Pernah berkunjung ke Jambi? Ya, Jambi adalah salah satu provinsi di Pulau Sumatera yang cukup menarik untuk dikunjungi. Selain kaya akan hasil alam, Jambi juga memiliki banyak tempat wisata yang menawan dan sangat layak untuk dijadikan sebagai destinasi liburan akhir pekan bersama keluarga atau pun orang terkasih. Lokasi Jambi yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka membuat provinsi yang satu ini juga memiliki deretan pantai menawan dengan ombak yang cukup tenang. Namun wisata Jambi bukan hanya tentang pantai, karena di sana kamu masih bisa menemukan perbukitan yang menyuguhkan pemandangan alam hijau yang memanjakan mata.
Dari sekian banyak bukit yang ada di Jambi, bisa dibilang Bukit Bulan adalah bukit yang paling menawan. Karena tidak hanya menyuguhkan pemandangan kota Jambi dari atas ketinggian, namun di sana kamu juga bisa menemukan ratusan goa yang masih alami dengan hiasan stalagtit dan stalagmit yang menawan. Salah satu goa yang cukup terkenal di Bukit Bulan adalah Goa Calau Petak, karena memang goa ini yang paling memungkinkan untuk dilakukan ekskavasi.
Bagaimana, pernah mendengar nama goa tersebut? Jika memang belum, tidak ada salahnya kamu menyimak beberapa informasi mengenai Goa Calau Petak di bawah ini, dijamin kamu bakal tertarik untuk mengunjunginya.
Lokasi Goa Calau Petak
Secara administrasi, Goa Calau Petak berada di antara Dusun Dalam, Desa Napal Melintang dan Dusun Sungai Beduri, Desa Meribung, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun, Jambi. Jarak Goa Calau Petak dari pusat Kota Sorolangun sekitar 70 km, atau dengan waktu tempuh sekitar 4 jam. Lamanya waktu tempuh tak lepas dari masih buruknya kondisi jalan menuju ke Bukit Bulan, dan perjalanan menuju ke Goa Calau Petak pun tidak mudah.
Untuk bisa sampai di goa yang panjangnya sekitar 1,68 km tersebut, para pengunjung memang harus melalui medan yang cukup terjal. Kondisi jalan yang masih berupa tanah dan rusak parah membuat para pengunjung harus menggunakan kendaraan roda empat jenis off road hingga memasuki Desa Meribung. Setelah sampai di Desa Meribung, para pengunjung harus melanjutkan perjalanan dengan cara berjalan kaki membelah kebun karet sejauh 500 m. Sebelum tiba di Goa Calau Petak, kamu akan disuguhi gemericik air dari wisata alam terbesar di Jambi, Dam Muaro Kutur, yang juga merupakan kawasan konservasi untuk ikan Arwana.
Usai sampai di mulut Goa Calau Petak yang berada di Dusun Sungai Beduri, fisik dan mental para pengunjung masih akan diuji karena harus memanjat tebing yang cukup terjal. Banyaknya akar pohon yang bergelantungan di sekitar tebing bisa digunakan sebagai pegangan untuk memudahkan pendakian. Usai sampai di dalam goa tantangan masih belum berakhir, karena para pengunjung masih harus menuruni bebatuan yang cukup licin. Sesekali para pengunjung juga harus merunduk, karena atap goa yang cukup rendah. Oleh sebab itu, disarankan para pengunjung untuk membawa penerangan berupa senter atau had lamp sebelum memasuki Goa Calau Petak.
Pesona Goa Calau Petak
Usai melalui perjalanan yang cukup melelahkan, di dalam goa para pengunjung akan langsung disuguhi oleh suara ratusan kelelawar yang seakan menyambut kedatanganmu. Selain itu juga banyak ditemukan sarang burung walet di atap Goa Calau Petak, sehingga banyak orang yang juga menyebut tempat ini sebagai Goa Sarang Walet Bukit Bulan.
Di dalam Goa Calau Petak para pengunjung juga akan menemukan banyak formasi batuan dengan bentuk yang cukup unik. Tidak jauh dari mulut goa ada batu yang menyerupai pahatan bertingkat tiga, yang diyakini sebagai tempat peristirahatan dewa. Selain itu ada juga batuan yang menyerupai tempat pemandian dewa, tirai dewa, pelaminan dewa, kelambu dewa maupun perahu dewa. Hal itu karena warga sekitar meyakini bahwa Goa Calau Petak dahulunya merupakan tempat berkumpulnya para dewa.
Fasilitas Goa Calau Petak
Melihat lokasinya yang cukup sulit dijangkau, tentu saja tidak ada fasilitas apa pun di Goa Calau Petak. Oleh sebab itu, para pengunjung dituntut untuk menyiapkan peralatan dan perbelakannya sendiri sebelum memulai berpetualang menjelajahi Goa Calau Petak. Meskipun demikian, keindahan yang disuguhkannya membuat goa ini layak untuk dikunjungi, terutama bagi kamu yang berjiwa petualang.