Provinsi Nusa Tenggara Timur yang merupakan jajaran kepulauan tergolong ke dalam tempat wisata di daerah Indonesia Timur bak tanah surga. Setiap sudut mempunyai view yang sangat eksotis dan sangat menyanyangkan untuk dilewati. Suasana sangat tenang dan damai akan mengembalikan kembali mudd. Salah satu tempat wisata yang mempunyai suasana paling tenang ialah bukit Nilo.
Salah satu alasan bukit Nilo menjadi tempat wisata sangat tenang, aman dan damai adalah adanya patung Bunda Maria. Dengan adanya patung Bunda Maria, bukit Nilo jauh dari semua hal yang berbau negatif. Tempat wisata ini juga sangat dihargai dan dihormati oleh penduduk setempat dan para pengunjung.
Sebagian besar pengunjung yang berwisata di bukit ini, merupakan umat nasrani terutama umat khatolik. Para pengunjung bukan hanya sekedar menikmati suasana alam, namun juga berdoa sembari menenangkan jiwa serta mendekatkan diri kepada Jesus.
Ada juga pengunjung yang non nasrani maupun umat Kristen protestant. Bagi umat Kristen protestant yang berkunjung untuk berziarah, berdoa sekaligus menikmati suasana alam. Meskipun pada dasarnya bukit Nilo diperuntukkan umat khatolik. Sedangkan non nasrani yang berkunjung hanya untuk menikmati suasana alam bukit yang sangat eksotis.
Akses Menuju Bukit Nilo Flores
Tempat wisata religi bukit Nilo terletak di bukit Keling – Nilo, Ds Wuliwutik kec Nita. Lokasi tersebut mempunyai jarak sepanjang ±16 km dari pusat kota Maumere. Akses untuk menuju lokasi tersebut tidak begitu memadai. Karena tidak tersedia angkutan umum yang melewati daerah tersebut.
Jadi satu – satunya cara untuk menuju tempat wisata tersebut hanya dengan menggunakan kendaraan pribadi, baik itu motor maupun mobil. Namun para pengunjung dapat memanfaatkan fasilitas sewa kendaraan yang disediakan oleh masyarakat setempat.
Setelah sampai di gerbang tempat wisata, pengunjung harus tracking terlebih dahulu sepanjang ±500 meter. Karena itu, direkomendasikan untuk membawa 10 List Barang yang Wajib Kamu Bawa Menuju Tempat Wisata. Selama perjalanan menuju bukit, para pengunjung dapat menikmati suasana alam pegunungan yang sangat tenang dan damai. Lalu dapat pula menyaksikan kawanan burung berterbangan di langit.
Keunikan Bukit Nilo Flores
Ada banyak hal yang menjadi perhatian dan keunikan dari bukit Nilo, namun yang paling identik adalah patung Bunda Maria. Patung tersebut juga mendapat gelar sebagai patung Bunda Maria Segala Bangsa. Patung yang mempunyai tinggi sekitar ±28 meter merupakan hasil karya dari Kongregasi Carmel. Proses pembangunan patung ditangani oleh Tarekat Pasionis dan juga bekerja sama dengan penduduk setempat, khususnya umat khatolik.
Mendiang Uskup Agung Ende Mgr Abdon Longinus da Cunha secara resmi membuka tempat tersebut sebagai tempat umum sekaligus tempat wisata religi. Sehingga pada tanggal 21 mei 2005 dapat dikunjungi masyarakat umum.
Secara umum tempat ziarah Bunda Maria untuk umat khatolik disebut juga dengan gua Maria. Setiap gua Maria pasti terdapat patung Bunda Maria. Ada hal yang menarik dari patung Bunda Maria di bukit Nilo, yaitu patung yang cukup tinggi dan menjulang tinggi membuat posisi patung sangat sempurna.
Dari sudut manapun juga semua pacaran sinar matahari pagi, siang maupun senja seolah menghiasi patung. Sehingga patung terlihat sangat eksotis. Bahkan waktu gelap sekalipun patung yang berwarna putih seolah memancarkan cahaya bulan dan sekaligus menjadi hiasan ketika gelap. Jadi saat berkunjung pada malam hari pun juga masih dapat menikmati patung Bunda Maria yang eksotis.
Ketika mengunjungi bukit Nilo pada hari – hari tertentu, khususnya pada hari besar umat khatolik (terutama pada hari natal, paskah dan lain – lain) akan berkesempatan mengikuti ritual yang diadakan oleh penduduk umat khatolik setempat. Dari semua ritual yang ada, ritual Tuan Ma yang paling menarik.
Ritual Tuan Ma merupakan sebuah ritual yang diadakan untuk menyambut datangnya seorang sosok wanita yang dipercaya bahwa sosok tersebut merupakan bunda Maria. Menurut pengakuan warga setempat sekitar bukit Nilo memang sering kedapati sosok bunda Maria.