Tidak jauh dari pusat Gorontalo terdapat bangunan yang sangat bersejarah, yaitu Benteng Otanaha yang merupakan peninggalan dari Portugis. Selain Belanda dan Jepang, Portugis atau yang kini disebut Portugal memang pernah menduduki wilayah Indonesia, tepatnya pada rentan tahun 1511 hingga 1526 yang lalu. Selain itu, Gorontalo juga memiliki tempat bersejarah lainnya, yaitu Danau Limboto, sebuah danau alami yang menjadi saksi pendaratan presiden Ir. Soekarno untuk yang pertama kalinya di Gorontalo dengan menggunakan pesawat amfibi. Itu lah Gorontalo, provinsi yang baru terbentuk pada 2000 dengan segala sejarahnya di masa lampau.
Sementara itu, saat ini di Gorontalo juga ada Benteng Ulantha, yang ketenarannya tidak kalah dari Benteng Otanaha yang sangat legendaris dan bersejarah tersebut. Benteng Ulantha sama sekali tidak memiliki cerita sejarah di baliknya, hanya lokasi pembangunannya yang menyimpan sejarah perjuangan bangsa Indonesia di masa lalu.
Benteng Ulantha
Berbeda dengan Benteng Otanaha yang telah dibangun sekitar 1522 yang lalu, Benteng Ulantha baru saja dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Bone Bolango pada tahun 2017, yang bertujuan untuk semakin memperkenalkan kabupaten tersebut ke kalangan wisatawan. Selain itu, Benteng Ulantha juga dimasukkan dalam daftar kunjungan utama di Bone Bolango dengan tajuk ‘One Day Seven Destination’. Itu artinya para wisatawan yang berkunjung ke Bone Bolango bisa mengunjungi 7 tempat wisata yang berbeda hanya dalam waktu satu hari, termasuk Center Point Bone Bolanego, Makam Pahlawan Nani Wartabone, Pemandian Merani, Air Panas Lombongo, dan beberapa tempat wisata lainnya di sekitar pusat kota.
Bentuk Bangunan Benteng Ulantha
Layaknya bangunan benteng bersejarah lainnya, Benteng Ulantha juga dibangun dengan menggunakan bebatuan yang disusun sedemikian rupa di atas sebuah bukit. Benteng ini memiliki banyak pintu dan dua menara utama, yang bisa dimanfaatkan para pengunjung untuk bisa menikmati keindahan Bone Bolango dari atas ketinggian. Hanya saja butuh usaha yang lebih untuk menaiki puncak menara, karena para pengunjung harus melewati anak tangga yang cukup curam. Sementara itu, berkat keunikan bangunannya benteng yang satu ini mulai ramai dikunjungi oleh para wisatawan, terutama generasi milenial yang ingin memanfaatkan Benteng Ulantha sebagai latar belakang foto selfie.
Dibangun di Gunung Bersejarah
Benteng Ulantha memang tidak memiliki sejarah karena dibangun pada masa modern, namun lokasi pembangunannya yang berada di atas Gunung Pombulu membuatnya memiliki cerita tersendiri. Menurut cerita yang berkembang, pada era perang kemerdekaan Gunung Pombulu digunakan oleh para pejuang Indonesia untuk mengintai kedatangan Belanda, yang kala itu biasanya menggunakan iring-iringan mobil. Posisinya yang berada di ketinggian membuat Gunung Pombulu menjadi lokasi yang sangat ideal untuk mengamati gerak-gerik Belanda, terlebih di puncak banyak semak belukar yang bisa membantu penyamaran para pejuang kemerdekaan. Pembangunan Benteng Ulantha di puncak Gunung Pombulu juga dimaksudkan agar para pengunjung bisa mengenang jasa para pahlawan, yang memiliki cara tersendiri untuk membela bangsanya, termasuk dengan mengamati gerak-gerik penjajah dari atas ketinggian.
Senja di Benteng Ulantha
Terlepas cerita bersejarah Gunung Pombulu, Benteng Ulantha tetaplah destinasi wisata baru yang menarik di Bone Bolango. Benteng yang satu ini akan terlihat semakin menawan saat sore hari, di mana bangunan yang terlihat kokoh dengan dua menara kembarnya bersemburat dengan cahaya berwarna kuning kemerahan yang mempesona dan romantis. Oleh sebab itu, benteng ini akan semakin ramai dikunjungi para wisatawan saat sore hari.
Lokasi Benteng Ulantha
Benteng Ulantha berada di Desa Ulantha, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Lokasinya tidak terlalu jauh dari pusat Kota Bone Bolange, karena dari alun-alun kota kamu hanya perlu menempuh perjalanan selama 10 menit untuk sampai di Benteng Ulantha. Sementara itu, apabila kamu datang dari pusat Kota Gorontalo masih harus menempuh perjalanan sejauh 12 km atau sekitar 30 hingga 45 menit perjalanan darat untuk sampai di benteng yang cantik tersebut.
Fasilitas di Benteng Ulantha
Selain disajikan dengan pemandangan alam dan bentuk unik dari Benteng Ulantha, para pengunjung juga akan dimanjakan dengan fasilitas yang cukup lengkap. Di sana kamu sudah bisa menemukan beberapa toilet umum dan tempat beristirahat yang nyaman.
