Sate Bebek Cindelaras Cibeber Khas Kota Baja

Kota Cilegon kota dengan julukan Kota Industri dan Kota Baja, kota yang menghasilkan baja terbesar di Asia Tenggara ini mungkin sudah tidak asing lagi. Kota yang juga memiliki destinasi wisata yang sangat indah, terutama pulau dan pantainya. Wajar saja karena kota ini sendiri terletak di ujung barat laut Pulau Jawa.

Kota Cilegon sendiri punya beberapa peninggalan budaya yang bersejarah. Masjid Agung Banten dan juga Benteng Speelwijk adalah destinasi yang sangat popular di Kota Cilegon selain memiliki nilai sejarah destinasi ini juga tergolong murah meriah ya sahabat Wisato.

Wisata kuliner di Kota Cilegon juga menyenangkan karena Kota Cilegon memiliki hidangan – hidangan khas yang bisa memanjakan lidah kalian. Banyak sekali makanan – makanan yang enak di Kota Cilegon ini sebut saja Serundeng Manis, Emping, Sate Bandeng, Sate Bebek. Jadi kalau kalian ke Kota Cilegon jangan takut tidak menemukan makanan lezat ya sahabat Wisato.

Nah, dari Kota Cilegon kita menuju ke Kecamatan Cibeber. Di Kecamatan Cibeber ini ada hidangan khas yang selalu menjadi buruan warga setempat atau warga dari luar Kecamatan Cibeber. Hidangan yang dimaksud adalah sate bebek yang disajikan oleh Pondok Makan Cindelaras.

Berbeda Dengan Sate Bebek Pada Umumnya

Sumber Gambar: Google Maps @Helmi Atmaja

Sebenarnya hidangan sate bebek itu banyak dan sudah umum serta tidak susah untuk ditemukan. Tapi ada yang membedakan sate bebek yang disajikan Pondok Makan Cindelaras dengan sate bebek yang disajikan diluar sana. Sate bebek yang biasanya memiliki tekstur daging keras dan memiliki bau amis yang khas. Akan tetapi tidak dengan hidangan sate bebek yang dihidangkan di Pondok Makan Cindelaras ini.

Sumber Gambar: Google Maps @Helmi Atmaja

Selain sate pondok makan ini juga menyediakan berbagai olahan daging bebek, yang tentunya juga tekstur daging yang lembut dan bau amisnya juga tidak tercium sama sekali. Jadi kenapa bisa berbeda?. Semua berkat cing.

Lokasi Dan Harga Hidangan Pondok Makan Cindelaras

Pondok Makan Cindelaras ini sendiri memang menjadi favorit pelanggannya, bagaimana tidak pondok makan ini sendiri sudah beroperasi sejak tahun 1995. Kurang lebih sudah 26 tahunan sang pemilik yang bernama Abdul Mutolib mengatakan kalau usaha yang sedang dijalankan oleh dirinya adalah usah turun temurun. Tapi walaupun turun temurun rasa dari hidangan ini tidak pernah berubah. Rasanya tetap memanjakan lidah jadi tidak aneh kalau semakin lama pelanganggan setia semakin bertambah.

Sumber Gambar: Google Maps @azmie suhaimi

Harga untuk seporsi hidangan di Pondok Makan juda tergolong murah. Seporsi sate denga isi 10 tusuk sate bebek tanpa nasi dibanderol seharga Rp. 28.000 sedangkan sate daging sapi 10 tusuk tanpa nasi dihargai sebesar Rp. 35.000 dan sate kambing 10 tusuk dihargai sebesar Rp. 35.000 dan untuk temannya bisa kalian pilih apakah mau menggunakan nasi atau lontong bumbu. Untuk nasi dihargai sebesar Rp. 6.500 dan lontong bumbu sebesar Rp. 8.000.

Sedangkan untuk hidangan yang non sate juga tersedia di Pondok Makan Cindelaras, salah satu favoritnya adalah Bebek Goreng Sambal Mercon tanpa nasi dibanderol sebesar Rp. 35.000. Sedangkan untuk berbagai macam sup yang disediakan pondok makan ini dibanderol dengan harga yang juga bervariasi. Sop ayam dibanderol sebesar Rp. 20.000, Sop Kambing sebesar Rp. 30.000 dan Sop Iga Sapi sebesar Rp. 35.000 harga yang sekiranya masih tergolong murah dengan rasa yang ditawarkan.

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.