Halo, sahabat Wisato.id. Kali ini kami akan mengajak anda untuk mengulik sebuah tempat wisata keren di Kabupaten Pesisir Barat. Wah ada dimana itu? Tepatnya ada di Lampung. Sebagai informasi Pesisir Barat ini baru diresmikan sebagai kabupaten per tanggal 25 Oktober 2012, loh. Coba hitung jadi baru berapa tahun, tuh, menyandang sebagai kabupaten? Yup, baru sekitar 8 tahun saja.
Kendati demikian walau masih berusia muda, Kabupaten ini sering sekali dijadikan tujuan favorit untuk berwisata kala musim liburan panjang tiba. Salah satu tempat wisata unggulan di kabupaten ini adalah Rhino Camp yang yang letaknya ada di KM 50 Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung.
Di Rhino Camp Atas anda bisa dengan bebas menikmati alam, dan menghirup hawanya yang sejuk. Cocok banget, deh, buat anda yang ingin melepas penat. Lantas apa saja hal lainnya yang menarik di tempat ini? Berikut ulasan selengkapnya.
Jelajah Hutan Sekaligus Mengenal Flora Fauna di Lampung
Banyak hal seru yang bisa anda lakukan di Rhino Camp. Di antaranya adalah menjelajahi hutan pada saat pagi hari, mengamati owa, melihat beragam jejak kehidupan liar seperti jejak gajah, harimau Sumatera bahkan habitat raflesia.
Anda tahu kelinci Sumatera? Ya, jenis kelinci ini pernah dikabarkan punah sejak tahun 1960-an namun ternyata masih hidup di area Rhino Camp, loh. Nah, apabila hari sedang tidak hujan, anda bisa menjelajahi hutan pada malam hari untuk mengamati kelinci Sumatera tersebut. Semua kegiatan akan dipandu oleh penjaga disana dan tidak boleh dilakukan sendiri-sendiri. Tentu saja hal ini demi keselamatan anda juga para wisatawan lainnya.
Banyak keanekaragaman hayati yang bisa anda temui, seperti amorpophalus yang merupakan bunga tertinggi di dunia, berbagai pohon besar, siamang, tarsius, dan lutung Sumatera akan berkenalan dengan anda jika berada disana. Ada juga beragam jenis burung yang terbilang langka dan sulit ditemukan di daerah lain.
Aktivitas fotografi disini juga akan terasa sangat seru, sebab banyak sekali spot alami yang bisa anda jadikan lokasi untuk menuntaskan hasrat jepret-jepret ria. Nah, sambil trekking, bisa sesekali mengabadikan moment dengan berfoto. Jadi pastikan baterai kamera atau smartphone anda dalam keadaan penuh, ya.
Jika berbicara soal fasilitasnya, masih sangat sederhana. Ada 3 kamar sederhana untuk bermalam, terdapat toilet, juga ruang pertemuan terbuka bagi anda yang ingin melakukan acara meeting.
Sepulang dari Rhino Camp anda bisa mencicipi aneka sea food khas Kota Agung yang bisa juga dijadikan oleh-oleh, seperti olahan udang kepiting, aneka jenis ikan laut, bahkan kopi luwak dengan rasa yang sangat khas juga ada.
Apabila anda memang berminat mencicipinya untuk menggelar acara makan-makan di Rhino Camp, maka belilah selama perjalanan menuju ke tempat ini. Asyik bukan setelah lelah berpetualang menjelajah hutan, terus makan-makan bersama keluarga, teman atau pun pasangan. Tentu akan membuat liburan anda semakin berkesan.
Mengamati Bunga Raflesia
Seperti yang telah sedikit disinggung di atas, bahwa di tempat ini anda bisa mengamati Bunga Rafflesia. Sst … tahu tidak, Selama Rhino Camp berdiri Pada tahun 2019 dari mulai bulan Januari sampai dengan Juli, tercatat ada tujuh sampai delapan bunga raflesia yang berhasil mekar di Taman Nasional Bukit Sarisan Selatan, loh.
Setidaknya ada 6 titik spot yang bisa digunakan untuk melihat lokasi rafflesia mekar dimana hampir tersebar di seluruh area bukit barisan selatan. Apabila anda melihatnya di area plot sampel maka akan melihat kuncup bunga raflesia yang bermunculan dari permukaan tanah. Bentuknya mirip sayuran kol, berwarna merah kecokelatan. Biasanya mereka akan tumbuh berdampingan dengan raflesia yang sudah layu dan menghitam.
Tidak seperti bunga lainnya, butuh waktu berbulan-bulan supaya knop rafflesia ini mekar. Hal tersebut dipengaruhi juga oleh curah hujan. Apabila curah hujannya tinggi, maka mekarnya bunga rafllesia pun akan semakin cepat.
Keindahan sempurna bunga ini hanya bisa disaksikan sekitar 3 sampai 5 hari saja, selanjutnya sang raflesia akan berubah warna menjadi hitam dan membusuk. Ya, seperti kita tahu bahwa jenis bunga yang satu ini memang tidak bisa melakukan proses fotosintesis sendiri sebab seluruh kehidupannya sangat bergantung pada pohon inang. Di hutan, rafllesia tumbuh di akar tumbuhan atau batang tetrastigma spp. Jadi apabila anda penasaran dengan mekarnya bunga raflesia datanglah di waktu yang tepat, ya.
Cara Menuju Rhino Camp
Nah, untuk mencapai lokasi Rhino Camp, apabila anda datang dari Bandar lampung maka harus ke Kota Agung terlebih dahulu kemudian ke Wonosobo, lalu ke Sukaraja atas dan sampailah ke Rhino Camp.
Apabila anda tidak membawa kendaraan pribadi maka bisa naik bus dari Terminal Rajabasa ke Krui. Bus tersebut akan melewati jalur daerah menuju Rhino Camp. Estimasi waktu tempuhnya sekitar 2,5 jam dengan memakan jarak 95 km.
Kondisi jalannya sudah beraspal hotmix sehingga akan membuat anda nyaman. Tempat ini berada diketinggian 600 mdpl dengan jenis topografi berbukit dan merupakan perbatasan antara perkebunanan masyarakat dengan hutan, jadi tidak heran hawanya cukup sejuk. Bahkan kabut pun biasanya sering turun dari sore hingga malam hari.
Nah, itulah keseruan yang bisa anda peroleh jika berwisata ke Rhino Camp Atas. Selain anda bisa membangkitkan kembali jiwa petualangan wawasan tentang flora fauna pun akan semakin bertambah setelah anda mengunjungi tempat ini.
Akhir kata, semoga bermanfaat bagi anda dan sampai bertemu kembali pada pembahasan menarik berikutnya.
Salam.