Mata Air Guyangan – Sensasi Renang di Bibir Tebing

Menyebrang sedikit tak jauh dari Pulau Bali ada sebuah wilayah yang bisa menjadi pilihan kamu untuk menghabiskan waktu berlibur, wilayah ini berbentuk pulau yang dikenal dengan nama “3 Nusa” atau 3 Pulau. Ke 3 nusa atau pulau ini terdiri dari Nusa Lembongan, Nusa Ceningan dan Nusa Penida, pasti kamu sudah sering mendengar salah satu dari ke 3 pulau tersebut ya? Seiring berjalannya waktu, nama ke 3 pulau ini mulai terdengar bahkan sampa ke telinga para wisatawan asing lho! 3 Nusa ini sebenarnya masih masuk dalam wilayah administratif dari Pulau Bali tepatnya masuk ke wilayah Kabupaten Klungkung.

Dari ke 3 Nusa ini Wisato.id tak akan langsung mengulas semuanya tetapi kali ini akan mengulas terlebih dahulu sebuah wisata sumber mata air di Nusa Penida. Nusa Penida memiliki keindahan bahari yang tak kalah cantik dari Pulau Bali itu sendiri lho! bahkan bisa dibilang lebih nyaman dan cocok untuk kamu yang mencari ketenangan.

Nusa Penida berbentuk pulau kecil tapi bila dibandingkan dengan 2 Nusa lainnya maka  Nusa Penida memiliki luas yang paling besar, Nusa Penida berada tak jauh dari Pulau Bali tepatnya di bagian tenggara dan dipisahkan oleh sebuah selat yaitu Selat Badung sehingga untuk bisa sampai ke Nusa Penida harus melalui jalur laut.

Di Nusa Penida masih banyak terdapat  pemandangan alami dari tebing – tebing yang tinggi bahkan wisata yang akan kita ulas kali ini berada di tebing-tebing tinggi yang mengarah langsung ke laut didepannya, pastinya keren sekali ya! Yuk, simak ulasan tentang Wisata Mata Air Guyangan Nusa Penida di bawah ini ya!

Mata Air Guyangan

Sudah terlihat dari namanya bahwa wisata yang satu ini adalah wisata air yang dimana airnya berasal langsung dari sumber mata air alami. Namun, wisata sumber ini berbeda dari yang ada pada umumnya lho! Wisata ini akan membawa kamu menikmati sensasi berenang ditepi tebing, kok bisa ya? Ya, letak dari mata air Guyangan ini berada tepat di bibir tebing bagian bawah mengarah langsung ke laut lepas dan untuk mencapainya bukan lah suatu hal yang mudah.

Seketika kamu tiba di area parkiran dari wisata ini maka kamu diharuskan membayar biaya tiket masuk Rp 10.000, lokasi wisata tak begitu saja ada didepan matamu karena kamu harus menempuh perjalanan yang panjang. Setelah membeli tiket maka kamu harus menggunakan sarung yang disediakan oleh pengelola, hal ini dikarenakan kawasan dimana mata air ini berada berdekatan langsung dengan sebuah pura yang dimana menjadi tempat sembahyang umat Hindu dan keberadaannya disakralkan.

Selepas memakai sarung maka barulah kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan menuruni ratusan anak tangga selama 30 menit, anak tangga yang akan kamu turuni ini berada tepat di pinggir tebing dengan kemiringan tebing yang mencapai 80 derajat! Pasti jantung rasanya seperti mau lepas! Namun kamu tak perlu khawatir karena tangganya sudah memenuhi standar keselamatan serta ada pegangan di pinggirnya.

Setelah menuruni tangga curam selama 30 menit maka kamu akan tiba di sebuah pura yang dimana biasanya banyak umat Hindu bersembahyang disana walaupun perjalanan menuju pura ini bisa dikatakan menyeramkan tetapi semangat mereka untuk beribadah tetap membara, pura ini juga diyakini sebagai stana dari Ratu Pantai Selatan.

