Pantai Lampuuk merupakan pantai populer di Aceh Besar yang selalu ramai dipadati oleh lautan wisatawan dari berbagai daerah, seperti Banda Aceh, Meulaboh, Lhokseumawe, luar pulau bahkan luar negeri. Hal ini tidak mengherankan sebab Pantai Lampuuk memang tidak kalah memikat dengan Pantai Kuta di Bali, makanya masyarakat disana kerap kali menjuluki pantai ini dengan sebutan kutanya Aceh.
Lantas sememikat apa sih Pantai Lampuuk ini? Berikut wisato.id berikut ulasan selengkapnya.
Pantai Menakutkan Yang Kembali Menjadi Primadona
Anda tentu masih ingat bukan dengan peristiwa tsunami yang menimpa Aceh 2004 lalu? Yup, Pantai Lampuuk adalah salah satu pantai yang terkena imbas dahsyatnya gelombang tsunami tersebut. Dulunya, pantai ini merupakan salah satu primadona Aceh, namun pasca tsunami banyak penginapan serta hotel yang mengalami kerusakan parah, sehingga mengurangi keindahan panorama Pantai Lampuuk.
Tidak hanya itu, wisatawan pun jadi takut datang ke pantai ini karena selain banyak pohon pinus besar yang tumbang, puing puing sisa tsunami juga membawa trauma tersendiri serta ditakutkan kejadian serupa akan terjadi lagi. Itulah kenapa sejak tahun 2004 banyak pantai di Aceh yang mengalami sepi pengunjung, pamornya turun bahkan tidak terurus. Akhirnya menjelmalah Pantai Lampuuk sebagai pantai yang menakutkan.
11 tahun berlalu akhirnya Pantai Lampuuk kembali menunjukkan pesona alamnya yang memukau. Hal ini berkat usaha keras dari pemerintah Aceh yang tidak lelah membangun pantai ini supaya kembali tampak cantik seperti awal. Kecantikan tersebut akhirnya perlahan menggeser trauma masyarakat sekitar, dan mereka mulai banyak yang berkunjung kembali ke Pantai Lampuuk.
Kekuatan word of mouth pun terus menguat, hingga akhirnya Pantai Lampuuk semakin populer dan kian digandrungi banyak wisatawan lokal maupun, luar, dan gelarnya sebagai pantai menakutkan kini telah berganti kembali sebagai pantai primadona Aceh.
Akses Lokasi Ke Pantai Lampuuk
Pantai Lampuuk terletak di wilayah barat Aceh. Sekitar 15 kilometer dari Banda Aceh. Kondisi jalan menuju pantai ini terbilang cukup bagus sehingga memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke sana baik menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum.
Harga tiket masuk ke objek wisata ini hanya dikenakan 3000 rupiah saja. Namun jika anda datang dengan membawa kendaraan pribadi maka akan dikenai tagihan biaya parkir.
Setidaknya ada 4 jalur yang biasa dilalui oleh pengunjung untuk mengakses Pantai Lampuuk dari tempat yang berbeda. Yaitu jalur babah satu, babah dua, babah tiga dan babah empat. Setiap pintu dinamakan sesuai dengan posisinya masing-masing. Urutannya dari yang paling selatan sampai ke arah utara.
Wisatawan lokal umumnya banyak yang memakai jalur babah satu dan dua. Sementara turis asing datang dari jalur babah tiga karena mereka memang ingin mencari lokasi yang bagus untuk melakukan aktivitas surfing.
Pesona Pantai Lampuuk
Pantai Lampuuk memiliki garis pantai sepanjang 5 kilometer, Pantai ini memiliki pasir putih yang bersih dan lembut. Air laut di Pantai Lampuuk berwarna biru kehijauan dan ombaknya sangat bersahabat untuk para peselancar.
Jika memandang ke arah daratan anda akan menjumpai pepohonan pinus yang rimbun, dan jika melempar pandangan lebih jauh lagi akan terlihat deretan pegunungan hijau yang tampak begitu asri. Sungguh memanjakan mata.
Banyak hal seru yang bisa dilakukan di pantai ini seperti membuat istana pasir dengan anak-anak, menulis nama sendiri di pantai, berenang sembari bermain ombak, bermain banana boat atau sekedar duduk dipinggian pantai sebari menyeruput es kelapa muda. Ah, menyenangkan, deh pokoknya.
Anda juga bisa berjalan di atas pasir putih sambil ditemani percikan ombak dan hembusan angin yang ramah. Ada juga tebing tinggi terjal di ujung pantai yang seolah menatang para wisawatan untuk segera merealiasasikan hobi panjat tebing mereka.
Jika anda datang di siang hari, teriknya matahari tidak akan terasa terlalu menyengat. Suasana sejuknya tidak menghilang. Sambil menikmati panorama anda pun bisa duduk di kedai pinggir pantai, sambil menyantap aneka seafood lezat seperti ikan kerapu, ikan rambe, cumi, udang dan lainnya
Saat petang telah tiba, para pengunjung Pantai Lampuuk biasanya langsung memadati area pinggir pantai. Mereka bergegas mengambil kamera andalannya untuk mengabadikan moment bersama sang surya yang akan kembali pulang. Sunset di Pantai Lampuuk memang terkenal sangat indah dan mengagumkan.
Oh, ya, jika anda ingin menginap, disini juga tersedia penginapan, loh. Penginapan tersebut dibuat dipinggir tebing batu nan tinggi. Usut punya usut, dikarenakan peristiwa tsunami 2004 silam sempat memporakporandakan Pantai Lampuuk serta penginapan di sekitarnya, hal inilah yang mendasari beberapa penginapan dibuat tinggi di atas tebing batu, sebagai sebagai tindakan antisipasi supaya tidak terjadi kejadian serupa di masa yang akan datang
Tarif penginapannya sendiri harganya berkisar 400 ribu rupiah per malam.
Mengunjungi Konservasi Penyu
Anda juga bisa mengunjungi konservasi penyu yang lokasinya tidak jauh dari pantai ini. Banyak anak-anak yang tertarik untuk melihatnya. Anda bisa melihat penyu atau tukik yang berada di kolam kecil. Mereka begitu lucu dan menggemaskan. Jadi tidak heran, sering diajak eksis untuk berfoto di depan kamera.
Nah, apabila tukik tersebut sudah besar dan dianggap mampu untuk bertahan hidup maka mereka akan dilepas ke lautan. Area ini sering kali dijadikan sebagai wahana edukasi yang menarik baik untuk anak anak atau wisatawan terkait pelestarian lingkungan.
Nah, itulah pesona memikat dari Pantai Lampuuk. Sangat menarik, bukan? Menurut pihak pengelol, Â pantai ini kedepannya akan terus dilakukan pengembangan seperti penambahan fasilitas dan lain-lain. Jika anda sedang berlibur, dan mencari pantai yang cantik di Indonesia tidak ada salahnya mengunjungi Pantai Lampuuk yang telah kembali menjadi primadona ini.
Akhir kata, semoga bermanfaat dan sampai bertemu kembali pada artikel menarik berikutnya.