Air Terjun Saluopa dengan 12 Tingkatan yang Menawan

Apa yang pertama kali ada dibenakmu saat mendengar Sulawesi Tengah? Mungkin salah satunya adalah bencana tsunami yang sempat meluluhlantahkan Palu dan sekitarnya pada 28 September 2018 yang lalu, yang menjadi salah satu bencana alam terbesar di akhir dekade ini. Dibalik bencana alam yang menewaskan ribuan jiwa tersebut, Sulawesi Tengah sebenarnya juga memiliki bentang alam yang cukup menawan, mulai dari pantai, pegunungan, hingga air terjun.
Ngomong-ngomong soal air terjun, di Sulawesi Tengah, lebih tepatnya di Kabupaten Poso, kamu akan menjumpai Air Terjun Saluopa. Bukan sembarang air terjun, bisa dikatakan ini adalah air terjun yang sangat unik dan menawan di Sulawesi Tengah. Ya, karena air terjun ini memiliki 12 tingkat dengan masing-masing tingkat memiliki kolam alami yang menyegarkan.

Lokasi Air Terjun Saluopa

Sumber: Instagram @ivan_jonadie
Bagaimana, apakah tertarik berkunjung ke sana? Air Terjun Saluopa berada di Desa Tonusu, Kecamatan Pamona Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Jaraknya kira-kira hanya sekitar 12 km di arah barat Kota Tentena atau 265 km tenggara Kota Palu, ibu kota Sulawesi Tengah. Apabila berangkat dari Kota Palu, kamu membutuhkan waktu kurang lebih 6 hingga 7 jam perjalanan darat untuk bisa sampai di Air Terjun Saluopa.
Walau pun sangat jauh dan memakan banyak waktu, di tengah perjalanan kamu akan dimanjakan dengan bentang alam yang menawan dari Sulawesi Tengah, termasuk Danau Poso yang terkenal itu, yang menjadi danau terbesar ke-4 dan terdalam ke-3 di Indonesia. Sesampainya di lokasi parkir, kamu harus melanjutkan perjalanan dengan cara trekking melewati hutan dan sungai-sungai dangkal sejauh 500 meter.

Keunikan Air Terjun Saluopa

Sumber: Instagram @de.wa_
Air Terjun Saluopa memiliki ketinggian sekitar 25 meter dengan bentuk yang berundak sebanyak 12 tingkat. Alirannya cukup deras dan airnya pun sangat jernih serta menyegarkan, karena berasal langsung dari mata air pegunungan. Keberadaan hutan tropis di sekitar air terjun juga semakin menambah kesan alami dan damai di Air Terjun Saluopa. Suara kicauan burung dan serangga hutan akan berpadu dengan suara gemericik air terjun akan membentuk simfoni alam yang mengagumkan.
Sumber: Instagram @ivo.fauzia
Menariknya lagi, para pengunjung bisa menikmati keindahan di setiap tingkat dari Air Terjun Saluopa. Hal itu tidak lepas dari keberadaan tangga beton yang telah dibangun oleh pihak pengelola di tepi air terjun. Apabila beruntung, kamu bisa melihat keberadaan pelangi dari puncak tertinggi Air Terjun Saluopa.

Aktivitas Seru di Air Terjun Saluopa

Sumber: Instagram @arii_sujana
Berkunjung ke Air Terjun Saluopa tentunya tidak lengkap apabila kamu belum coba menceburkan diri di kolamnya. Tidak perlu khawatir, karena kolam-kolam di sekitar Air Terjun Saluopa cukup dangkal. Bermain air di tepian air terjun juga bisa menjadi pilihan. Oh ya, kamu pun bisa memanfaatkan tangga di tepi air terjun sebagai spot untuk berfoto.

Harga Tiket Masuk dan Fasilitas

Untuk berkunjung ke Air Terjun Saluopa kamu hanya akan ditarik biaya tiket masuk sebesar 10 ribu rupiah, di luar biaya parkir kendaraan. Dengan pesona alam yang disuguhkan, tentunya itu adalah harga tiket yang sangat bersahabat di kantong.
Fasilitas yang cukup lengkap juga semakin memanjakan para pengunjung untuk berlama-lama di Air Terjun Saluopa. Di sana telah tersedia toilet yang cukup bersih, jalanan yang telah di semen, tempat sampah, hingga beberapa ayunan untuk anak-anak.

Penginapan di Sekitar Air Terjun Saluopa

Sumber: balicottagetentena.my.id
Bagi kamu yang datang dari luar daerah, di sekitar Air Terjun Saluopa telah terdapat beberapa penginapan dengan harga yang terjangkau. Sebut saja Siuri Cottage yang berjarak 9 km dari air terjun, kemudian ada pula The Bali Cottage & Spa dengan jarak 9,5 km dari lokasi air terjun, atau Uedatu Cottage dengan harga sewa 150 ribu rupiah per malam.

Tips Berkunjung ke Air Terjun Saluopa

Sumber: Instagram @jerry_tanod
Sebelum berkunjung ke sana, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama jangan berkunjung di musim penghujan, karena airnya cukup keruh dan alirannya pun sangat deras. Kemudian ada baiknya berkunjung pada saat pagi hari, di mana kamu masih bisa menikmati kesejukan alam ditambah dengan kesegaran air terjun. Jangan lupa untuk mengenakan alas kaki yang nyaman, karena kamu harus trekking terlebih dahulu sebelum sampai di air terjun.
close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.