Bila dihitung-hitung, Nusa Tenggara Timur mempunyai begitu banyak pulau yang tersebar di sepanjang wilayahnya. Hampir semuanya mempunyai keindahan yang sulit untuk ditolak. Salah satunya adalah Pulau Pantar yang konon memiliki Taman Laut terbaik di Indonesia
Banyak keunikan yang bisa kamu temui saat mengunjungi tempat ini. Bahkan, keindahan yang ditunjukkan ini mampu menggoda wisatawan mancanegara untuk datang berkunjung dan melihat langsung. Kota terumbu karang dengan ikan-ikan kecil warna-warni menjadi sajian utama yang membuat mata sulit untuk berkedip.
Mengenal Taman Laut Pulau Pantar
Pulau Pantar adalah pulau kecil yang letaknya tidak jauh dari Pulau Alor. Mereka hanya dipisahkan dengan selat kecil yang ternyata mempunyai keindahan luar biasa. Bagaikan sebuah surga yang tidak bisa terhindarkan. Kondisi lautnya yang tenang dan teduh membuat semua orang terbius seketika.
Menariknya lagi, di kawasan ini ada kurang lebih 26 titik diving yang bisa kamu nikmati lho. Jadi, kalau mau berkunjung ke sini siapkan waktu minimal 2 minggu. Agar semua titiknya bisa kamu lihat dan abadikan ke dalam sebuah gambar. Jadi, jangan lupa juga bawa kamera bawah laut ya. Rugi kalau sampai kamu lupa membawanya. Perlu diketahui bahwa taman laut disini sangat luas lho, kurang lebih 2.864 kilometer
Cara Menuju Taman laut Pulau Pantar
Kawasan ini terletak tidak jauh dari Pulau Alor. Oleh karena itu, kamu bisa pilih menggunakan pesawat dari Jakarta menuju ke Kupang terlebih dahulu. Baru naik pesawat kembali menuju ke Alor. Atau dari Kupang bisa naik kapal menuju pelabuhan Kalabahi yang membutuhkan waktu kurang lebih 12 jam hingga 13 jam lamanya. Tetapi, kalau cuacanya sedang tidak bagus, waktu tempuh bisa sampai 16 jam sampai 20 jam.
Harganya hanya 450 ribu rupiah saja, setelah sampai di Kalabahi ada sebuah perahu kecil yang bisa kamu sewa dan mengantarmu ke berbagai tujuan. Bisa singgah dulu ke Pulau Pantar atau langsung menikmati diving di selatnya. Biasanya harga sewa kapal mulai dari 300 ribu hingga 600 ribu rupiah, tergantung bagaimana caranya kamu menawar.
Di Kalabahi ini, sudah banyak penjual souvenir-souvenir cantik khas Kepulauan Alor. Kamu bisa membelinya dengan harga mulai dari 5 ribu rupiah saja lho. Berbagai jenis ikan yang diawetkan dan dijadikan cinderamata juga banyak. Jangan lupa untuk mengisi bahan perbekalan kamu disini. Karena di Pulau Pantar tidak ada yang penjual atau warung satu pun.
Keindahan Taman Laut
Tidak hanya terkenal dengan terumbu karang dengan warna merah, hijau, kuning, biru saja. Tetapi, kamu juga bisa memanfaatkan pengalaman seru berenang bersama dengan ikan hiu, mereka tidak ganas dan cenderung baik lho atau juga lumba-lumba yang menjadi salah satu spesies langka.
Ada juga ikan dengan jenis flasher, alien, invaders, memiliki 3 sampai 4 warna sekaligus. Biasanya hidup bergerombol dan bersembunyi di terumbu-terumbu karang. Kamu bisa juga memilih titik selam mana yang ingin kamu kunjungi mulai dari flat line, crocodile rock, peter’s prize, Cave point, The Edge, Baylon, The pacth, The arch, Kal’s Dream, Nite Dehlt, Trip top, the ball, No man’s land, half moon bay, the cathedral, the main hall.
Mungkin, kamu terasa aneh dengan nama-nama titik penyelaman ini. Maklum saja, diver pertama yang menemukan 26 titik di selat dan 18 titik di pulau pantar adalah orang Inggris. Jadi, tinggal mengikuti saja penamaan tersebut, lagi pula juga sudah mendunia.
Kesimpulan
Saran yang bisa diberikan kepada kamu bila ingin pergi ke tempat ini adalah cara waktu yang tepat. Jangan saat terjadi musim yang mengakibatkan gelombang tinggi. Selain memakan waktu yang panjang, kamu juga akan bengkak di biaya. Biasanya kalau cuaca buruk, kapal-kapal di Kalabahi enggan mengantar kamu ke titik diving.
Taman Laut Pulau Pantar menjadi salah satu destinasi yang mempesona dan menarik untuk dikunjungi. Berbagai terumbu karang, serta ikan-ikan kecil menjadi sajian yang tidak terbantahkan. Jangan lupa ajak saudara, teman, dan keluarga menikmati eloknya tempat ini ya.