Melihat Keindahan Sulawesi Utara Dari Puncak Gunung Mekongga

Gunung Mekongga, menjadi salah satu pendakian yang harus kamu coba bila berkunjung ke Sulawesi Utara. Dengan ketinggiannya yang mencapai 2620 Mdpl, membuat puncaknya menjadi sesuatu yang pantas untuk diperjuangkan. Nama gunung ini sendiri diambil dari nama suku tertua yang ada disini yaitu Suku Mekongga.

Menariknya, hulu dari puncaknya pun menjadi aliran beberapa sungai yang ada di hampir seluruh bagian kabupaten di Sulawesi Tenggara. Nah, menurut perjalanannya pendakian Gunung Mekongga sendiri mulai dibuka pada tahun 1994. Oleh sebagian pecinta alam terbuka.

Mengenal Gunung Mekongga

Gunung Mekongga memang masih menyimpan banyak misteri. Bahkan, sampai saat ini kawasan ini masih diteliti oleh berbagai pihak termasuk dari luar negeri. Bagaimana Pegunungan ini bisa terbentuk, kapan meletusnya dan statusnya saat ini. Selain itu, di area hutannya sendiri tersembunyi beberapa fauna yang cukup menarik.

Antara lain Anoa yang menjadi ikon kebanggaan rakyat sulawesi Tenggara. Dan, dijadikan sebagai lambang daerah. Disinilah, kamu bisa melihat ada banyak kawasan Anoa. Bisa dikatakan Gunung Mekongga adalah rumah bagi mereka. Tinggal di goa-goa batu, bentuknya seperti kambing kecil dengan warna hitam pekat.

Selanjutnya, ada rangkong sulawesi yang selalu terbang bebas kesana kemari. Berputar-putar mengelilingi kawasan Pegunungan Mekongga. Ada lagi monyet hitam Serta beberapa jenis burung nuri dan kakak tua.

Jalur Pendakian

Pendakian kawasan ini dimulai dari Desa Tunikari. Menyusuri perkampungan dan perkebunan coklat. Kamu juga harus melintasi Sungai Ranteangen sebanyak dua kali. Pertama dengan kedalaman 30 cm dan kedua kedalaman 90 cm. Untuk penyeberangan ketiga, arus yang ada akan semakin deras. Disini, sudah tersedia tali webbing yang siap membantumu menuju ke seberang.

Menuju ke Pos 2, jalur sudah berupa tanjakan. setelah sampai di pos ini. Tidak ada salahnya untuk berhenti sejenak dan mendirikan tenda. Disini ada banyak perkebunan yang menjadi favorit bagi pendaki untuk berkemah. Ada sebuah rumah yang bisa menampung kurang lebih 50 tenda.

Menuju ke pos 3, kamu bisa masuk memasuki kebun Pak Ramdan yang bisa ditempuh kurang lebih 3 jam sampai 4 jam. dari Pos 4 menuju ke Pos Tugu Sulawesi. kamu menemui beberapa pacet yang cukup membahayakan bagi kamu. Karena, pacet ini aka berjalan secara tiba-tiba dan menyedot darah yang embuat kamu lemas. Jadi, perhatikan betul ya langkahmu dan pacet yang begitu banyak disini.

Menuju ke Pos 5 kamu akan disuguhkan dengan area lapangan yang cukup luas. Disini, para pendaki akan disuguhkan dengan sumber mata air yang letaknya tepat berada di depan tenda. Di pos 6, kamu bisa melihat danau dengan ditumbuhi banyak lumut-lumut yang tidak akan pernah kering sampai kapan pun.

Sumber Gambar: Google Maps @nela itu fans abid

Biasanya para pendaki akan mendirikan tenda di tempat ini. Air yang ada di danau ini warnanya merah lho. Apakah aman? ya, dipastikan air ini aman untuk dikonsumsi. jadi, kamu bisa mengambilnya untuk bekal menuju ke puncak.

Pos 7, Menuju ke pos 8 dan Puncak

Sumber Gambar: jejakpiknik.com

Di pos 7, kamu bakal menemukan sebuah batu yang berbentuk seperti meriam. Di pos ini juga kamu bisa melihat pos prasasti. Dimana, ada dua nama pendaki yang meninggal dan namanya diabadikan di prasasti ini. Menuju ke pos 8 kamu akan disuguhkan dengan sudut kemiringan yang sudah mencapai 60 sampai 70 derajat.

Masuk ke Pos 9, jalur akan semakin sangat sulit. suhu dingin juga semakin terasa menusuk ke kulit. Inilah pos terakhir sebelum tiba di puncak. Menuju ke puncak, kamu sudah disuguhkan dengan trek berupa bebatuan. Setibanya di puncak, kamu bisa mengabadikannya melalui handphone dan kamu bagikan langsung ke media sosial. Karena, di tempat ini masih ada sinyal salah satu provider lho.

Kesimpulan

Gunung Mekongga, menjadi pendakian yang harus kamu kunjungi. Memang, menuju ke puncaknya yang hanya 2620 mdpl ini  sangat susah. Ada banyak hal yang akan kamu temui. Pesonanya yang mengesankan di atas puncak memang wajib kamu perjuangkan Jadi, sudah siap menuju ke Puncak Gunung Mekongga? Keindahannya benar-benar maksimal lho. Walaupun, kamu harus berjuang secara maksimal juga.

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.