Indonesia terkenal sebagai salah satu surga dunia yang menawan dalam kategori pariwisatanya. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya tempat wisata yang indah dari Sabang sampai Merauke. Tempat-tempat wisata tersebut bisa berupa pantai, hutan, pegunungan, danau, dan lain sebagainya. Tidak sedikit tempat wisata di Indonesia yang telah terkenal hingga mancanegara.
Salah satu provinsi di Indonesia yang menawarkan surga dunia adalah Provinsi Bengkulu. Mungkin sebagian orang mengenal Bengkulu sebagai rumah dari sekuntum bunga langka, yakni Rafflesia Arnoldi. Namun ternyata selain menjadi tempat tumbuhnya bunga langka dan berbau menyengat tersebut, Bengkulu juga mempunyai pesona alam lainnya. Salah satu pesona alam tersebut adalah Danau Tes Bengkulu. Danau ini juga bisa menjadi referensi wisata bila sedang berkunjung ke Bengkulu. Ingin tau seperti apakah keindahannya? Simak ulasannya di bawah ini !
Pesona Danau Tes Bengkulu
Sebenarnya tidak banyak danau yang ada di Bengkulu. Nah, Danau Tes inilah salah satu contohnya. Danau Tes terkenal sebagai danau terbesar di Provinsi Bengkulu dengan luas hingga 750 hektar. Danau ini berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Ketahun, sungai yang mengalir dari Topos, Lebong hingga ke Samudra Hindia dengan muara dekat Pasar Ketahun, Bengkulu Utara. Posisi Danau Tes terletak di antara dua dusun adat suku Rejang, suku asli Bengkulu. Dua dusun tersebut adalah Dusun Adat Kutai Donok (Desa Tengah) dan Dusun Adat Tes. Letak Danau Tes persisnya berada di Kampung Wisata Tes, Desa Kutai Donok, Kecamatan Lebong Selatan, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu. Itulah mengapa, Danau Tes juga dikenal sebagai Danau Tes Lebong, sesuai dengan nama kabupatennya.
Kisah Danau Tes
Konon, Danau Tes ada karena perbuatan seseorang. Dulu ada seseorang yang bernama Si Pahit Lidah membuka lahan persawahan dengan cara mencangkul. Tanah cangkulan tersebut menghambat Sungai Air Ketahun. Para warga desa pun khawatir bila diteruskan maka air akan membanjiri desa. Mereka pun berencana memberi tahunya bahwa anaknya meninggal agar Si Pahit Lidah pulang.
Pada awalnya, Si Pahit Lidah tidak percaya. Namun, akhirnya ia percaya dan menyesali perbuatannya karena tidak cepat pulang. Ia pun marah dan membuang banyak tanah ke Sungai Air Ketahun hingga terbentuklah Danau Tes. Di akhir cerita, ternyata anak Si Pahit Lidah memang meninggal dunia. Di samping itu, ada juga yang bercerita bahwa nama Danau Tes berasal dari pohon tes yang berbuah seperti mangga kecil. Pohon ini dulu sering banyak tumbuh di sekitar danau.
Kondisi Danau Tes
Danau Tes memiliki manfaat yang besar bagi masyarakat. Hal ini disebabkan air di Danau Tes dimanfaatkan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air atau PLTA. PLTA tersebut bernama PLTA Tes yang berlokasi di Desa Turan Tiging, Kecamatan Lebong Selatan. PLTA ini adalah pembangkit listrik pertama yang memanfaatkan air di Pulau Sumatera dan mulai beroperasi tahun 1923. Kini, PLTA Tes dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan penduduk Bengkulu akan listrik. Selain dimanfaatkan sebagai PLTA, Danau Tes juga dimanfaatkan sebagai tempat wisata dengan pemandangan yang sangat indah.
Daya Tarik Danau Tes
Wisatawan bisa melihat indahnya danau dengan latar belakang Pegunungan Bukit Barisan serta persawahan. Pemandangan tersebut pun dilengkapi dengan hadirnya burung-burung langka yang hanya ada di Bengkulu. Bila berwisata ke sini, wisatawan bisa mencoba mencicipi beragam makanan yang disajikan oleh deretan restoran di area Danau Tes ini. Wisatawan juga bisa menyewa kapal untuk berkeliling Danau Tes.
Bahkan, wisatawan bisa mencoba sensasi makan di restoran apung. Selain itu, jangan lupa untuk menikmati wisata belanja di pasar tradisional dan minimarket di area ini. Bila sedang berbelanja, jangan lupa untuk membeli Keripik Kijing khas daerah sana.
Fasilitas
Danau Tes dilengkapi dengan sejumlah fasilitas umum seperti toilet, ATM Center, aula besar, mushola, dan spot foto agar semakin memanjakan pengunjung yang datang.
Rute
Bila tertarik mengunjungi Danau Tes yang maka wisatawan perlu menempuh jarak 130 KM dari pusat Kota Bengkulu atau sekitar 3,5 jam dengan kendaraan bermotor melalui Jl. Curup – Lebong.
Biaya
Tidak ada tiket masuk ke area Danau Tes ini alias gratis. Akan tetapi, wisatawan perlu menyiapkan uang untuk parkir bila membawa kendaraan pribadi.