Mengungkap 7 Destinasi Wisata Tersembunyi di Malang

Malang, sebuah kota yang terletak di dataran tinggi di Jawa Timur, dikenal dengan udaranya yang sejuk dan berbagai destinasi wisata yang memesona. Selain tempat-tempat wisata populer seperti Gunung Bromo, Jatim Park, dan Museum Angkut, Malang juga menyimpan sejumlah destinasi wisata tersembunyi yang tak kalah menarik. Berikut ini kami akan mengungkap tujuh destinasi wisata tersembunyi di Malang yang wajib Anda kunjungi!

1. Coban Jahe

Sumber Gambar: instagram @pesonaairterjunindonesia

Coban Jahe, terletak di Desa Pandansari Lor, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, adalah salah satu permata tersembunyi yang menawarkan pemandangan alam yang luar biasa. Air terjun ini mungkin tidak sepopuler Coban Rondo atau Coban Pelangi, namun Coban Jahe memiliki pesona tersendiri dengan aliran airnya yang deras dan suasana hutan yang masih asri. Pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan air terjun yang memukau, dikelilingi oleh vegetasi hijau yang lebat, menciptakan suasana yang menenangkan dan segar.

Untuk mencapai Coban Jahe, pengunjung harus menempuh perjalanan sejauh sekitar 20 km dari pusat kota Malang menuju Kecamatan Tumpang. Perjalanan ini dilanjutkan dengan trekking sepanjang 1 km melewati hutan yang menantang namun sangat memuaskan. Trekking ini menjadi bagian dari petualangan yang menarik, memberikan pengalaman menyusuri jalur setapak yang diapit oleh pepohonan tinggi dan pemandangan alam yang indah.

Setibanya di air terjun, aktivitas yang dapat dilakukan meliputi trekking di sekitar hutan untuk menikmati keindahan alam lebih lanjut, dan tentunya, fotografi. Coban Jahe menyediakan latar belakang yang sempurna untuk mengabadikan momen, dengan air terjun yang menjulang tinggi dan air yang mengalir deras di tengah hijaunya hutan. Tempat ini sangat ideal bagi mereka yang ingin melarikan diri dari keramaian dan menikmati keindahan alam yang masih alami.

2. Pantai Ngliyep

Sumber Gambar: sepasangcarrier.com

Pantai Ngliyep adalah destinasi wisata yang memukau di Desa Kedungsalam, Kecamatan Donomulyo, sekitar 62 km dari pusat kota Malang. Pantai ini terkenal dengan hamparan pasir putihnya yang lembut, memberikan sensasi yang nyaman saat berjalan tanpa alas kaki. Ombaknya yang tenang membuat Pantai Ngliyep menjadi tempat ideal untuk bersantai dan berenang, menarik pengunjung untuk merasakan kesejukan air laut dan menikmati suasana pantai yang damai.

Untuk mencapai Pantai Ngliyep, perjalanan memerlukan waktu sekitar dua jam dari kota Malang. Pengunjung disarankan untuk mengambil rute melalui Jalur Lintas Selatan (JLS), yang menawarkan pemandangan alam yang memukau sepanjang perjalanan. Jalan menuju pantai ini berliku dan dikelilingi oleh pepohonan dan perbukitan hijau, memberikan pengalaman berkendara yang menenangkan sekaligus menyegarkan mata.

Selain bersantai di tepi pantai, pengunjung juga bisa mengunjungi pulau kecil yang berada di dekat Pantai Ngliyep, yang dapat diakses saat air surut. Pulau ini menambah daya tarik pantai dengan pemandangannya yang eksotis, memberikan kesempatan untuk menjelajahi area baru dan menikmati pemandangan laut yang berbeda. Aktivitas ini menambah variasi liburan di Pantai Ngliyep, membuat kunjungan ke pantai ini menjadi pengalaman yang menyenangkan dan berkesan.

3. Bukit Teletubbies Ngantang

Sumber Gambar: surabaya.kompas.com

Bukit Teletubbies Ngantang, terletak di Kecamatan Ngantang, sekitar 40 km dari pusat kota Malang, adalah destinasi wisata yang menawarkan pemandangan hamparan rumput hijau yang membentang luas. Bukit ini mendapatkan namanya karena kemiripannya dengan bukit-bukit hijau yang ditampilkan dalam serial anak-anak “Teletubbies”. Pemandangan bukit yang berundak-undak dengan hamparan rumput hijau yang luas memberikan kesan alam yang tenang dan memanjakan mata, serta udara segar yang menyejukkan.

Untuk mencapai Bukit Teletubbies Ngantang, pengunjung dapat melakukan perjalanan dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum dari kota Malang. Perjalanan menuju Ngantang melewati jalan yang berkelok-kelok, namun menawarkan pemandangan yang menakjubkan sepanjang perjalanan. Pepohonan hijau dan perbukitan di sisi jalan memberikan suasana yang menyegarkan dan mendukung pengalaman perjalanan yang nyaman.

