangan pada musim penghujan karena jalanan menuju ke area curug ini sebagian besar masih berupa tanah merah sehingga jalanannya akan sangat becek dan licin.

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.