Bagi banyak orang liburan memang sangat berpengaruh penting bagi kesehatan jasmani dan rohaninya. Dengan banyaknya kegiatan serta tuntutan pekerjaan di kota yang penat pasti juga diperlukan waktu libur untuk sekedar ‘refreshing’. Tiap kali waktu ‘weekend’ datang kini banyak orang beramai – ramai menghabiskan waktunya untuk sekedar berlibur agar dapat melepas penat akibat kegiatan sehari-hari. Indahnya ciptaan Sang Pencipta yang tentunya tak selalu dapat kita nikmati akibat kesibukan kita masing – masing diharapkan dapat melunturkan rasa penat dan lelah kita. Ibu Pertiwi memiliki kekayaan alam yang tak akan ada habisnya dan dapat dijadikan sebagai destinasi wisata. Kita tidak bisa menyangkal bahwa Indonesia yang merupakan negara kepulauan pastinya memiliki banyak sekali keindahan bahari yang tersebar dimana-mana.
Bagi kalian para traveler yang tinggal di Ibu Kota yakni Jakarta mungkin lebih sering berpergian ke mall, swalayan, cafe dan sebagainya untuk sekedar ‘refreshing’ saat weekend namun pastinya ada rasa bosan juga jika selalu berpergian ke tempat yang gitu-gitu aja dan pasti ada keinginan dalam hati traveler untuk berwisata alam. Mungkin traveler sedikit kebingungan jika ingin berwisata alam tapi yang tidak terlalu memakan waktu saat menuju kesana karena sebagai mana kita tau bahwa wisata alam di Jakarta bisa dikatakan susah didapatkan. Namun kini tak usah bingung karena traveler bisa berkunjung ke sebuah pantai yang tempatnya tak jauh dari Ibukota Jakarta dan yang pasti tak asing lagi namanya di telinga banyak orang. Pantai tersebut yakni Pantai Anyer.
Pantai Anyer
Pantai Anyer berlokasi di Banten. Perjalanan menuju Pantai Anyer jika dari kota Jakarta sekitar 3 hingga 4 jam jika berkendara dengan kendaraan pribadi. Pantai Anyer tidak berada tepat di Kota Serang namun pantai ini berjarak sekitar 38 km dari pusat kota tersebut.
Nama Anyer sendiri merupakan nama sebuah kecamatan di daerah Serang, Banten. Nama Anyer / Anyar ini terkenal karena dianggap sebagai daerah yang memiliki banyak pantai yang indah dan juga dikenal sebagai daerah pariwisata.
Pada dasarnya Pantai Anyer bukan merupakan nama sebuah pantai yang spesifik namun lebih tepatnya terdiri dari beberapa pantai-pantai lainnya yang jaraknya juga tidak berjauhan satu sama lain. Beberapa pilihan pantai di Anyer yakni :
- Pantai Carita
- Pantai Karang Bolong
- Pantai Jambu
- Pantai Marbella
Dan masih banyak lagi pantai disekitarnya.
Salah satu alasan mengapa daerah Anyer memiliki banyak pantai yakni karena Anyer berbatasan langsung dengan Selat Sunda di sebelah Barat.
Keunikan Pantai Anyer
Pantai Anyer sejak dahulu hingga kini memang menjadi kawasan pantai yang ramai dikunjungi pengunjung. Fasilitas umum di pantai ini sudah cukup memadai misalnya ada toilet umum dan mushola, tempat makan serta toko oleh-oleh. Tiap tahunnya puluhan hotel dan ressort yang berdiri di sepanjang jalan Anyer ini bertambah pesat. Para pengunjung tak perlu takut jika harus bermalam di sekitar pantai karena hotel dan ressort yang tersedia disana sangat banyak mulai dari kelas bawah hingga kelas exclusive tersedia disana. Range harga hotel dan ressort disana mulai dariRp 100.000 hingga jutaan rupiah. Alasan terkuat mengapa Pantai Anyer digandrungi banyak orang yakni yang pertama karena posisinya yang tak jauh dari Ibukota dimana jumlah penduduk Indonesia sebagian besar terpusat di Ibukota.
Selain itu, Pantai Anyer memiliki keindahan pada pasir putihnya yang terhampar luas dengan latar belakang Gunung Krakatau serta volume ombaknya yang besar namun tetap aman bagi para pengunjung.
Ketika sampai di Pantai Anyer pengunjung dipastikan harus mencoba untuk berenang, berselancar bahkan snorkeling. Di kawasan pantai ini juga banyak sekali penyewaan untuk para pengunjung yang ingin mencoba water sport. Para pedagang lain juga banyak menjamur disekitar pantai untuk menawarkan tempat bersantai dengan saung maupun tikar-tikar yang nantinya akan digelar ditepi pantai.
Selain pasir putih dan volume ombaknya, Pantai Anyer memiliki keunikan lain yakni adanya mercusuar yang menyimpan sejarah. Mercusuar yang menjulang tinggi ini biasa dikenal Mercusuar Cikoneng / Mercusuar Anyer ini merupakan bangunan peninggalan Belanda di tahun 1800an. Mercusuar ini memiliki tinggi 75 meter dan memiliki 18 tingkat yang dihubungkan dengan lebih dari 280 buah anak tangga.
Nilai historis dari mercusuar ini yakni mercusuar ini diyakini sebagai titik 0 dibangunnya jalan Anyer – Panarukan pada era kependudukan Belanda. Walaupun pantai ini dianggap aman untuk berwisata tetapi di Pantai ini juga terdapat bagian pantai yang berkarang tajam dan tentu tidak aman jika pengunjung melakukan kegiatan disana makan demi keselamatan pengunjung kegiatan renang tidak diperbolehkan disana.
Selain dari beberapa alasan yang tertera diatas ternyata Pantai Anyer pun dikenal dengan surganya wisata kuliner dan yang pastinya kuliner yang terkenal disana adalah olahan seafood. Di sepanjang jalan baik di sekitar pantai maupun di jalanan menuju pantai kita dapat melihat banyak warung tenda yang menjual olahan seafood dengan beragam pilihan dan range harga yang tidak berbeda jauh antara satu dengan yang lainnya.
