Danau Tage menjadi salah satu tempat terindah di Papua yang tidak boleh kamu lewatkan. Pemandangan elok berapa gugusan lagunanya benar-benar memanjakan mata. Menariknya, lagi warna airnya tampak kebiruan.
Untuk bisa menikmati panoramanya, wisatawan bisa menyewa sampan atau perahu milik warga sekitar. Cobalah untuk berkeling di area sekitar yang memiliki luas kurang lebih 150 hektar. Harus diakui saat berkeliling, udaranya sangat segar anginnya benar-benar menyejukkan dan menenangkan.
Kondisi airnya yang sangat jernih membuat ikan yang ada didalamnya terkadang bisa terlihat begitu saja. Sungguh, pemandangan yang sangat menyenangkan menyaksikan ini semua. Untuk bisa mencapai tempat ini Kamu harus menyeberangi sebuah danau terlebih dulu yang menghubungkan Kabupaten yaitu Paniai dan Deiyai.
Harus diakui, menuju ke kawasan tersebut memang tidak mudah. Wisatawan harus berjalan kurang lebih 3 jam. Selanjutnya, naik perahu dan membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam. Tetapi, rasa lelah tersebut dipastikan akan terbalas dengan sempurna.
Panorama Danau Tage
Setelah tiba di objek wisata, kamu akan disuguhkan dengan pemandangan yang tidak biasanya. Jangan lupa membawa kamera, untuk mengabadikan semua keindahan ini. Mungkin, ada satu pertanyaan besar terlintas.
Mengapa airnya bisa berwarna biru? Bila dilihat dari sejarah dan keilmuan, lokasinya sendiri terbentuk dari batu gamping. Jadi, kemungkinan terbesarnya terbentuk dari morfologi serta struktur tanahnya sendiri.
Kalau dilihat lagi, objek wisata ini berada di kawasan pegunungan. Bahkan, lembah saja tidak punya. Dengan kata lain, tidak ada lumpur sama sekali disini terutama didasarnya. Panorama dari Tage sendiri tidak cukup sampai disini saja, melainkan pesona di sekitarnya juga tidak kalah.
Kamu bisa melihat keindahan rerumputan dan bunga-bunga terutama Anggrek. Dimana, keindahan tersebut membuat semua orang enggan untuk pergi. Bagi pencinta Anggrek, cobalah datang. Banyak orang mengatakan bunga Anggrek dari Papua keindahannya luar biasa dibandingkan lainnya.
Wisatawan bisa mengambil beberapa spot foto dengan duduk di batu kapur. Apalagi, kalau sudah menyentuh sore hari. Sungguh, seperti surga yang hilang dan diturunkan secara seketika oleh Tuhan.
Keindahan Danau Tage yang Menawan
Perlu diketahui bahwa, air dari Tage ini sendiri tidak pernah surut atau kering. Hal tersebut terjadi karena, danau ini dialiri oleh berbagai sungai. Tidak jauh dari sini, sebenarnya ada satu tempat yang juga sangat menarik.
Namanya adalah Danau Paniai, dimana mereka bertiga ditemukan oleh seorang pilot dari Belanda. Uniknya, dua kawasan tersebut dipertemukan oleh sebuah sungai yang sangat jernih dan menawan semua mata wisatawan.
Dari sini, air terus mengalir ke berbagai kawasan dan membuat lingkungan di sekitarnya tampak subur. Ini pula alasan mengapa suasana disini sangat menarik dan menyenangkan. Apalagi, kawasan ini berada di ketinggian 1700 Mdpl. Sudah tahu sendiri bukan bagaimana kesejukannya.
Pelajaran Hidup Dari Danau Tage
Tidak hanya menawan saja, kawasan ini juga mempunyai pelajaran kehidupan yang dapat diambil hikmahnya oleh wisatawan. Saat kamu pergi ke atas bukit dan melihat semua panoramanya dari sini terbersit sesuatu hal.
Dimana, Tage sendiri mau menerima dan memberi tidak heran bila banyak masyarakat rukun dan bersatu menikmatinya. Persatuan ini tidak hanya dinikmati oleh penduduk sekitar saja melainkan seluruh bangsa dan negara,
Panorama danau ini sendiri memang tidak akan pernah ada habisnya. Kapan saja mengunjunginya tidak hanya menarik tetapi, juga sangat menawan. Bahkan, sulitnya pergi ke kawasan ini bisa juga dijadikan sebuah pelajaran. Jika, ingin menikmati pesonanya kamu harus berjuang terlebih dulu.
Danau Tage bukan hanya sekedar air yang berada di puncak tertinggi. Melainkan, sebuah pesona dari Papuan yang rasanya wajib untuk dikunjungi. Oleh karena itu, luangkan waktu, tenaga, dan biaya agar bisa menuju kesana.
