Kalimantan Selatan adalah salah satu provinsi yang terletak di Pulau Kalimantan, yang terdiri dari 11 kabupaten dan 2 kota besar, yang memiliki keunikan tersendiri. Ngomong-ngomong soal Kalimantan Selatan, tentunya tidak lengkap apabila tidak membahas soal Banjarmasin, kota terbesar di sana yang sekaligus berstatus sebagai ibu kota provinsi. Yang terkenal dari Banjarmasin adalah keberadaan pasar apung, yakni sebuah pasar tradisional yang menjual beraneka kebutuhan di atas sebuah sungai. Keunikannya itu lah yang kemudian membuat pasar apung menjadi daya tarik wisata utama di Banjarmasin.
Namun, wisata di Banjarmasin juga tidak hanya tentang pasar apung, karena masih banyak tempat wisata menarik lainnya yang bisa dikunjungi oleh para wisatawan. Salah satunya adalah Bukit Sirang Riam, sebuah bukit yang terletak di Waduk Riam Kanan. Memang lokasinya berada di Banjarbaru, namun jaraknya yang cukup dekat dari Banjarmasin membuatmu tak boleh melewatkan berwisata ke tempat yang satu ini.
Lokasi Bukit Sirang Riam
Secara geografis terletak di Waduk Riam Kanan, namun secara administratif Bukit Sirang Riam masuk ke dalam Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar. Dari pusat kota Banjarmasin, kamu membutuhkan waktu perjalanan sekitar 45 menit hingga 1 jam untuk menuju ke Banjarbaru. Setelah sampai, ikuti papan petunjuk arah menuju ke Karang Intan, Kecamatan Aranio. Dari sana, kamu masih membutuhkan waktu sekitar 45 menit untuk sampai di dermaga penyebrangan menuju ke Bukit Sirang Riam.
Dari dermaga, kamu harus menyebrang menuju ke Bukit Sirang Riam dengan menggunakan perahu mesin, atau dalam bahasa lokal disebut dengan perahu klotok, dengan tarif sebesar 300 hingga 400 ribu rupiah untuk perjalanan pulang pergi. Besar kecilnya tarif tergantung dari hasil tawar menawar dengan sang pemilik perahu klotok. Apabila ingin lebih hemat, kamu bisa berangkat secara rombongan, sehingga kamu bisa patungan untuk membayar biaya sewa perahu klotok menuju ke Bukit Sirang Riam.
Pesona Bukit Sirang Riam
Setelah sampai di Bukit Sirang Riam, kamu akan disuguhi pemandangan Waduk Riam Kanan, atau yang bernama asli Waduk Ir Pangeran Mohammad Noor, lengkap dengan pulau-pulau kecil yang berada di tengah-tengahnya. Selain itu, apabila kamu melemparkan pandangan lebih jauh, akan nampak perbukitan hijau yang semakin menyegarkan mata. Pokoknya kamu dijamin puas berwisata di Bukit Sirang Riam, terutama untuk kamu para pecinta alam.
Keunikan Bukit Sirang Riam
Keunikan Bukit Sirang Riam adalah terdapat dua pohon kembar yang terdapat di bagian tepi bukit. Kedua pohon tersebut terlihat sangat mencolok, karena di sekitarnya tidak ada lagi pepohonan, hanya didominasi oleh rumput dan ilalang kering yang berwarna kekuningan. Kedua pohon kembar itu juga bisa kamu jadikan sebagai tempat untuk berteduh, atau sekedar melepas lelah dari perjalanan panjang yang harus ditempuh.
Berkemah di Bukit Sirang Riam
Selain menikmati keindahan perbukitan dan Waduk Riam Kanan, kamu juga bisa mendirikan tenda untuk berkemah di sana. Berkemah memang menjadi satu-satunya opsi apabila kamu ingin bermalam di Bukit Sirang Riam, karena memang tidak ada tempat penginapan atau home stay di Bukit Sirang Riam. Hanya saja kamu harus mempersiapkan berbagai peralatan berkemah dari rumah, karena tidak adanya tempat penyewaan tenda di sekitar lokasi.
Bisa dibilang tidak ada fasilitas apa pun yang bisa kamu jumpai di Bukit Sirang Riam. Oleh sebab itu, kamu juga harus mempersiapkan berbagai perbekalan atau logistik dari rumah. Apabila ingin berkemah, pastikan kamu membawa perbekalan dalam jumlah yang cukup.
Tiket Masuk Bukit Sirang Riam
Tidak ada tiket masuk yang dibebankan ke para pengunjung Bukit Sirang Riam, atau dalam kata lain gratis. Kamu hanya perlu membayar biaya sewa perahu kelotok untuk berwisata di Bukit Sirang Riam. Menarik bukan?
Oh ya, banyaknya landscape menawan di sekitar Bukit Sirang Riam, mengharuskanmu untuk membawa kamera beresolusi tinggi untuk mengabadikan setiap keindahannya dalam sebuah jepretan. Ingat, jangan membawa apa pun dari tempat wisata kecuali gambar dalam bingkaian foto, dan jangan meninggalkan apa pun kecuali jejak. Selalu jaga kebersihan dan kelestarian alam Indonesia.
Selamat Berlibur!!!
