Tanjung Pinang, Kota Asal Muasal Bahasa Indonesia dengan 10 Destinasi Wisata Eksotis

Tanjung Pinang adalah ibu kota Provinsi Kepulauan Riau, Sumatera. Bisa dibilang Tanjung Pinang adalah salah satu kota penting dibalik cikal bakal bahasa persatuan, yakni Bahasa Indonesia. Karena seperti diketahui, Bahasa Indonesia adalah bahasa yang mengadopi Bahasa Melayu, yang berasal dari Pulau Penyengat. Pulau Penyengat sendiri letaknya tidak jauh dari Tanjung Pinang, yakni hanya berjarak sekitar 2 km.

Sebagai asal muasal Bahasa Indonesia, Pulau Penyengat kini dijadikan sebagai objek wisata yang berhasil menarik perhatian banyak pengunjung. Selain Pulau Penyengat, Tanjung Pinang juga masih memiliki banyak wisata menarik lainnya, lengkapnya seperti berikut ini.

Pulau Penyengat

Sumber: Instagram @natgeoindonesia

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, di mana Pulau Penyengat adalah tempat cikal bakal lahirnya Bahasa Indonesia. Untuk menuju ke sini, kamu bisa menyebrang dengan menggunakan perahu dari Pelabuhan Tanjung Pinang dengan memakan waktu tempuh selama 15 menit. Selain bisa menikmati keindahan alam, di sini kamu juga bisa berwisata religi. Mengingat di pulau ini terdapat makam dari Raja Riau dan makam-makam kuno lainnya.

Benteng Bukit Kursi

Sumber: lelungan

Benteng Bukit Kursi adalah benteng peninggalan Kerajaan Melayu Riau yang dibangun oleh Raja Haji Fisabillah pada tahun 1782-1784. Dinamakan demikian, karena memang benteng ini dibangun di Bukit Kursi, bukit dengan lokasi yang sangat strategis karena langsung menghadap ke laut. Seperti fungsi benteng lainnya, Benteng Bukit Kursi juga dibangun sebagai basis pertahanan kerajaan dari serangan musuh. Benteng Bukit Kursi sendiri berada di Pulau Penyengat.

Bukit Panglong

Sumber: Instagram @ragavan_photography

Bukit Panglong adalah salah satu destinasi wisata yang terbentuk hasil dari eksplorasi tambang batu granit. Setelah kegiatan pertambangan dihentikan dan lokasi tersebut ditinggalkan, terbentuklah kubangan menyerupai kawah dengan kedalam hingga lebih dari 20 meter. Dalam waktu yang lama, kubangan tersebut kemudian terisi oleh air hujan maupun air tanah. Alih-alih keruh, air yang mengisi kubungan tersebut justru terlihat sangat jernih, dan bahkan ketika cuaca sedang cerah, air di sana akan terlihat berwarna kebiruan. Jadi gak heran, kalau lokasi ini dijadikan tempat wisata.

Danau Biru

Sumber: Instagram @shinta.h

Jika Bukit Panglong adalah bekas area penambangan batu granit, lain halnya dengan Danau Biru, yang tercipta akibat lubang bekas aktivitas penambangan pasir. Danau ini akan menampilkan genangan air berwarna biru, layaknya Danau Kaolin di Bangka. Untuk bisa ke Danau Biru, kamu harus menempuh perjalanan darat selama kurang lebih 20 menit dari Tanjung Pinang.

Masjid Pink

Sumber: Instagram @adyzett

Selanjutnya kini kita akan membahas sedikit wisata religi. Saat berkunjung ke Tanjung Pinang, mampir ke Masjid Pink bisa menjadi alternatif tujuanmu. Seperti namanya, masjid yang bernama asli Masjid Raya An Nur ini mayoritas dicat dengan warna pink.

Pantai Impian

Sumber: Wisataku.id

Pantai Impian adalah salah satu destinasi wisata eksotis yang terletak di utara kota Tanjung Pinang. Pantai yang satu ini bisa dibilang sebagai kawasan elit, karena lokasinya yang tidak jauh dari pusat perbelanjaan. Di sana juga ada sebuah resor yang bernama Bintan Beach Resor Hotel, serta ada rumah makan mewah.

Pantai Tanjung Siambang

Sumber: Instagram@laraanitapujilestari

Ada lagi pantai cantik yang bisa kamu kunjungi, yakni Pantai Tanjung Siambang. Berada di pantai ini akan membuatmu merasakan seperti berada di ujung dunia, yang terasing namun menenangkan jiwa. Pasir putih yang halus dan ombak yang bersahabat membuat pantai ini biasanya dijadikan destinasi wisata akhir pekan keluarga.

Pantai Trikora

Sumber: Instagram @dindinblue

Pantai Trikora bisa dibilang memiliki karakteristik yang mirip seperti pantai-pantai di Belitung. Di mana pantai yang satu ini juga banyak dihiasi batu granit raksasa yang berjajar di tepi pantai. Pantai ini memiliki padu padan yang pas, antara pasir putih, air laut yang jernih, dan pondok-pondok yang berdiri di tepi pantai, seakan siap menyapa pengunjung yang datang.

Tepi Laut

Sumber: Instagram@navy_123

Tepi Laut adalah lokasi pertama yang akan dilihat oleh para wisatawan di kota Tanjung Pinang yang turun di Pelabuhan Sri Bintanpura. Dari atas kapal pun sudah nampak keindahan dari Tepi Laut. Dari tempat ini kamu bisa menyaksikan pemandangan sunset yang cukup menawan, dan terlihat pulau Pulau Penyengat yang berada di seberang.

Vihara Ksitigarbha Bodhisattva

Sumber: Instagram @ayra.l
Sumber: Instagram @hilmarfarid

Kamu layak untuk memasukkan Vihara Ksitigarbha Bodhisattva dalam daftar tujuanmu di Tanjung Pinang. Vihara yang dibangun pada tahun 2010 ini mengadopsi arsitektur China, dan di sana terdapat ikon yang menarik para pengunjung, yakni Patung 1000 Wajah.

close

Log In

Forgot password?

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.