Sungai Progo, menjadi salah satu destinasi wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan. Sungai yang melintasi Yogyakarta ini, juga melintasi daerah Jawa Tengah khususnya Magelang. Tidak heran bila ada yang memanfaatkan arusnya untuk wisata arung jeram.
Aliran sungainya memang sangat stabil, tetapi tingkat kesulitannya akan bertambah bila kamu mencobanya di musim penghujan. Kadar air akan bertambah dan arusnya juga sangat deras. Tetapi, inilah sisi menarik dari wahana Arung Jeram
Mengenal Sungai Progo
Sungai Progo menjadi kawasan yang tidak boleh kamu lewatkan bila berkunjung ke Jawa Tengah. Sebenarnya, tempat ini menjadi kebanggaan warga Yogyakarta. Tetapi, mengalir ke daerah Magelang. Di setiap alirannya, kamu bisa melihat berbagai macam kawasan wisata mulai dari bendungan hingga arung jeram sekalipun. Bagi kamu yang menyukai tantangan tidak ada salahnya untuk mencoba wahana ini.
Destinasi Lain Sungai Progo
Panjang sungai yang mencapai 2380 kilometer persegi dengan hulunya adalah Gunung Sindoro dan Gunung Merapi. Dengan panjang ini ada banyak wisata yang bisa kamu nikmati. Berikut ini beberapa wahana yang tidak boleh kamu lewatkan.
-
Jurang Koco Gunung Mujil
Untuk bisa menikmati wahana ini, kamu harus tiba dulu di Taman Kyai Langgeng. Jurang kaca ini mempunyai tinggi kurang lebih 31 meter. Dibawahnya, langsung Sungai Progo yang mempunyai arus cukup deras.
Konon katanya menjadi wahana jurang kaca pertama di Indonesia yang didatangkan langsung dari China. Bagaimana, kamu berani mencoba wahana ini? Rasakan sensasi seru berjalan diatas jurang langsung di depan mata.
-
Citra Elo
Sumber Gambar: tripadvisor.co.id
Selanjutnya, yang tak kalah menakjubkan dan bikin adrenalinmu semakin terpacu adalah Rafting di Sungai progo yang konon memiliki arus yang tidak pernah berubah. Dengan pemandangannya yang super indah membuat siapa pun tidak tahan dengan panoramanya. Banyak vegetasi yang berbeda dan cantik bisa kamu nikmati saat menikmati sungai ini.
-
Grade River
Nah, bagi kamu yang ingin mencoba menaklukan arus sungai. Perhatikan dahulu grade yang diperbolehkan untuk kamu, karena tidak diizinkan untuk mencoba grade paling atas. Bila belum profesional yang ditunjukkan dengan sertifikat atau piagam
Waktu tempuh kurang lebih di setiap grade hanya 3 jam. Selain mendapatkan coffe break dan makan, kamu juga mendapatkan fasilitas keamanan tingkat tinggi serta pemandu yang siap memandu kamu selama perjalanan. Kamu juga mendapatkan sertifikat yang bisa digunakan untuk upgrade rute di kemudian hari. Tempat ini memang paling direkomendasikan bagi kamu sekeluarga. Menarik sekali bukan?
Harga yang harus dibayar
Nah, untuk bisa menikmati berbagai sajian grade ada harga yang harus kamu bayar. Untuk family akan dikenakan Rp900 ribu/orang. Untuk grade 2 dikenakan Rp 1.200.000 dengan jarak tempuh 18 km. Cukup panjang bukan. Selanjutnya, ada grade 3 dengan harga Rp 1.500.000. Sayangnya, grade ini memanfaatkan derasnya arus dari Sungai Progo. Jadi, hanya tersedia pada saat musim penghujan saja.
Menuju ke titik Lokasi
Bagi kamu yang ingin menikmati wahana ini cara ya cukup mudah, kamu bisa naik bus trans Jogja dan turun di Terminal Jombor. Kemudian, bisa naik Departemen Borobudur dan turun di pertigaan candi mendut. Selanjutnya, kamu bisa naik ojek online yang sudah tersedia.
Tips
Sebelum menikmati tempat ini disarankan untuk reservasi terlebih dahulu. Maklum saja, tempat ini memang paling favorit. Jadi, lebih sering penuh apalagi saat weekend tiba. Jangan lupa bawa baju ganti. Sebelum melakukan arung jeram, jangan makan terlalu banyak, agar tidak mual di perjalanan.
Bawah kaos ganti, tidak perlu bawa kamera, kaarena saat Perjalanan kamu basah kuyup. Disarankan mengenakan celana yang nyaman, jangan jeans atau yang membuat kamu tambah dingin. Datanglah saat musim pancaroba dimana kondisinya begitu tenang dan lebih aman untuk di lintas dari pada musim penghujan
Kesimpulan
Arung jeram menjadi aktivitas menantang yang bisa kamu coba. Tidak hanya skill, tapi kesabaran dan semangat pantang menyerah juga menjadi cara agar kamu bisa menghadapi rintangan ini. Jadi, kapan kamu dan teman-temanmu mencoba wahana ekstrim ini?
