Apa yang ada dibenakmu ketika pertama kali mendengar kata Pulau Ular? Pasti yang terlintas adalah tempat yang menyeramkan dan membuat bergidik merinding ngeri, karena ular adalah salah satu binatang melata yang berbisa dan bahkan bisa membunuh manusia dengan racunnya. Namun, nuansa seram itu sama sekali tidak akan didapatkan ketika berkunjung ke Pulau Ular alias Pulau Liwutongkidi di Buton, Sulawesi Tenggara.
Lokasi Pulau Liwutongkidi
Memang tidak ada yang tahu pasti, kenapa Pulau Liwutongkidi juga disebut sebagai Pulau Ular oleh warga sekitar. Secara geografis Pulau Liwutongkidi terletak di sebelah selatan Pulau Buton, di antara Pulau Siompu dan Pulau Kaduta, yang masih termasuk ke dalam kawasan Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Untuk menuju ke sana, para wisatawan bisa menggunakan perahu motor dari Pelabuhan Topa, di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, dengan lama perjalanan laut sekitar 20 hingga 30 menit. Sementara dari Batauga, ibu kota Kabupaten Buton Selatan, perjalanan menuju ke Pulau Liwutongkidi kira-kira akan menghabiskan waktu selama kurang lebih 1 jam. Sesampainya di pulau tersebut, pertama kali wisatawan akan disambut oleh dermaga kecil yang telah usang dimakan usia, yang menjadi penghubung antara daratan dengan perahu motor.
Pantai Eksotis yang Berselimut Padang Rumput
Pulau Liwutongkidi adalah sebuah pulau yang terletak di laut lepas, antara Laut Flores dan Laut Banda, dengan luas wilayah sekitar 1 km persegi dan beriklim tropis, dengan curah hujan rata-rata 1.000 mm per tahun. Pulau Liwutongkidi adalah pulau yang tidak berpenghuni, sesuatu yang cukup mengherankan sebenarnya, karena tidak ada seorang pun yang bersedia mendiami pulau tersebut. Padahal Pulau Siompu dan Kaduta yang mengapitnya adalah pulau dengan jumlah penduduk yang cukup besar.
Pulau yang satu ini memiliki hamparan pantai berpasir putih yang cukup eksotis. Tidak hanya itu, berjalan sejauh 10 hingga 20 meter ke dalam pulau, para wisatawan juga bisa menemukan hamparan padang rumput yang cukup luas, dipagari oleh pepohonan kelapa dengan daun yang menari-nari. Di sebelah selatan Pulau Liwutongkidi, juga terdapat sebuah bukit mungil, yang seakan menjadi bukti nyata bahwa pulau ini memiliki pesona alam yang cukup lengkap dan memukau.
Aktivitas Seru di Pulau Liwutongkidi
Bagi para pecinta wisata bahari, bermain di pantai adalah suatu keharusan apabila berkunjung ke Pulau Liwutongkidi. Taman bawah laut di sekitar pulau yang cukup menawan juga memungkinkan para wisatawan untuk melakukan snorkeling, melihat terumbu karang dan ikan warna-warni yang berenang seliweran.
Sementara bagi mereka yang berjiwa petualang, menjelajah Pulau Liwutongkidi dengan cara menikmati hamparan padang rumputnya adalah pilihan yang tepat. Apabila memiliki tenaga yang lebih, bisa juga berkunjung dan mendaki di bukit mungil yang ada di sebelah selatan pulau. Dari sana pesona alam akan terlihat semakin menawan, berpadu dengan birunya air laut dan angin yang sepoi-sepoi.
Waktu Terbaik Menikmati Pulau Liwutongkidi
Pulau Liwutongkidi memang bisa dinikmati sepanjang hari, namun waktu terbaik untuk menikmati keindahannya adalah pada pagi hari, karena pada saat itu matahari pagi akan mulai memancarkan sinarnya dari ufuk timur, menghadirkan suasana alam yang magis disertai dengan udara yang masih sejuk menyegarkan. Selain itu, berkunjung pada pagi hari juga membuat para wisatawan memiliki waktu lebih lama untuk menikmati pesona Pulau Liwutongkidi hingga sore hari. Sementara itu, kondisi pulau yang tak berpenghuni membuat malam di Pulau Liwutongkidi terasa begitu sunyi dan mencekam.
Harga Tiket Masuk dan Fasilitas
Sampai saat ini masih belum ditetapkan tiket masuk bagi para wisatawan yang akan berkunjung menikmati keindahan Pulau Liwutongkidi. Namun sejalan dengan itu, para wisatawan juga belum bisa menemukan fasilitas penunjang di pulau cantik yang satu ini. Membawa perbekalan dari rumah atau sebelum berkunjung ke Pulau Liwutongkidi adalah suatu keharusan untuk menunda lapar, karena di sana tidak ada satu pun warung yang bisa dijumpai oleh wisatawan.
Lokasinya yang sunyi dan masih alami, ditambah suasana yang tenang membuat Pulau Liwutongkidi layak untuk menjadi destinasi wisata di akhir pekan. Bagaimana, apakah kamu juga tertarik berkunjung ke sana?