Aktivitas yang dapat dilakukan di Bukit Teletubbies Ngantang meliputi camping dan hiking. Camping di sini sangat ideal karena bukit menyediakan area datar yang cukup luas untuk mendirikan tenda, dengan latar belakang pemandangan bukit yang indah. Saat malam tiba, suasana menjadi lebih magis dengan langit yang cerah dipenuhi bintang. Sementara itu, hiking ringan di sekitar bukit memberikan kesempatan untuk menikmati pemandangan alam yang menakjubkan dari berbagai sudut. Jalur hiking yang ada relatif mudah dilalui, cocok untuk pengunjung dari berbagai usia yang ingin merasakan kebersamaan dengan alam.

4. Desa Wisata Pujon Kidul

Sumber Gambar: jadesta.kemenparekraf.go.id

Desa Wisata Pujon Kidul, terletak di Kecamatan Pujon, sekitar 29 km dari Malang, adalah destinasi wisata pedesaan yang menawarkan keindahan alam serta kehidupan pedesaan yang asri. Desa ini dikenal dengan suasananya yang tenang dan pemandangan alam yang menyejukkan mata. Di sini, pengunjung bisa menikmati pengalaman yang autentik, mulai dari pertanian hingga budaya lokal yang masih terjaga dengan baik.

Untuk mencapai Desa Wisata Pujon Kidul, Anda bisa berkendara dari kota Malang melalui Jalan Raya Batu-Pujon. Perjalanan ini memakan waktu sekitar satu jam dan menyuguhkan pemandangan perbukitan serta ladang pertanian yang hijau di sepanjang jalan. Jalan yang cukup mulus dan pemandangan yang menarik membuat perjalanan ke desa ini menjadi bagian dari pengalaman wisata yang menyenangkan.

Di Desa Wisata Pujon Kidul, terdapat berbagai aktivitas yang dapat dilakukan untuk menikmati suasana pedesaan. Salah satunya adalah mengunjungi kebun-kebun yang terhampar luas. Pengunjung bisa berjalan-jalan di antara tanaman-tanaman yang subur, merasakan kesejukan udara pedesaan, dan belajar tentang teknik pertanian lokal. Selain itu, desa ini juga menawarkan berbagai wisata kuliner yang memungkinkan Anda mencicipi makanan khas desa yang lezat dan autentik. Hidangan yang disajikan menggunakan bahan-bahan segar yang ditanam oleh penduduk setempat, sehingga rasa makanan menjadi lebih nikmat dan alami.

Bagi yang suka petualangan, Desa Wisata Pujon Kidul menyediakan berbagai aktivitas outbond yang menarik. Pengunjung dapat mencoba berbagai permainan dan kegiatan kelompok yang mendukung kekompakan dan kerjasama, sambil menikmati keindahan alam sekitar. Aktivitas outbond ini cocok untuk semua usia dan sering digunakan untuk kegiatan keluarga atau perusahaan.

5. Pantai Watu Lepek

Sumber Gambar: amazingmalang.id

Pantai Watu Lepek adalah salah satu surga tersembunyi di Malang, terletak di Kecamatan Gedangan. Pantai ini menawarkan pemandangan unik dengan formasi batuan karang yang menonjol di sepanjang pantai, menciptakan lanskap alam yang memukau. Suasana alami dan ketenangan yang disuguhkan oleh pantai ini membuatnya menjadi tempat yang ideal untuk melarikan diri dari kesibukan dan hiruk-pikuk kehidupan kota, serta menikmati ketenangan alam yang sejati.

Untuk mencapai Pantai Watu Lepek, perjalanan memerlukan waktu sekitar dua jam dari pusat kota Malang, melalui Jalur Lintas Selatan (JLS). Rute ini memberikan pemandangan perbukitan dan lautan yang menakjubkan, menjadikan perjalanan menuju pantai ini sebagai bagian dari pengalaman wisata yang menyenangkan. Jalan menuju pantai mungkin sedikit menantang dengan beberapa tikungan tajam, tetapi sepadan dengan keindahan yang menanti di tujuan.

Sesampainya di Pantai Watu Lepek, pengunjung dapat menikmati aktivitas bersantai di tepi pantai. Hamparan pasir dan deru ombak yang tenang memberikan suasana yang menenangkan, cocok untuk relaksasi atau sekadar menikmati pemandangan alam yang indah. Pantai ini juga dikenal sebagai lokasi yang bagus untuk memancing, di mana para pengunjung dapat mencoba keberuntungan mereka menangkap ikan di sekitar formasi batuan karang. Aktivitas memancing ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga memungkinkan pengunjung untuk lebih terhubung dengan lingkungan laut.

