Mencicipi Angkringan Om Anto Purwokerto sajian khas Kota Satria

Angkringan merupakan sebuah tempat makan yang pilihan makanan nya disajikan di sebuah gerobak yang bisa di dorong dan atapnya ditutupi dengan terpal plastik serta dilengkapi dengan bangku panjang. Biasanya angkringan hanya dapat memuat sekitar 7 – 8 pelanggan saja. Angkringan biasanya beroperasi mulai sore hari hingga tengah malam atau bahkan ada yang sampai dini hari.

Pada awalnya, angkringan seringkali dijumpai di daerah Jawa Tengah, Jawa Timur serta Daerah Istimewa Yogyakarta. Namun memang angkringan kini lebih dikenal sebagai ikon kota Yogyakarta karena disana banyak sekali pedagang angkringan berjualan sehingga wisatawan tak perlu susah payah mencarinya.

Tak hanya di kota Yogyakarta, angkringan juga dapat kita temui di daerah Jawa Tengah misalnya di Kota Purwokerto, Banyumas. Di kota ini terdapat lumayan banyak angkringan namun ada salah satu angkringan yang memang ramai di datangi pengunjung dan menjadi favorite para warga lokal.

Angkringan Om Anto Purwokerto

Sumber: Instagram @mibnukhaldun

Terkenal dengan wisata kulinernya yang masih murah tak heran kota Purwokerto dapat dijadikan tempat memburu makanan. Kota Purwokerto dikenal dengan sebutan kota satria karena dari sekitaran kota ini banyak sekali lahir para pahlawan misalnya yang sangat terkenal yakni Jenderal Soedirman dan Gatot Soebroto. Purwokerto  terkenal juga dengan kenikmatan tempe mendoan nya yang rasanya gurih dan enak sehingga rasanya tak cukup memakannya 1 buah saja.

Di Purwokerto terdapat Angkringan Om Anto yang di gadang – gadang menjadi angkringan ter-enak se kota ini.  Terlihat dari penuhnya kendaraan di halaman parkir angkringan ini maka dapat dipastikan rasanya pun enak sehingga membuat banyak orang memilih untuk makan disini.

Sumber: Google Review @Sahebat Saputro

Angkringan Om Anto terletak di jalan utama yakni di Jl. Jenderal Soedirman, Purwokerto atau orang setempat lebih mengenalnya dengan daerah Stasiun Lama.  Bagi para travelers luar kota patokan angkringan ada tak jauh dari Alun-Alun Kota Purwokerto dan pusat perbelanjaan Rita Supermall Purwokerto yakni hanya berjarak sekitar 650 meter saja.

Angkringan Om Yanto ini sudah berdiri sejak  tahun 2010 dan hingga kini masih tetap berada di lokasi yang sama sejak awal berdiri. Lokasi angkringan ini mudah sekali ditemukan karena terletak di pinggir ruas jalan utama tepat di halaman ruko – ruko. Ciri khas angkringan ini yaitu terdapat tempat lesehan yang luas sehingga mampu menampung banyak pelanggan.

Sumber: Google Review @arief novianto

Menu yang disediakan oleh Angkringan Om Anto terbilang cukup banyak dan lengkap mulai dari nasi kucing, mendoan, sate-satean seperti sate usus, sate kerang dll selain itu juga ada baso ikan, sate sosis, sate nugget dan ada salah satu menu andalan yang cita rasanya tidak dapat kita temukan di angkringan lainnya yakni nasi bakar. Nasi bakar di angkringan ini memiliki 4 varian rasa yakni nasi bakar irisan ayam, nasi bakar ayam jamur, nasi bakar ayam tempe dan nasi bakar ikan tongkol  namun ternyata yang paling cepat habis yakni nasi bakar ayam jamur nya karena menjadi favorite  banyak orang. Nasi bakar di angkringan ini istimewa sekali karena nasinya pulen dan wangi karena ditambah dengan daun kemangi.

Sumber: Instagram @karinadanlidahnya

Selain itu kelebihan dari angkringan Om Anto terletak pada penyajian gorengan nya yang benar – benar selalu masih hangat dan khusus untuk nasi bakar serta aneka sate penyajiannya baru akan dibakar saat pelanggan memesan. Khusus untuk menu mendoan, travelers dapat memesan mendoan versi lain yakni mendoan bakar. Mendoan bakar menjadi menu andalan kedua setelah nasi bakar karena rasanya yang enak disajikan dengan bumbu kecap ditambah dengan irisan cabe rawit.

Sumber: Instagram @mibnukhaldun

Untuk kisaran harga di mulai dari harga Rp1.000 untuk mendoan dan sate ceker, Rp2.000 untuk nasi kucing, sate nugget & sosis, Rp3.000 untuk jenis sate usus, sate kerang dll, Rp10.000 untuk nasi bakar semua varian dan untuk harga minuman mulai dari Rp3.000 hingga Rp7.000. Harga ini sangat murah  dan sangat terjangkau sesuai dengan konsep angkringan sesungguhnya yang mengedepankan konsep makan enak tetapi murah.

Jika travelers berminat untuk mencoba hidangan di angkringan ini maka travelers harus berlomba dengan pelanggan lainnya karena antusiasme mereka untuk makan di Angkringan Om Anto sangat besar sampai terkadang di hari tertentu para pelanggan sudah menunggu di lokasi sebelum Om Anto menggelar tikar dan membuka gerobak angkringan nya.

Angkringan ini buka setiap hari mulai pukul 19.30 malam hingga 02.00 dini hari. Namun terkadang juga tutup lebih cepat karena sudah ludes terjual apalagi di hari weekend atau hari libur nasional. Pengunjungnya rata-rata anak muda dan juga banyak sekali mahasiswa karena di Purwokerto sendiri terdapat beberapa universitas swasta dan juga universitas negeri yang terkenal yaitu Universitas Jenderal Soedirman.

Sumber: Google Review @Yu Mon G

Angkringan Om Anto menjadi salah satu tempat makan yang ramah dikantong bagi para muda – mudi juga mahasiswa namun tak menutup kemungkinan juga banyak kalangan lain yang turut datang mencicipi sajian di angkringan ini.

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.