Tidak jauh dari pura itulah ada sebuah cekungan dari sisi pinggi tebing dan disitulah kolam mata air tersebut berada, mengarah langsung ke laut didepannya. Kolam mata air ini kecil, terlihat hanya cukup untuk 2 – 3 orang saja sehingga jika ingin berenang didalamnya kamu harus bergantian dengan pengunjung lainnya. Air kolam sangat jernih karena airnya berasal dari sumber mata air asli yang mengalir melalui tebing. Bila kamu memiliki nyali yang besar maka wisata ini layak kamu datangi, sebaiknya kamu datang saat pagi hari agar masih mendapat cahaya dari terik matahari selama perjalanan menuruni ratusan anak tangga yang curam.

Jangan lupa untuk pastikan kondisi badan dalam keadaan sehat, gunakan pakaian yang sopan dan nyaman, gunakan alas kaki yang kokoh dan tidak licin dan pastikan untuk tidak membawa barang bawaan terlalu banyak agar selama kamu turun dan naik melewati ratusan anak tangga tidak terbebani.

Perjalanan ke Wisata Mata Air Guyangan

• Perjalanan pribadi

Kamu bisa melakukan perjalanan pribadi, perjalanan ke Wisata Mata Air Guyangan ditempuh dengan transportasi jalur laut dan dilanjutkan melalu jalur darat namun pada perjalanan jalur darat sebaiknya kamu lalui dengan motor saja karena medannya cukup sulit. Berikut langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk menuju ke Wisata Mata Air Guyangan, Nusa Penida :

1. Dari Pelabuhan Sanur Bali kamu harus memilih penyebrangan menuju ke Nusa Penida tepatnya Pelabuhan Toya Pakeh dengan fastboat, cukup siapkan uang mulai dari Rp 75.000 hingga Rp 100.000 per orang untuk 1 kali penyebrangan. Untuk jam penyebrangannya sendiri biasanya dimulai pukul 08.00 pagi hingga 17.00 sore.
2. Menyebrang dari Pelabuhan Sanur ke Pelabuhan Toya Pakeh memakan waktu selama 30 menit dengan fastboat.
3. Setibanya di Pelabuhan Toya Pakeh Nusa Penida, kamu bisa menyewa motor terlebih dahulu harganya mulai dari Rp 70.000 – Rp 80.000 (tergantung jenis motor) per hari untuk 1 motor.
4. Setelah semua beres maka lanjutkan perjalananmu dengan motor menuju ke Wisata Mata Air Guyangan sejauh 20 km selama 45 – 50 menit melalui Jl. Raya Toya Pakeh hingga ke Jl. Tirta Bhuana Sari di wilayah Batukandik, agar mempermudah kamu dapat menggunakan bantuan Google Maps dengan keywoard “Guyangan Waterfall”.
5. Memasuki wilayah desa dimana Wisata Mata Air Guyangan ini berada maka berhati-hatilah karena jalanannya cukup sempit.
6. Sesampainya di area parkiran dari wisata ini maka kamu harus menuruni ratusan anak tangga menuju kebawah selama 30 menit melewati tepian tebing, sungguh tantangannya sangat luar biasa lho!

• Menggunakan jasa agent tour

Kamu bisa memilih berbagai macam agent tour baik melalui online ataupun on the spot di Pelabuhan Sanur, disana ada banyak kios-kios yang menawarkan paket wisata mulai dari paket singkat 8 jam, 1 hari, 3D2N (3 hari 2 malam) dan masih banyak lagi. Ada juga beberapa agent tour yang fleksibel artinya bisa mengatur agenda wisata sesuai dengan budget dan keinginanmu. Bila wisata mata air Guyangan ini tidak masuk dalam list agent tour yang kamu pilih maka ada baiknya kamu komunikasikan kepada pihak tour untuk menambah lokasi wisata atau menghapus salah satu list untuk diganti ke wisata mata air ini. Jangan lupa untuk membaca secara saksama terkait syarat dan ketentuan dari agent tour yang kamu pilih ya!