Pelabuhan Bagan, Saksi Bisu Kota Nelayan

Salah satu hal yang membuat negeri ini menjadi menarik untuk dikunjungi adalah adanya kawasan yang sangat eksotis. Seperti yang bisa kamu temui di Sumatera Utara yaitu, Pelabuhan Bagan yang begitu mengesankan.

Kawasan ini bukan hanya menarik dijadikan sebagai spot foto saja. Melainkan, menjadi saksi sejarah bagaimana penduduk sekitar memanfaatkannya sebagai berlabuhnya kapal-kapal mereka. Tidak heran bila, kawasan ini menjadi penghasil ikan terbesar di Sumatera.

Mengenal Pelabuhan Bagan

Sumber Gambar: ojenews.com

Pelabuhan Bagan merupakan bagian dari kawasan Bagan Siapi-Api yang konon kaitannya sangat erat dengan orang Tiongkok. Sejak dahulu sampai saat ini pun, kamu masih bisa melihat bagaimana banyak kapal-kapal yang bersandar. Mulai dari perahu tradisional hingga, perahu modern yang cukup instagramable.

Kota Nelayan

Nah Pelabuhan Bagan menjadi tempat yang paling penting di Kota Bagan Siapi-Api. Dimana, dari sinilah, kawasan ini mendapat julukan sebagai kota ikan. Pada zamannya, kawasan ini menjadi kota penghasil ikan terbesar kedua di dunia lho. Kota pertama yang mampu menghasilkan ikan paling besar adalah Kota Bergen, Norwegia. Dari sinilah, Bagan Siapi-Api tumbuh dan berkembang menjadi sebuah kota modern. Berpuluh-puluh ton bisa kamu temui di tempat ini. Hampir setiap pagi, kawasan ini selalu sibuk dengan kedatangan para nelayan. Berbagai macam jenis ikan ada waktu itu.

Sumber Gambar: bilikkreatif.com

Diantaranya, ada udang kering, ikan terasi, dan juga ikan asin. Biasanya, produk-produk inilah yang akan diekspor ke berbagai negara dan juga berbagai kota di seluruh Indonesia. Menariknya, satu tahun kawasan ini mampu menghasilkan kurang lebih 150 ribu ton lho. Sungguh, angka yang cukup fantastis, pada masanya. Dari sinilah kamu bisa melihat pabrik-pabrik ikan yang berdiri kokoh.

Pemandangan yang mengesankan

Sumber Gambar: Instagram@bustamrachmat

Nah, saat ini pelabuhan Bagan sudah dibangun sedemikian rupa. Dimana, kamu bisa melihat kemegahannya dengan kapal-kapal besar yang juga ikut bersandar. Pemandangan yang mengesankan bisa kamu lihat setiap sore. Tidak heran, bila banyak komunitas fotografer akan datang ke tempat ini sekitar pukul 3 sore. Mereka, selalu memburu berbagai macam kegiatan. Salah satunya  adalah momen matahari turun yang terlihat mempesona. Langit yang berubah perlahan dari biru menjadi oranye adalah bukti, bahwa kawasan ini memiliki potensi wisata yang sangat besar. Jadi, jangan sampai kamu lewatkan ya.

Bagi kamu yang ingin membeli ikan dengan harga yang cukup murah. Datanglah pukul 6 pagi, saat para nelayan selesai berlabuh. Kamu bisa tawar menawar harga langsung. Dijamin, ikan-ikan yang dibawa memiliki kualitas terbaik. Tidak jauh dari pelabuhan, kamu juga bisa melihat berbagai macam warung-warung yang bisa kamu manfaatkan untuk menikmati berbagai macam menu olahan yang lezat menggoda.

Berbagai macam jenis ikan juga tersedia disini. Mau apa pun pasti ada, mulai dari udang, kepiting, lobster, ikan kakap, dan masih banyak lagi. Cobalah olahan asam manisnya yang begitu terkenal disini.

Cara Menuju ke Pelabuhan Bagan

Pelabuhan ini terletak di daerah Bagan Siapi-api. Ada berbagai macam cara yang bisa kamu tempuh. Bila berangkat dari Jakarta  kamu bisa memilih penerbangan ke Dumai, atau Pekanbaru, dengan waktu tempuhnya mencapai 1 jam 20 menit. Setelah sampai di Pekanbaru, kamu bisa menempuhnya melaluinya dengan menggunakan Bus. Waktu Yang harus ditempuh kurang lebih 7 jam lamanya. Bila kamu, memilih rute Jakarta- Dumai. Maka, maka perjalanan menuju ke titik lokasi hanya 2 jam hingga 3 jam.

Penginapan

Bagi kamu yang ingin menginap di tempat ini, kamu bisa memilih beberapa penginapan yang tersedia disini. Mulai dari Hotel kusuma, Hotel Lion, yang memberikan fasilitas free wifi. Harga yang ditawarkan pun juga tidak terlalu mahal lho. Mulai dari 300 ribu rupiah saja. Jadi, jangan takut soal akomodasi ya. Semua aman terjamin. Dengan pelayanan yang cukup ramah, seperti saudara sendiri.

Kesimpulan

Pelabuhan Bagan hanya segelintir pelabuhan yang tidak boleh kamu lewatkan. Pemandangan kapal dan air laut menjadi tampak romantis dan mengesankan. Jadi, jangan sampai kamu lupa membawa kamera jahat kamu ya. Jadi, sudah siap foto-foto dengan berbagai macam kapal di tempat ini?

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.