Sumatera Utara adalah provinsi di sumatera yang sedang menjadi perbincangan netizen karena, objek wisatanya. Tidak hanya medan saja yang saat ini mulai naik daun. Melainkan, beberapa kawasan seperti Tapanuli, Mandailing, Natal, Langkat, atau juga Serdang Bedagai. Memiliki keunikan masing-masing sehingga, sayang untuk di tolak.
Nah, kali ini kita akan berbicara mengenai Pantai Datuk. Apakah ada yang tahu mengenai objek wisata ini? Konon katanya, ada hutan mangrovenya yang elok dan esoktis. Sehingga, tidak salah bila kawasan ini dijadikan salah satu daftar kunjungan wajib saat berlibur di Sumatera Utara.
Mengenal Pantai Datuk
Bisa dibilang, wisata alam Pantai Datuk adalah kawasan kekinian yang menjadi tujuan utama bagi para pengunjung menghabiskan waktu libur mereka. Ada begitu banyak spot menarik yang bisa ana nikmati. Oleh karena itu, sebuah kerugian besar bila kita tidak meluangkan waktu melihat apa saja yang ditawarkan tempat ini.
Ada kawasan hutan dengan rumah hobbit yang menjadi spot favorit untuk foto. Selain itu, payung-payung warna-warni juga tampak menghiasi beberapa bagian dari Pantai Datuk. Payung ini mengingatkan kita akan festival payung yang sering diselenggarakan di Solo.
Pembeda dari kawasan lainnya adalah jam dinding raksasa yang tak luput dari serbuan para pengunjung. Untuk melengkapi keseruannya, kita juga akan disuguhkan dengan kampung indian lengkap dengan segala aksesorisnya.
Suasana dan nuansanya pun di set seperti berada di kampun indian sesungguhnya. Anda juga bisa menyewa berbagai peralatnnya yang di kombinasikan dengan kain songket khas sumatera utara. Menarik sekali bukan?
Tidak hanya sampai di situ saja, kita juga disuguhkan dengan replika rumah papua yang disebut dengan House of Papua. Semuanya dibuat sama persis sehingga, kita tidak perlu jauh-jauh pergi ke papua untuk merasakan bagaimana berada di sana.
Ada pula sangkar burung dan spot foto bagi anda yang datang berdua bersama dengan sepasang kekasih. Pesona terakhir adalah toko souvenir yang menyediakan berbagai macam oleh-oleh dengan harga yang cukup ramah di kantong.
Alamat dan Rute Lokasi
Pantai Datuk terletak di Kwala Indah, Sei Suka, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara. Jaraka yang harus ditempuh dari stasiun Tebing Tinggi kurang lebih 45 km atau membutuhkan waktu 1 jam 20 menit.
Arahkan kendaraan menuju ke jalan soekarno-hatta sejauh 20 km kemudian, belok ke kiri menuju ke jalan Access Road sejauh 14 km. Kemudian, ikuti beberapa papan petunjuk hingga anda akan sampai di titik lokasi.
Harga Tiket Masuk
Untuk menikmati objek wisata ini kita akan dikenakan biaya sebesar 10 ribu rupiah. Di tambah dengan biaya parkir sebesar 10 ribu rupiah bagi yang membawa mobil. Dan 5 ribu rupiah bagi mereka yang membawa kendaraan bermotor. Sedangkan, jam operasional objek wisata ini akan buka pada pukul 7 pagi dan tutup pada pukul 6 petang.
Hutan Mangrove
Inilah dia spot utama dari Pantai Datuk yaitu hutan mangrove yang tidak boleh dilewatkan. Kita bisa merasakan betapa teduh dan nyamanya objek wisata ini. Kesegaran udaranya benar-benar sangat terasa. Hanya saja, kera-kera ekor panjang sering kali mengusik kedamaian tersebut.
Seperti kita ketahui bersama, bila kera ini memang sedikit nakal apalagi, bila melihat makanan. Mata mereka akan hijau dengan sendirinya. Oleh karena itu, jangan sampai membawa banyak makanan yang mencolok ya.
Dari hutan mangrove ini kita bisa melihat ombak-ombak pantai datuk yang mengalunkan irama alam nan elok yang bisa anda nikmati pada waktu pagi dan juga sore hari. Sesampainya sampai disini, jangan lupa untuk mampir di warung-warung yang sudah tersedia dengan berbagai macam menu makanan khas Sumatera Utara.
Menariknya, tempat ini sangat bersih. Tidak ada sedikit pun sampah yang terlihat. Oleh karena itu, disarankan bagi anda yang mengunjungi kawasan ini untuk membawa kembali sampah yang ada disini dan membuangnya pada tempatnya.
Penawaran lain yang bisa anda nikmati di Pantai Datuk adalah semilir anginya yang cukup kencang. Sehingga, sangat cocok bagi anda untuk bermain layang-layang bersama dengan keluarga.
Objek wisata Pantai Datuk ini memang sangat unik dimana, bukan pantainya yang menjadi titik fokus kebanyakan wisatawan berkunjung kesini. Melainkan, berbagai macam spot foto yang banyak dan beragam. Mereka semua sudah upload foto disini, lalu kamu kapan?