Bertamasya kini menjadi kegiatan utama yang dilakukan masyarakat untuk melepas penat akibat kegiatan sehari hari yang mereka lakukan. Bahkan kini bertamasya dijadikan ajang berkompetisi dengan cara mengunggah jepretan selama berwisata di media sosial dengan harapan banyak orang yang memberikan likes terhadap unggahan mereka. Seiring perkembangan zaman maka kini masyarakat tidak perlu bingung lagi untuk menentukan kemana mereka harus bertamasya. Melalui internet mereka dapat dengan mudah menemukan destinasi wisata yang dianggap cocok dan layak untuk mereka datangi.
Sebagai salah satu negara yang dikenal dengan keindahan destinasi wisatanya, Indonesia kini mulai dikenal hingga ke mancanegara. Destinasi wisata di Indonesia sendiri di dominasi oleh wisata bahari, wisata sejarah, wisata cagar alam, dll. Ketika membahas mengenai wisata bahari maka yang timbul di pikiran kita pasti pantai, laut, pulau, sungai atau mungkin teluk.
Di Indonesia, banyak sekali terdapat pulau mulai dari yang terkenal bahkan hingga yang belum terdengar sama sekali namanya namun tetap memiliki keindahan yang luar biasa. Salah satu provinsi yang memiliki banyak pulau yakni provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memiliki total pulau berjumlah 470 pulau yang telah memiliki nama namun yang berpenghuni hanya 50 pulau. Kepulauan Bangka Belitung terletak di bagian timur Pulau Sumatera. Bangka Belitung dikenal sebagai daerah yang memiliki pantai yang indah. Salah satu pulau yang dapat mengalihkan mata serta perhatian masyarakat kini adalah Pulau Leebong.
Pulau Leebong
Pulau Leebong memiliki  luas sekitar 37 hektar. Pulau yang eksotis ini menawarkan suasana bak pulau pribadi bagi para pengunjungnya. Pulau Leebong pun tak hanya sekedar pulau, namun pulau ini menawarkan dua sensasi liburan yang berbeda yakni sensasi liburan suasana pantai sekaligus hutan yang rimbun ditambah lagi ternyata terdapat hutan mangrove disana.
Hutan yang terdapat di Pulau Leebong ini juga menjadi salah satu daya tarik bagi pengunjung yang suka berpetualang di hutan. Di dalam hutan tersebut ternyata juga telah disediakan rute untuk aktivitas tracking hutan yang suasananya masih sangat asri dan sejuk. Hutan tersebut di dominasi oleh pohon simpur, bakau dan lainnya. Pulau Leebong juga memiliki pantai yang aman untuk anak – anak karena pantai tersebut tanpa ombak dan disana pun banyak ditemui bintang laut.
Selain itu, salah satu yang menarik dari Pulau Leebong adalah karena disana terdapat coffee shop sehingga sembari kita menyeruput kopi kita juga dapat menikmati sunset di sana.
Setelah menyeruput kopi tak lengkap rasanya jika berkunjung ke pulau namun tidak menyantap makanan khas nya. Jika pengunjung merasa lapar maka pengunjung wajib mencoba olahan seafood khas yang tersedia disana mulai dari olahan cupi, sop ikan, kepiting, ikan ayam-ayam bakar, hingga olahan pepes ikan. Salah satu menu andalan di sana adalah menu pepes ikan sulir.
Pepes ikan di Pulau Leebong berbeda dengan pepes pada umumnya lho, karena bumbu pepes disana menggunakan rempah – rempah dan didominasi oleh kunyit.
Pulau Leebong juga dianggap sebagai pulau yang memiliki fasilitas dan akomodasi yang sangat lengkap untuk mengisi waktu liburan para pengunjungnya. Ketika pengunjung tiba di Pulau Leebong maka selain bersantai dengan ditemani tiupan angin di sekitar tepian pantai pengunjung juga dapat mengisi kegiatan dengan bermain bola voli, futsal, bahkan bersepeda.
Selain itu, Pulau Leebong juga memiliki fasilitas rumah pohon, gazebo dan toilet umum dengan sensasi bak toilet hotel berbintang 5 dan semua fasilitas tersebut terbuat dari kayu.
Ketika tiba di Pulau Leebong pengunjung juga akan dihadapkan dengan 2 pilihan ketika tiba disana yakni menginap atau hanya sekedar berkunjung 1 hari saja (One Day Trip). Jika pengunjung memilih untuk menginap, tak perlu takut mengenai fasilitas hotel yang tersedia disana. Beberapa pilihan hotel mulai dari kelas bawah hingga hotel mewah ada disana tinggal disesuaikan dengan budget pengunjung saja. Pengunjung juga dapat memesan layanan one day trip atau penginapan melalui agen tour & travel yang tersedia dan bisa juga memesan atau menyusun sendiri secara manual kegiatan apa saja yang akan pengunjung lakukan di sana atau hotel apa yang akan pengunjung pilih ketika memilih untuk menginap. Semua pilihan ada ditangan pengunjung yang terpenting jangan sampai pengunjung kurang puas merasakan keindahan dan keelokan Pantai Lebong tersebut.
Perjalanan Menuju Pulau Leebong
Pulau Leebong terletak di Bangka Belitung. Letak persisnya berada di Pegantungan, Badau, Kabupaten Belitung dan posisinya berada sejauh 3 kilometer dari Pesisir Belitung. Untuk akses perjalanan menuju pulau tersebut tidak terlalu sulit. Untuk para pengunjung yang memulai perjalanan dari pusat kota Tanjungpandan perjalanan menuju pulau ini membutuhkan waktu 50 menit.
Dari pusat kota Tanjungpandan pengunjung harus menuju Pelabuhan Tanjung Ruu di desa Pegantungan dengan waktu tempuh 30 menit saja. Selama perjalanan menuju pelabuhan dapat kita lihat banyak sekali hamparan pohon kelapa ditambah lagi dengan kondisi jalanan yang sudah bagus dan beraspal. Selain hamparan pohon kelapa kita juga akan melewati desa-desa yang menjadi pemukiman penduduk.
Setelah menghabiskan waktu 30 menit di perjalanan maka kita akan tiba di Pelabuhan Tanjung Ruu. Di Pelabuhan Tanjung Ruu sudah banyak jejeran perahu bersandar dan menanti para pengunjung untuk mengantarkan pengunjung ke Pulau Leebong.
Dari Pelabuhan Tanjung Ruu maka kita harus menyewa perahu yang dapat mengangkut hingga 10 orang dengan harga sewa sekitar Rp 300.000 untuk pulang pergi. Perjalanan menuju Pulau Leebong dari Pelabuhan Tanjung Ruu hanya menghabiskan waktu sekitar 15 – 20 menit.
Jadi bagaimana? Sudah siap untuk berpelesir ke Pulau Leebong hari ini?
