Ketenangan yang Memikat di Pulau Ambai, Rasanya seperti Private Island

Kalau bicara kendahan alam, Papua jadi tempat yang tidak ada habis-habisnya. Kecantikan alam di Yapen memang no debat pokoknya. Terdiri dari gugusan pulau membuat pesona alam di Kabupaten Yapen benar-benar begitu mempesona. Salah satu tempat terindah yang ada di Kabupaten Yapen adalah Pulau Ambai.

Pulau yang menjadi salah satu objek wisata Bahari ini memang begitu mempesona. Daerah yang masih sepi dan belum banyak tersentuh manusia, menjadikan Pulau Ambai begitu indah. Ketenangan dari tempat ini begitu memikat mata dan pikiran traveler ketika wisata ke pulau ini.

Dimana lagi ada tempat yang begitu indah namun belum banyak orang yang mengeksploitasinya? Pulau Ambai jadi salah satu tempat yang wajib banget untuk traveler coba.

Pulau Ambai terletak di daerah Kepulauan Ambai yang merupakan sebuah distrik di Kabupaten Yapen, Serui, Papua, Indonesia. Tepatnya berada di selatan Pulau Yapen. Penduduk di Kepulauan Ambai sangat sedikit, hanya sekitar 4900 jiwa saja.

Sedikitnya manusia yang masih menjamah inilah yang menjadikan Pulau Ambai masih benar-benar alami. Penasaran apa saja yang ada di pulau ini? Ingin mengetahui lebih lanjut keindahan Pulau Ambai? Baca selengkapnya di Wisato.id

Cara ke Lokasi Pulau Ambai

Pulau Ambai merupakan pulau kecil yang ada di Kepulauan Ambai. Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai pesona pulau ini. Yuk kita cari tahu dahulu bagaimana cara ke lokasi pulau ini dan berapa budget yang mungkin perlu traveler sediakan.

Supaya informasi budget bisa diambil secara umum, kita samakan titik start keberangkatan dari Jakarta.

Untuk mencapai ke lokasi utama, penerbangan yang harus traveler ambil adalah Jakarta – Biak. Bandar udara Frans Kaisiepo adalah titik pendaratan awal traveler. Hanya ada dua rute yang menuju Biak, yaitu Makassar dan Jayapura.

Sehingga untuk mencapai Biak, traveler haruslah transit di bandar udara Hasanudin yang ada di Makassar. Jika traveler beruntung dari Makassar bisa langsung menuju Biak. Namun seringkali traveler harus melakukan transit lagi di Jayapura.

Total keseluruhan waktu tempuh sampai Biak sekitar 6 Jam. Namun jika traveler harus 2x transit di Jayapura, mau tidak mau traveler harus menyiapkan akomodasi untuk menginap 1 hari di Jayapura. Kocek yang harus dikeluarkan untuk sampai ke Biar berkisar Rp 3 juta.

Baca Juga : Liburan Romantis di Surga Tersembunyi Danau Randano Ghage

Perjalanan lanjut ke Serui dengan menaiki pesawat yang lebih kecil. Semenjak di udara menuju Serui, traveler sudah disuguhi pemandangan memukau dari gugusan pulau yang ada dibawah. Ada dua jenis pesawat yang bisa dinaiki ATR 432 yang bermuatan 46 penumpang atau Twin Otter yang bermuatan 12 orang. Traveler hanya perlu merogoh kocek sekitar Rp 800 ribu untuk terbang ke Serui.

Kapal Cepat
Sumber Gambar : Google Maps @Chorneles Manigasi

Alternatif pilihan untuk menuju Serui adalah jalur laut. Traveler bisa menaiki kapal cepat Biak – Serui. Cukup dengan Rp 400 ribu traveler sudah bisa menyeberang ke Serui. Jadwal keberangkatan kapal ke Serui hanya ada 1x dalam sehari. Biasanya kapal berangkat pukul 11.00 WIB. Kapal juga menyediakan private room, cukup menambah Rp 100 ribu saja.

Pulau Ambai terpisah dari Serui. Untuk kesana traveler bisa menyewa kapal dengan Budget sekitar Rp 2 juta/ hari dengan muatan sekitar 12 orang. Paling disarankan traveler menginap di Serui. Karena daerah Serui lebih maju dan sudah banyak fasilitas umum.

Suasana di Pulau Ambai

Distrik Kepulauan Ambai
Sumber Gambar : Youtube.com @Herwin Wanggai

Pulau Ambai yang kita maksud adalah pulau kecil yang ada di Distrik Kepulauan Ambai. Jika traveler penasaran dengan aktifitas masyarakat di Kepulauan Ambai, traveler bisa menyambangi terlebih dahulu loh atau ikut dengan nelayan sekitar untuk menyeberang.

Masyarakat di Kepulauan Ambai tinggal dipinggiran pulau. Hampir setiap sudut rumah memiliki perahu yang bersandar, karena memang mayoritas penduduk bekerja sebagai nelayan. Penduduk sekitar sangat ramah dengan orang asing, jadi traveler tidak perlu takut ya.

Pulau Ambai
Sumber Gambar : Youtube.com @Evan Serui

Lanjut ke hidangan terakhir menuju wisata bahari Pulau Ambai. Tidak sampai 30 menit untuk sampai ke lokasi utama. Dari kejauhan traveler bisa melihat pulau kecil dengan bukit kecil ditengahnya dan dihiasi pohon hijau dipinggiran.

Perairan disekitar pulau benar-benar tenang. Selain karena pulau ini tidak berpenghuni, ekosistem yang ada disekitar pulau juga hampir tidak memiliki ikan. Hal inilah yang membuat pulau ini bak primadona. Jangan lupa untuk membawa peralatan snorkeling kalian, karena masyarakat sekitar tidak menyewakan.

Dasar laut dipenuhi dengan koral-koral keras. Warna-warni koral menambah keindahan bawah laut pulau. Perjalanan jauh kalian pasti akan terbayar lunas ketika menyelam ke bawah laut pulau ini. Air jernih, lokasi bersih tanpa sampah sejauh mata memandang akan membekas dipikiran traveler sampai pulang kerumah.

Bawah laut Pulau Ambai
Sumber Gambar : Endocn.wordpress.com

Karena masih sangat jarang orang yang datang kesini, traveler bisa menemukan spot diving atau snorkeling baru. Bahkan traveler bisa menamai sendiri spot baru yang traveler temukan. Tenang saja, perairan dipulau ini aman untuk snorkeling. Jadi traveler bisa fokus untuk menikmati keseruan di taman laut yang disediakan tuhan di Pulau Ambai.

Ikuti terus Wisato.id untuk mendapatkan informasi dan rekomendasi wisata terbaik di Indonesia.

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.