Bengkulu adalah salah satu provinsi yang berada di pulau Sumatera, berbatasan langsung dengan Samudra Hindia di sebelah selatan dan berbatasan dengan Sumatera Barta di sisi barat, serta berbatasan dengan Lampung di sisi sebalah timut. Sementara di sebelah utara Bengkulu berbatasan dengan Jambi dan juga Sumatera Selatan.
Melihat lokasinya, tentu saja Bengkulu memiliki banyak keindahan alam yang menawan, terutama pantai. Namun keindahan Bengkulu juga bukan hanya tentang pantai, mereka masih memiliki hutan alami di Taman Nasional Kerinci Seblat hingga air terjun yang eksotis. Selain dianugrahi keindahan alam yang menawan, Bengkulu juga memiliki banyak kekayaan alam berupa mineral tambang. Salah satu bukti kekayaan mineral Bengkulu adalah keberadaan Goa Kacamata yang terletak di Kabupaten Lebong.
Lokasi Goa Kacamata
Lebih tepatnya Goa Kacamata berada di Lebong Tambang, Lebong Utara, Kabupaten Lebong, Bengkulu. Untuk menuju ke sana, para pengunjung yang datang dari kota Muara Aman hanya perlu menempuh jarak sejauh 7 km dengan waktu tempuh sekitar 15 menit. Kondisi jalan yang sudah cukup bagus juga memungkinkan para pengunjung untuk mendatangi Goa Kacamata dengan menggunakan kendaraan roda empat. Sesampainya di lokasi parkir, para pengunjung masih harus menitih anak tangga yang telah disediakan untuk bisa memasuki Goa Kacamata. Karena memang goa yang satu ini berada di sebuah dinding bukit batu.
Pesona Goa Kacamata
Setelah sampai di dalam goa, para pengunjung akan langsung disambut dengan suasana yang lembab dan pengap, karena memang goa buatan ini tidak mendapat banyak sinar matahari. Dinding-dinding yang ada di Goa Kacamata berwarna putih, yang di mana bila disentuh akan terasa cukup dingin. Di beberapa bagian goa juga masih terlihat ada tetesan air serta beberapa lubang dengan diameter sekitar 1 meter.
Goa ini sendiri dinamakan sebagai Goa Kacamata karena keberadaan dua lubang di dinding bukit batu. Meskipun tidak memiliki bulatan lubang yang sempurna, namun lokasinya yang berdekatan membuatnya terlihat seperti sebuah kacamata jika diperhatikan dari jauh. Dari dalam goa tersebut, para pengunjung bisa melihat keindahan alam sekitar yang didominasi oleh tumbuhan hijau melalui dua buah lubang tersebut.
Sejarah Terbentuknya Goa Kacamata
Goa Kacamata sendiri bukanlah goa alami, melainkan lubang bekas galian tambang zaman kolonial Belanda yang telah ditinggalkan. Jika kamu perhatikan secara seksama, bentuk di dalam goa kacamata sangat jelas menggambarkan bagaimana besarnya aktifitas penambangan di kala itu. Pemerintah Belanda bahkan dikabarkan berhasil mendapatkan puluhan ton emas dan perak dari tanah Lebong yang mereka keruk.
Saking tingginya kandungan emas yang ada di Lebong, termasuk Goa Kacamata, pada zaman dahulu setiap penambang yang keluar dari dalam goa diwajibkan untuk mengganti pakaian. Karena setiap keluar dari goa banyak emas atau pun perak yang menempel pada pakaian mereka.
Setelah Indonesia merdeka, lubang bekas galian tambang di bukit tersebut tak lagi dijadikan sebagai pusat aktifitas penambangan. Lubang itu pun ditinggalkan begitu saja dan terlihat seperti sebuah goa yang terletak di tepi tebing batu.
Sampai saat ini Goa Kacamata dikabarkan masih mengandung banyak emas dan perak di dalamnya. Hal itu bisa dilihat dari masih banyaknya penambang tradisional yang coba mengais rejeki di tempat tersebut. Para penambang tradisional di sana mayoritas menggunakan alat yang bernama gelundung, yakni sebuah peralatan berbentuk silinder terbuat dari kayu dan plat baja yang digunakan untuk memisahkan emas atau pun perak dengan bebatuan yang ikut tercampur.
Waktu Terbaik ke Goa Kacamata
Meskipun Goa Kacamata sejatinya buka selama 24 jam, namun waktu terbaik untuk mengunjungi tempat tersebut adalah ketika pukul 09:00 WIB hingga menjelang siang. Karena pada saat itu suasana di dalam goa sedikit terang, mendapat bantuan pencahaan dari sinar matahari. Sementara di luar waktu tersebut suasana di dalam goa cukup gelap, sehingga menyulitkanmu untuk melihat keadaan goa yang sebenarnya jika tanpa menggunakan alat bantu.
Bagaimana, tertarik untuk berkunjung ke Goa Kacamata? Mumpung masih ada waktu, gak ada salahnya kamu menyempatkan diri untuk berkunjung ke Goa Kacamata, goa yang menyimpan harta karun Bengkulu.