6. Air Terjun Sumber Pitu

Sumber Gambar: travellingindonesia.com

Air Terjun Sumber Pitu, atau yang juga dikenal sebagai Air Terjun Tumpang, terletak di Desa Duwet Krajan, Kecamatan Tumpang, Malang. Air terjun ini menawarkan pemandangan alam yang luar biasa dengan tujuh aliran air yang mengalir deras dari tebing tinggi, menciptakan panorama spektakuler yang menakjubkan. Nama “Sumber Pitu” berasal dari Bahasa Jawa yang berarti “tujuh sumber”, sesuai dengan karakteristik air terjun ini. Keunikan aliran air terjun yang muncul dari berbagai titik di tebing menjadikan Sumber Pitu sebagai salah satu destinasi yang paling menarik di Malang.

Untuk mencapai Air Terjun Sumber Pitu, perjalanan dimulai dari kota Malang menuju Kecamatan Tumpang, dan kemudian dilanjutkan ke Desa Duwet Krajan. Rute ini bisa ditempuh dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum. Sesampainya di desa, pengunjung harus melanjutkan perjalanan dengan trekking sejauh beberapa kilometer melalui hutan yang rimbun. Jalur trekking ini cukup menantang, dengan medan yang menanjak dan licin, namun pemandangan alam yang indah di sepanjang perjalanan membuat tantangan tersebut sepadan. Suara gemuruh air terjun yang mulai terdengar dari kejauhan semakin menambah semangat saat mendekati tujuan.

Setibanya di air terjun, pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas menarik. Trekking di sekitar area air terjun memungkinkan Anda untuk menjelajahi keindahan hutan yang masih asri dan menikmati berbagai sudut pandang unik dari air terjun. Selain itu, tempat ini sangat ideal untuk fotografi, dengan pemandangan tujuh aliran air yang mengalir dari tebing menciptakan latar belakang yang dramatis untuk foto-foto yang memukau. Setiap sudut air terjun menawarkan keindahan yang berbeda, memberikan kesempatan untuk mengabadikan momen dari berbagai perspektif.

7. Kampung Warna-Warni Jodipan

Sumber Gambar: hondaistimewa.com

Kampung Warna-Warni Jodipan, terletak di Kecamatan Blimbing, Malang, merupakan salah satu destinasi wisata unik yang mengubah wajah kampung menjadi tempat yang penuh warna dan keceriaan. Kampung ini awalnya hanyalah kawasan kumuh di bantaran Sungai Brantas, namun dengan sentuhan kreativitas dan kerja sama masyarakat setempat, kampung ini berubah menjadi tempat yang menakjubkan dengan pemandangan rumah-rumah berwarna cerah. Setiap sudut kampung kini dipenuhi dengan berbagai warna mencolok yang menciptakan suasana ceria dan penuh kehidupan, menjadikan Kampung Warna-Warni Jodipan sebagai magnet bagi wisatawan yang mencari pengalaman berbeda.

Untuk mencapai Kampung Warna-Warni Jodipan, Anda bisa berkendara dari pusat kota Malang menuju Kecamatan Blimbing. Kampung ini mudah ditemukan karena terletak dekat dengan jembatan Jodipan, yang sering disebut sebagai Jembatan Pelangi. Jembatan ini sendiri juga dicat dengan warna-warni cerah, menciptakan sambutan visual yang menarik sebelum Anda memasuki kawasan kampung. Lokasinya yang strategis dan mudah diakses membuat Kampung Warna-Warni Jodipan menjadi destinasi yang cocok untuk dikunjungi kapan saja.

Di Kampung Warna-Warni Jodipan, aktivitas utama yang bisa dilakukan adalah fotografi. Tempat ini menyediakan berbagai latar belakang yang menarik untuk berfoto, mulai dari dinding-dinding rumah yang berwarna-warni hingga mural-mural kreatif yang menghiasi berbagai sudut kampung. Warna-warna cerah dan desain artistik yang unik di setiap rumah membuat setiap foto yang diambil di sini menjadi penuh dengan keceriaan dan daya tarik visual. Kampung ini sering menjadi latar favorit bagi para fotografer amatir maupun profesional, serta wisatawan yang ingin mempercantik feed media sosial mereka.

Selain berfoto, Kampung Warna-Warni Jodipan juga menawarkan wisata edukasi di mana pengunjung dapat mempelajari proses perubahan dan revitalisasi kampung ini. Awalnya, Kampung Jodipan adalah kawasan yang dipandang sebelah mata karena kondisi lingkungan yang kumuh dan tidak terawat. Namun, melalui inisiatif dari mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang dan dukungan dari perusahaan cat, kampung ini diubah menjadi tempat yang penuh warna dan inspiratif. Wisata edukasi ini memberikan wawasan tentang bagaimana peran komunitas, seni, dan kerja sama dapat membawa perubahan positif bagi lingkungan dan masyarakat.

Kesimpulan

Malang tidak hanya menawarkan destinasi wisata yang terkenal, tetapi juga berbagai tempat tersembunyi yang menawarkan pengalaman tak terlupakan. Dari keindahan alam hingga desa wisata dan kampung unik, Malang memiliki sesuatu untuk semua orang. Jangan lupa untuk menjelajahi tempat-tempat ini saat Anda berkunjung ke Malang!

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.