Bukan Indonesia namanya, bila objek wisatanya selalu menghadirkan tantangan yang sulit untuk dilupakan. Apalagi, bila kamu ke Bandung khususnya ke kawasan Padalarang. Dimana, kamu akan dibawa kembali ke masa lalu. Di zaman manusia purba masih hidup dan konon menjadikan Goa Pawon ini menjadi rumah mereka.
Sayangnya, keberadaan Goa Pawon ini perlahan-lahan sudah mulai terkikis dan keberadaannya memang sangat mengkhawatirkan. Sebab, kegiatan pertambangan yang dilakukan di sekitarnya, sedikit demi sedikit menggerus keberadaan dari tonggak sejarah manusia di zaman batu.
Mengenal Goa Pawon
Kawasan yang terletak diatas ketinggian 700 sampai 900 mdpl ini, menyimpan segudang informasi besar. Tentang Manusia pertama yang menghuni wilayah Bandung. Semua kebiasaan mereka serta kebudayaan yang sudah ada sejak zaman dahulu selalu diteliti oleh para arkeolog yang datang silih berganti ke tempat ini.
Penelitian menyebutkan tempat ini sudah menjadi rumah sekitar 5 ribu hingga 12 ribu tahun yang lalu. Penggaliannya sudah dilakukan selama kurang lebih 15 tahun yang lalu. Menemukan banyak sekali peralatan yang terkubur yang pernah digunakan untuk terus bertahan hidup. Orang pawon pada zaman dahulu merupakan nenek moyang orang sunda, dan letak dari Goa Pawon ini sendiri berada di sebelah Danau Bandung Purba.
Sejarah Tentang Manusia Purba
Menurut dari berbagai temuan yang ada seperti, mata panah, sulam, serpil, kehidupan masyarakat pra sejarah adalah nomaden. Mereka sebenarnya dari wilayah Australia yang mencoba pindah ke Asia. Hanya saja, sempat singgah terlebih dahulu di indonesia.
Bahkan, pernah ditemukan manusia purba yang usianya mencapai 9500 tahun yang lalu. Dikubur dengan cara membungkuk. Ada pula yang menemukan tulang hewan mamalia, babi hutan, kadang juga burung.
Selain itu, dari kebiasaan mereka yang ditemukan bentuk gigi yang sudah rata. Bisa disimpulkan bahwa, manusia pawon belum mengenal teknik memasak yang bagus. Sehingga semua yang mereka dapatkan dimakan begitu saja, dengan bahan yang sangat keras.
Ruangan Goa Pawon
Kalau kamu berani menjelajah lebih ke dalam lagi. Setiap, ruangannya memiliki sekat hampir mirip dengan jendela dan juga pintu. Sementara itu, pada saat kamu hendak masuk ke dalam, perlu diperhatikan karena, mulut goanya sangat sempit.
Selain sempit, cahaya penerangan juga tampak kurang. Sementara itu, di lantainya tidak semuanya datar lho. Sehingga, sesekali kamu juga bisa merasakan naik turun seperti sebuah tangga.
Sementara itu, ada ruangan yang tampak luas dan juga bercahaya. Goanya tampak sedikit berlubang jadi, kamu bisa merasakan seperti berada di kawasan studio alam yang sangat mengesankan.
Cobalah datang saat pagi, ada sajian menarik yang bisa kamu lihat. Dinding gua juga tampak mengesankan dengan kesan relief-relief. Beberapa diantaranya bisa kamu gunakan untuk memanjat. Ada warna gold, coklat, atau juga silver. Pelatarannya juga dipenuhi dengan pepohonan sehingga, terkesan sangat asri.
Menuju Ke Goa Pawon
Objek wisata ini terletak di Desa Gunung Masigit, Kecamatan Cipatat, Padalarang. Menuju ke kawasan ini bisa ditempuh dengan berbagai macam cara. Tetapi, disarankan menggunakan angkutan umum yang harganya jauh lebih murah.
Kamu bisa naik kereta api dan turun di stasiun Kiaracondong Bandung. Selanjutnya, naik angkutan 05 dengan jurusan Cicaheum – Cibaduyut. Selanjutnya, turun di Terminal Leuwi Panjang. Kemudian, kamu bisa lanjutkan dengan menggunakan ojek.
Penginapan
Untuk penginapan sendiri sudah banyak tempat yang bisa kamu manfaatkan. Bahkan, rumah warga sekitar juga bisa kamu jadikan homestay lho. Harganya juga tidak terlalu mahal, mulai dari Rp100 ribu saja.
Kesimpulan
Jangan hanya mengunjungi Goa Pawon saja. Tidak jauh dari sini, kamu juga bisa melihat keindahan stone garden yang sangat menarik. Menuju keduanya kamu harus siapkan fisik yang mumpuni. Trek naik turun dengan jalanan bebatuan bisa menguras banyak tenaga lho. Jadi, persiapkan betul. Karena, kamu akan mendapatkan garansi berupa pemandangan indah nan sempurna.
Goa Pawon adalah salah satu keindahan yang tidak bisa terhindarkan sedikit pun dimana, kamu bisa belajar banyak mengenai manusia zaman dahulu. Walaupun keberadaannya sekarang begitu miris, namun dengan kesadaran bersama kita pasti bisa mempertahankan keberadaan goa pawon