Menikmati Serunya Berkemah Di Bukit Trunyan

Pulau Dewata Bali memiliki sebuah Desa Adat yang masih memiliki tradisi yang cukup unik dan hanya ada satu – satunya di Bali yang tidak melakukan proses Ngaben kepada jenazah orang – orang yang sudah meninggal. Desa Adat tersebut bernama Desa Trunyan yang seperti disebutnya tidak melakukan Ngaben akan tetapi meletakkan jenazah – jenazah tersebut di sebuah pohon beraroma harum bernama Taru Menyan.

Nah, di Desa Adat Trunyan ini ada sebuah bukit yang bisa kalian kunjungi saat kalian sedang kebetulan menghabiskan waktu liburan kalian di Bali, bukit ini bernama Bukit Trunyan dengan pemandangannya yang indah akan memanjakan mata kalian. Dari atas Bukit Trunyan ini kalian akan dapat menikmati keindahan alam seperti pemandangan hutan, gunung, danau dan hingga laut yang tentu saja sama – sama memiliki keindahan yang akan memanjakan kalian.

Akan tetapi namanya saja Desa Adat tentu saja kalian harus mengikuti aturan dan juga larangan dari warga setempat, sebenarnya kalian tidak perlu khawatir yang paling utama adalah kalian tetap sopan, mengikuti norma dan tidak membuang sampah sembarangan. Dan juga secara khusus buat kalian para wanita yang sedang menstruasi ada baiknya untuk tidak melakukan pendakian untuk menuju ke Bukit Trunyan yang dianggap suci oleh masyarakat setempat.

Terlepas dari segala larangan tersebut kalian tidak akan kecewa ketika sudah berada di Bukit Trunyan ini karena mata kalian akan benar – benar dimanjakan oleh pemandangan dari atas Bukit Trunyan ini. Kalau begitu apa saja daya tarik dan juga pesona dari Bukit Trunyan ini? Yuk, simak ulasan kami di bawah ini,

Lokasi dan Alamat Bukit Trunyan

Untuk menikmati daya tarik dan juga pesona dari lokasi wisata Bukit Trunyan ini kalian dapat langsung mengunjungi lokasinya yang berada di Desa Trunyan, Kintamani, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Kalian hanya bisa menggunakan kendaraan hingga sampai ke Desa Trunyan dan setelah itu kalian harus melakukan pendakian untuk sampai ke lokasi wisata Bukit Trunyan yang satu ini.

Ada dua jalur yang bisa digunakan untuk mendaki ke Bukit Trunyan ini yaitu dengan melewati Desa Trunyan da juga Desa Tianyar yang berada di Karangasem akan tetapi jalur Desa Trunyan lebih populer jika dibandingkan dengan Desa Tianyar. Hal ini dikarenakan Desa Trunyan sendiri merupakan tempat wisata yang menarik untuk kalian kunjungi dan selain itu jalur pendakiannya aman dan ramah terhadap pendaki pemula.

Banyak pengunjung yang lebih memilih menggunakan jasa travel untuk membawa mereka menuju ke lokasi sehingga mereka tidak perlu repot – repot dan tinggal duduk manis saja hingga kalian akhirnya sampai ke lokasi wisata ini.

Aktivitas

Untuk menjaga kelestarian dari lokasi Bukit Trunyan ini belum ada banyak fasilitas yang dapat kalian gunakan akan tetapi jangan khawatir karena ada cukup banyak aktivitas menarik dan menyenangkan yang dapat kalian lakukan saat berada di Bukit Trunyan. Dengan pemandangan yang indah dan suasananya yang indah kalian sudah dapat melakukan hal menyenangkan tersebut dan aktivitas tersebut adalah sebagai berikut :

Menikmati Keindahan Alam Bukit Trunyan

Pic. Google maps @ I Ketut Adi Putra Kusnadi

Bukit Trunyan memiliki ketinggian kurang lebih 1.800 meter di atas permukaan laut yang membuatnya memiliki udara yang tidak hanya sejuk akan tetapi juga pemandangan yang sangat – sangat indah karena lokasinya sendiri masih sangat asri. Untuk mencapai ke Bukit Trunyan kalian harus melakukan pendakian akan tetapi kalian tidak perlu khawatir tidak hanya jalur yang kalian gunakan cukup aman akan tetapi juga ramah buat kalian pendaki pemula.

Sepanjang perjalanan kalian akan disuguhkan dengan pemandangan yang indah sehingga kalian tidak akan merasa lelah dan bosan selama perjalanan dan tanpa terasa kalian sudah akan sampai di tujuan kalian.

Berkemah Di Bukit Trunyan

Pic. Google maps @ Agung Praja Hudaya

Untuk menghabiskan malam di Bukit Trunyan ini kalian bisa mendirikan tenda untuk berkemah, akan tetapi kalian harus memastikan kalian melakukan pendakian pada waktu yang tepat sehingga kalian tidak kemalaman untuk sampai ke lokasi berkemah. Malam hari di Bukit Trunyan sangat menyenangkan karena udaranya yang sejuk, suasana yang tenang dan juga malam berbintang yang sangat indah.

Menikmati Keunikan Desa Trunyan

 

Dengan status Desa Adat yang tidak melakukan praktek Ngaben akan tetapi melakukan praktek yang cukup unik ini tentu memberikan kalian cukup alasan untuk menghabiskan waktu lebih banyak lagi di Desa Adat yang unik ini.

Sebenarnya masih ada banyak lagi aktivitas yang dapat kalian lakukan saat berada di sini seperti menikmati indahnya sunset dan juga sunrise serta beberapa aktivitas lainnya dan untuk menikmatinya kalian bisa langsung mengunjungi lokasinya.

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.