Apabila memiliki jiwa petualang dan pecinta alam sejati maka tampaknya anda harus menyambangi Gunung Malino. Apa yang istimewa di sana? Karena anda akan menemukan sebuah air terjun yang sangat cantik yaitu Air Terjun Lembanna. Ya, air terjun ini berlokasi di Desa Lembanna, tepatnya di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Dimana desa tersebut adalah desa terakhir yang akan ditemui oleh para pendaki sebelum mereka melanjutkan perjalanan ke Gunung Malino, Gunung Bawakaraeng atau pun Lembah Ramma.
Kira-kira seindah apa, sih, air terjun yang satu ini? Jika anda penasaran dan ingin tahu juga bagaimana potretnya, berikut ulasan spesial tentang Air Terjun Lembanna.
Akses Lokasi
Pertama, mari kita bahas terlebih dahulu bagaimana cara menuju Air Terjun Lembanna. Apabila berangkat dari Kota Makassar anda harus mengambil rute ke Malino, Kabupaten Gowa. Perjalanan ini kurang lebih memakan waktu sekitar 2 jam. Setelah itu, lanjutkan lagi perjalanan menuju Desa Lembanna. Estimasi waktu tempuhnya kurang lebih sekitar 20 menit.
Dari sinilah anda sudah siap memulai perjalanan menuju Air Terjun Lembanna. Ingat, ya, perginya harus dalam keadaan fit dan punya tenaga yang cukup, jadi siapkan diri baik-baik terlebih dahulu. Oh, ya, biaya parkir saat anda di area menuju air terjun dikenakan 5000 rupiah untuk motor, dan 10 ribu rupiah untuk mobil.
Dari Desa Lembanna menuju air terjun hanya memakan waktu sekitar 10 menit sampai dengan 15 menit saja. Kendati demikian, anda harus tetap mendaki. Pendakian ini juga tidak akan lama apalagi membosankan karena anda bisa menikmati pemandangan hutan pinus yang cantik, tertata rapi dan juga bersih.
Jika tenaga mulai terasa terkuras, anda bisa beristirahat sejenak di hutan pinus tersebut. Banyak warung yang bisa ditemukan di hutan. Jadi jangan khawatir, jika bekal air mineral atau makanan habis karena dapat membelinya di perjalanan. Nikmatilah suasana udara sejuk disana sambil memakan mie instan atau seduhan kopi hangat, supaya tenaga anda pun kembali pulih untuk melanjutkan perjalanan.
Keindahan Air Terjun Lembanna
Tahukah anda kenapa air terjun ini dinamakan Lembanna? Menurut cerita warga disana karena dulunya memang air terjun ini ditemukan oleh seorang warga dari Desa Lembanna. Jadi, akhirnya eksislah penamaanya dengan Air Terjun Lembanna.
Air terjun ini diapit oleh dua gunung, sehingga ketika anda berada di sana juga akan menemukan banyak sekali warga yang sedang bercocok tanam saat memasuki tempat tersebut.
Buliran Air Terjun Lembanna cukup jernih. Saat jari tangan menyentuhnya maka akan langsung terasa sensasi dingin yang menyegarkan. Mereka yang baru datang apalagi merasa lelah dan dipenuhi oleh keringat, pasti langsung gregetan ingin segera membasahi tubuh dengan berendam di Air Terjun Lembanna.
Selagi bermain air, nikmatilah panorama di sekitarnya yang sangat menawan. Aroma hutan yang khas, hawa yang sejuk, serta suara cuitan burung yang berkicau, benar-benar membawa manfaat relaksasi tersendiri. Moment ini tentunya tidak boleh hanya lewat begitu saja, jadi harus bisa dikenang. Caranya tentu dengan mengabadikannya melalui jepretan foto atau rekaman video. Jadi siapkan kamera terbaik anda, ya. Usahakan yang memiliki fungsi waterproof supaya sekalipun kamera tak sengaja terciprat air, maka tidak akan mudah rusak.
Selesai bermain dan berfoto, kini saatnya membuka bekal yang dibawa untuk disantap di Air Terjun Lembanna. Acara makan-makan ini akan terasa spesial bahkan tanpa sadar bisa menambah kelezatan tersendiri dari makanan atau minuman yang dibawa. Hal ini karena menyantapnya di Air Terjun Lembanna. Ya, mengisi perut kosong sambil bercengkrama dengan sahabat, atau pun keluarga di air terjun ini akan menjadi moment indah tersendiri. Ditambah dengan panorama alam yang asri akan semakin membuat anda betah dan bahagia di Air Terjun Lembanna. Jangan lupa juga untuk membawa kembali sampah dari bekal anda, ya, supaya tidak menggores keindahan alam juga kecantikan dari air terjun ini.
Paling Difavoritkan Para Pecinta Alam
Air Terjun Lembanna ini sangat difavoritkan oleh banyak orang, loh. Jadi jangan kaget apabila ketika sudah tiba ditempat ini banyak tenda-tenda yang berjejer dan tidak jauh dari sekitaran air terjun.
Ya, setiap musim liburan tiba biasanya mereka para pecinta alam ingin melepaskan penat juga menuntaskan rindu berbaur bersama anugerah sang pencipta dengan mengunjungi Air Terjun Lembanna. Bahkan, nih, mereka yang tiba-tiba punya hasrat ingin menginap namun tidak membawa perlengkapan camping pun akhirnya ikut nimbrung di rumah warga Desa Lembanna. Warga di sana sendiri memang sudah terbiasa dengan kedatangan para tamu yang ingin menginap. Jangan khawatir warga disana ramah-ramah, kok, jadi anda pasti merasa nyaman.
Sekian ulasan menarik terkait Air Terjun Lembanna. Apabila anda sudah bosan menjajal dan ingin merasakan bagaimana bermain air di wisata alam dengan nuansa berbeda, maka mengunjungi air terjun ini dapat menjadi alternatif yang tepat.
Akhir kata, semoga bermanfaat dan sampai bertemu kembali pada pembahasan wisata yang tidak kalah menarik berikutnya.
Salam.