Kabupaten Mesuji berbatasan langsung dengan Sumatera Selatan. Daerah ini memiliki potensi wisata bahari yang masih sangat terpendam. Salah satunya yaitu Sungai Mesuji.
Sungai ini membentang luas hingga 220 KM dan merupakan urat nadi bagi kehidupan warga disana. ApalagiĀ desa di Mesuji semuanya berada tepat di pinggir sungai tersebut dan membelah wilayah itu dari mulai OKI sampai dengan muara laut Jawa. Itulah juga yang membuat masyarakat Mesuji yang berada di bantaran sungai atau lebih dikenal juga denga warga perairan, mereka memiliki akses langsung ke Jakarta yaitu dengan melalui Kalibaru, Tanjungpriok, Jakarta Utara.
Berikut adalah ulasan spesial tentang semua hal yang bisa membuat anda tertarik untuk mengunjungi Sungai Mesuji. Check This Out
Akses Lokasi
Apabila anda ingin menuju lokasi Mesuji, jika berangkat dari Bandar Lampung kurang lebih memakan waktu tempuh 7 jam perjalanan menggunakan mobil dengan melintasi jalur lintas timur. Saat tiba di KM 180 Jalintim, yang posisinya dekat Polsek Simpang Pematang, anda tinggal berbelok ke kanan untuk menuju Wiralaga setelah itu akan langsung tiba di sungai Mesuji.
Apabila anda berangkat dari Palembang, estimasi waktu tempuh juga jalurnya pun tidak jauh berbeda. Namun, jika anda ingin lebih leluasa atau santai maka bisa melakukan perjalanan selama dua hari, dimana satu hari sebelumnya setengah perjalanan bisa anda hentikan sejenak dengan menginap dimotel kecil di daerah Simpang Pematang atau Brabasan, barulah besoknya pergi ke Sungai Mesuji.
Lebih Seru Datang Ketika Ada Festival
Liburan ke Sungai Mesuji lebih seru ketika sedang digelar event tertentu seperti Festival Sungai Mesuji. Yup, event tersebut selalu digelar setiap kali memperingati HUT kabupaten Mesuji pada tanggal 26 november setiap tahunnya. Biasanya satu pekan sebelum hari H ulang tahun Kabupaten Mesuji.
Waktu terbaik lainnya adalah saat menjelang Idul Fitri. Nah, dua waktu itulah sering diselenggarakan festival, jadi ketika anda berlibur ke Sungai Mesuji akan terasa lebih menyenangkan.
Pada saat festival inilah masyarakat dari berbagai kabupaten ikut tumpah ruah datang dan menyaksikan festival disepanjang jalur sungai. Sebelum lomba akan dimulai, warga pun bersiap dengan sudah berada di perahu kecil, ada juga yang duduk berkerumun di tiap rumah yang menghadap ke sungai. Pagelaran ini seolah pesta akbar bagi warga Mesuji.
Festival ini sebenarnya adalah bagian untuk menghormati para leluhur yang sudah tiada. Misal perlombaan di Sungai Mesuji itu terinsiprasi dari kisah Pangeran Mat Pertama yang datang ke Mesuji tahun 1876. Pada bulan Agustus tahun tersebut pangeran mengadakan lomba dayung antar suku, sampai sekarang perlombaan tersebut terus dilaksanankan untuk mempersatukan masyarakat antar suku.
Perlombaan lainnya yang sering masuk rangkaian acara adalah lomba perahu hias, dan perahu motor. Perlombaan itu umumnya diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat dari tujuh kecamatan di Mesuji.
Menariknya lagi, nih, desa-desa yang berada dibantaran sisi Sungai Mesuji juga dihias dengan umbul umbul seperti hiasan janur dan aneka benda berwarna-warni lainnya. Hal ini turut membuat acara festival semakin meriah.
Bahkan anda bisa naik perahu dan melaju di atas sungai menggunakan perahu motor. Pada bagian akhir, ada juga parade semua perahu baik itu yang mengikuti lomba ataupun tidak akan melintas dihadapan para penonton. Saat moment itulah masyarakat akan bertepuk tangan dan bersorak sorai menyambut kedatangan perahu yang melintas.
Kuliner Mesuji
Oh, ya, ada kuliner khas di Mesuji. Kuliner ini juga biasanya di jajakan ketika festival. Namun, anda tetap bisa membelinya walaupun datang saat tidak ada event tersebut.
Banyak warga local disana yang membuka warung dan menjual aneka kuliner khas Mesuji seperti burgo, pempek, kerupuk ikan khas Mesuji juga hidangan lainnya yang diolah secara khas dan kental dengan racikan warga Mesuji.
Memancing Ikan Tapa
Bagi anda yang hobi memancing, juga bisa dilakukan disini. Bahkan apabila beruntung anda bisa mendapatkan jenis ikan yang sangat legendaris yaitu Ikan Tapa. Ikan ini memiliki bentuk pipih, tidak bersisik, namun yang paling membuatnya istimewa adalah karena beratnya yang bisa mencapai satu ton. Wow banget, kan?
Warga yang Ramah
Apabila anda bersilaturahmi dengan warga Mesuji, maka akan merasakan keramahan kental warga disana yang menyapa di sepanjang sungai. Anda dijamin akan lebih mudah berbaur, sebab warga disana sangat terbuka, bahkan jika berminat mereka pun tidak akan sungkan sungkan bercerita tentang asal Sungai Mesuji, beberapa cerita rakyat disana, dan berbagai tempat wisata menarik lainnya yang bisa dikunjungi di Mesuji.
Asyik, bukan?
Nah, itulah ulasan singkat tentang Sungai Mesuji.Akhir kata, semoga bermanfaat bagi anda dan sampai bertemu lagi pada pembahasan tempat wisata menarik berikutnya.
Salam.