Seperti namanya, Pulau Nus Eden benar-benar seperti taman surga yang sering digambarkan orang-orang. Pulau pasir ini ditumbuhi banyak pohon pandan hutan dan memiliki pesona keindahan bawah laut yang memukau. Bagi traveler yang bingung ingin berwisata bersama sahabat dan keluarga, Pulau Nus Eden bisa menjadi pilihan utama.
Pulau Nus Eden
Pulau ini terletak di Kabupaten Maluku Barat Daya yang dibentuk pada tahun 2008 silam. Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran pemerintah dari Kabupaten Maluku Tenggara Barat yang diresmikan melalui undang-undang nomor 31 tahun 2008.
Saat ini pusat pemerintahan dari kabupaten ini terletak di Kota Wonreli. Secara kasat mata memang Kabupaten Maluku Barat Daya memiliki potensi sumber daya alam yang sanagt banyak. Terutama di sektor pariwisata. Jika saja banyak anak muda dan pengelola yang serius mengembangkan daerah ini tentu saja Maluku Barat Daya bisa menjadi destinasi wisata favorit di Indonesia. Salah satunya Pulau Nus Eden.
Keindahan yang Tak Dimakan Zaman
Secara strategis pulau ini sangat bagus untuk dikunjungi. Kepulauan yang terletak dibagian paling selatan Indonesia ini berbatasan dengan Benua Australia dan Timor Leste. Letaknya yang strategis ini harusnya bisa berdampak pada masyarakat sekitar terutama di sektor ekonomi.
Nus Eden sendiri memang belum terlalu banyak didengar oleh telinga masyarakat Indonesia. Namun jika traveler berkunjung ke pulau ini, Wisato.id yakin traveler akan kepincut dan ingin cepat-cepat mengunjunginya kembali.
Jika di Bali ada Pantai Sanur untuk menikmati keindahan sunrise dan Pantai Kuta untuk menenangkan diri dihadapan sunset. Pulau Nus Eden menjanjikan dua keindahan ini dalam satu tempat yang sama. Bayangkan jika traveler mengunjungi satu tempat namun bisa mendapatkan paket lengkap menikmati lukisan tak berujung dari Tuhan yaitu sunset dan sunrise. Gak kebayang kan betapa serunya berwisata ke pulau ini?
Pulau ini pada dasarnya pulau pasir yang banyak ditumbuhi pohon pandan hutan. Ketika sampai traveler akan langsung disambut dengan hijaunya suasana alam sekitar. Tanaman Pohon Pandan Hutan ini seolah-olah aset eksklusif Pulau Nus Eden yang tidak bisa traveler jumpai di pulau manapun.
Jika traveler tertarik mengunjungi pulau ini, traveler bisa pergi ke Kawasan Romang. Karena pulau ini termasuk dalam kawasan tersebut. Traveler bisa menaiki kapal perintis jika ingin mengunjungi pulau super keren ini.
Perjalanan hanya bisa dilalui jalur laut, dimana traveler harus melakukan transit terlebih dahulu di Moa dari Ambon baru bisa menuju ke Romang. Harga tiket untuk satu kali berangkat sekitar Rp 400 ribu. Cukup murah bukan, apalagi jika bandingkan pesona alam yang akan dijumpai di pulau nantinya.
Bawah Laut yang Memukau
Selain keindahan daratan yang memukau. Pulau Nus Eden juga menyimpan keindahan bawah laut yang super duper keren. Banyak wisatawan yang datang mengunjungi pulau ini untuk bisa memancing ikan serta melihat penyu bertelur di pulau.
Tidak hanya itu, bagi traveler yang menyukai alam bawah laut. Pulau Nus Eden menawarkan pesona keindahan alam seperti terumbu karang yang masih alami dan begitu indah. Traveler juga bisa memanfaatkan momen berkunjung dengan mencoba melakukan diving dan snorkeling.
Keindahan bawah laut ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pulau ini. Selain itu, karena ombak di pulau ini cukup ramah. Banyak pengunjung yang mencoba menikmatinya dengan berselancar. Terutama wisatawan asing yang mengunjungi pulau. Mereka tidak mau ketinggalan momen dengan mencicipi nikmatnya berselancar dengan ombak yang ada di pulau ini.
Sunset dan Sunrise di Pulau Nus Eden
Jika banyak pulau yang ada di dunia hanya menawarkan salah satu dari sunset ataupun sunrise. Pulau ini justru menawarkan keduanya dalam satu tempat yang sama. Ketika mengunjungi pulau ini, traveler tidak perlu bingung karena pulau ini menghadirkan keduanya.
Birunya laut bersatu dengan birunya langit seperti cermin ketika pagi hari. Namun ketika menjelang malam, Pulau Nus Eden memberikan kecantikannya dengan langit oranye yang terhampar luas. Apalagi jika cuaca di pulau begitu cerah, traveler bisa melihat dengan sempurna bagaimana matahari turun perlahan dan tenggelam oleh laut.
Nah jika traveler ingin mengunjungi pulau ini. Sangat disarankan memilih waktu di Indonesia tidak sedang musim hujan atau peralihan. Coba datang pada bulan-bulan di awal tahun. Karena biasanya di Indonesia awal tahun akan memasuki musim kemarau.
Tidak mau kan jika harapan traveler melihat keindahan sunset dan sunrise sirna karena tertutupi oleh awan? Sangat disarankan jika traveler membawa perlengkapan snorkling sendiri ketika mengunjungi pulau.
Hal ini untuk berjaga-jaga jika traveler ingin melihat keindahan bawah laut Pulau Nus Eden namun tidak ada pengelola yang menyediakan. Namun bagaimanapun juga, dengan hanya datang dan bersantai di pinggiran pantai saja akan sangat memuaskan di Pulau Nus eden.
Bagaimana? Apakah traveler tertarik untuk segera mengunjungi pulau ini? Ikuti terus Wisato.id untuk bisa mendapatkan informasi terkini seputar wisata yang ada di Indonesia.